Cibinong merupakan salah satu kawasan dengan prospek rumah tapak di Cibinong yang terus menggeliat. Tidak hanya didukung dari segi infrastruktur, tetapi juga kelengkapan fasilitas umum yang ada di kawasan ini. Sejumlah kantor pemerintah Kabupaten Bogor pun bertempat di Cibinong. Praktis, hal ini membuat Cibinong menjadi area prioritas untuk pengembangan daerah Kabupaten Bogor.

Soal fasilitas umum, sejak beberapa tahun lalu sudah berdiri pusat perbelanjaan Cibinong City Mall dan stadion Pakansari yang menjadi venue laga sepakbola besar seperti Asian Games 2018. Sementara itu untuk infrastrukturnya, Cibinong dicanangkan bakal dilintasi proyek kereta ringan atau Light Rail Transit (LRT) tahap II.

Rute LRT tersebut adalah JakartaBogorDepokBekasi, dimana Cibinong menjadi salah satu titik pemberhentian. Oleh karena itu, saat LRT tahap II sudah beroperasi, maka akses dari Cibinong ke pusat kota Jakarta akan semakin mudah dan cepat.

Sejalan dengan itu, Pemerintah Kabupaten Bogor memang masih terus mendorong Cibinong menjadi pusat bisnis untuk menstimulasi daya beli masyarakat di sekitarnya. Termasuk dalam hal menggenjot industri properti kawasan, termasuk pasar rumah tapak di Cibinong.

Hasilnya, Cibinong menjadi lokasi di Kabupaten Bogor dengan indeks permintaan rumah tapak tertinggi hingga Q4 2021. Posisinya bahkan bersaing dengan Sentul City yang berada di urutan pertama dengan 12,29 persen dan Cileungsi di urutan kedua dengan 11,87 persen tingkat permintaan.

Cibinong berada di urutan ketiga dengan 10,47 persen indeks permintaan rumah, disusul oleh Bojonggede yang meraih 9,79 persen dan Puncak dengan 7,46 persen. Eksistensi Cibinong sebagai lokasi hunian juga mampu mengalahkan Jonggol (5,75 persen), Gunung Putri (5,02 persen), Parung Panjang (3,95 persen), Gunung Sindur (3,82 persen) dan Parung (3,45 persen).

Cek Indeks Harga Rumah Tapak di Cibinong VS Kabupaten Bogor

Berdasarkan data Rumah.com Indonesia Property Market Index (RIPMI), indeks harga rumah di Kabupaten Bogor mengalami stagnasi secara kuartalan. Dimana sama sekali tidak ada kenaikan indeks dari Q3 2021 hingga Q4 2021. Pada Q4 2021, indeks harga rumah di Kabupaten Bogor mencapai 121,6.

Sedangkan secara tahunan, indeks harga rumah di Kabupaten Bogor naik cukup mumpuni sebesar 4,3 persen pada Q4 2021. Hal tersebut terjadi lantaran posisi indeks di kuartal yang sama tahun sebelumnya atau Q4 2020 hanya mencapai 116,5 (Year on Year/YoY).

Stagnasi harga rumah di Kabupaten Bogor secara Quarter on Quarter/QoQ ikut menyebabkan indeks harga rumah tapak di Cibinong terkoreksi sebesar -1,8 persen. Pada Q4 2021, indeks harga rumah mencapai 110,7 atau lebih rendah daripada indeks harga di Q3 2021 yang meraih 112,8.

Namun dalam periode YoY, indeks harga rumah tapak di Cibinong mengalami peningkatan sebanyak 4,5 persen pada Q4 2021. Dimana hal itu merupakan dampak dari indeks di kuartal yang sama tahun sebelumnya atau Q4 2020 yang meraih 105,9.

Cek Indeks Suplai Rumah Tapak di Cibinong VS Kabupaten Bogor

Lepas dari tren harga, Rumah.com juga mengamati indeks suplai rumah tapak di Cibinong dari kacamata Kabupaten Bogor secara keseluruhan. Merujuk infogram di atas, indeks suplai rumah tapak di Kabupaten Bogor meningkat 0,4 persen secara QoQ pada Q4 2021. Dimana pada Q3 2021, indeks suplai mencapai 136,2 dan naik 0,5 poin menjadi 136,7 di Q4 2021 (QoQ).

Kemudian dalam periode tahunan, indeks suplai rumah di Kabupaten Bogor pada Q4 2021 menguat signifikan mencapai 20,8 persen. Mengingat pada kuartal yang sama tahun sebelumnya yakni Q4 2020, indeks saat itu menoreh 113,2.

Lalu bagaimana dengan indeks suplai rumah tapak di Cibinong? Kendati suplai rumah di Kabupaten Bogor naik secara QoQ dan YoY, namun hal itu tidak berlaku pada indeks suplai rumah tapak di Cibinong.

Koreksi mendalam justru terjadi pada kuartal empat 2021, setelah sebelumnya terjadi penurunan secara berturut-turut sejak Q1 2021. Praktis, Q4 2021 mencatat indeks terendah yakni 131,6 sehingga menyebabkan indeks suplai menurun -16,9 persen dibandingkan Q3 2021 yang meraih 158,2 (QoQ).

Penurunan juga berlaku untuk periode tahunan. Pencapaian indeks rumah tapak di Cibinong pada Q4 2021 tak mampu melampaui perolehan indeks di Q4 2020 yakni 168,4 (YoY). Jadi, akankah penurunan indeks suplai menyebabkan tren indeks permintaan rumah di Cibinong ikut lesu?

Tren Demand Rumah Tapak di Cibinong

Secara positioning, indeks permintaan rumah tapak di Cibinong masuk dalam 10 daftar tertinggi di Kabupaten Bogor serta menduduki urutan ketiga mengalahkan Bojonggede. Namun seberapa tinggi permintaannya berdasarkan angka indeks?

Menurut data RIPMI, indeks permintaan rumah tapak di Cibinong pada Q4 2021 mencapai 126,7 atau naik 7,0 persen secara QoQ. Akan tetapi secara tahunan atau YoY, indeks permintaanya menurun signifikan sebesar -22,8 persen. Dinamika yang terjadi ini sepatutnya dicermati lebih dalam, tetapi tidak perlu sampai menyurutkan pencarian terhadap rumah di Cibinong. Berikut referensinya!

1. Spring Hill 99

Ditawarkan mulai Rp550 juta, Spring Hill 99 yang berlokasi sejauh 4,9km dari Stasiun KRL Bojonggede. Perumahan ini dilengkapi fasilitas kolam renang sehingga sangat ideal bagi keluarga muda.

2. Vertihouse Cibinong

Referensi lain yang bisa dipertimbangkan adalah Vertihouse Cibinong yang terletak di Jalan Yustam Cakra. Letaknya hanya 3,4km dengan Stasiun KRL Cibinong. Namun harga rumahnya masih terjangkau yakni Rp380 juta untuk rumah dengan dua kamar tidur seluas 40m2.

3. D’Amour Cibinong

D’Amour Cibinong menawarkan rumah seharga Rp480 juta untuk tipe tiga kamar tidur yang berdiri di bangunan seluas 45m2. Sebagai fasilitas bagi penghuni, tersedia musala, keamanan 24 jam, serta taman bermain anak.

4. Griya Aviva Cibinong

Opsi lainnya adalah Griya Aviva Cibinong yang berada dalam radius 5,6km dengan Stadion Pakansari. Disini, masyarakat bisa menghuni rumah tipe 70m2 dengan harga Rp400 juta.

5. Cibinong Raya Residence

Cibinong Raya Residence yang berada di Jalan Raya Tegar Beriman turut menawarkan rumah tipe 72m2 seharga Rp698 juta.

6. Emerald City

Jika mencari rumah tapak di Cibinong kisaran Rp700 juta sampai Rp1 miliar, maka pilihan bisa jatuh pada Emerald City. Untuk bisa menghuni rumah tipe 72m2 di sini, siapkan kocek sedikitnya Rp850 jutaan.

7. Erfina Kencana Regency

Untuk referensi harga jual rumah di Cibinong kisaran Rp300 juta sampai Rp500 juta, pilihannya masih banyak tersebar di lokasi cukup strategis seperti bilangan Nanggewer. Contohnya adalah Erfina Kencana Regency yang menawarkan rumah tiga kamar tidur seharga Rp450 juta.

Jadi mau cari rumah, ruko, apartemen, atau investasi properti? Pahami potensi wilayahnya mulai dari fasilitas, infrastruktur, hingga pergerakan tren harganya lewat AreaInsider.

Hanya Rumah.com yang percaya Anda semua bisa punya rumah