Indeks permintaan properti di Pondok Indah mencapai 4,15 persen sepanjang kuartl tiga tahun ini. Menduduki posisi kelima, permintaan properti di area ini mampu mengalahkan kawasan elit di Jakarta Selatan lainnya yakni Kemang, Cipete, dan Pejaten.

Masuk dalam wilayah administrasi Jakarta Selatan, ketenaran Pondok Indah sebagai kompleks hunian kelas atas sudah tertanam sejak puluhan tahun lalu. Harga tanah di area ini pun tak main-main, rata-rata dipatok Rp40 juta per meter persegi. Namun sebelum membahas lebih jauh soal properti di Pondok Indah, berikut sekilas paparan terkini mengenai pasar properti di Jakarta Selatan.

 

Sepanjang Q3 2022, indeks terhadap permintaan properti di Jakarta Selatan mencapai 98,6, yang mana merupakan pencapaian terendah sepanjang dua tahun terakhir. Tak pelak, secara kuartalan indeks permintaan apartemen di Jakarta Selatan turun sebesar -3,0 persen. Bahkan dalam periode tahunan, indeks permintaan apartemen di Jakarta Selatan juga turun hingga -5,2 persen.

Turunnya permintaan akan properti di Jakarta Selatan pada Q3 2022 menunjukkan bahwa ada pelemahan terhadap daya beli masyarakat. Diyakini fokus masyarakat terhadap kebutuhan lain menjadi faktor utama. Kendati begitu, diharapkan pada Q4 2022 terjadi peningkatan terhadap indeks permintaan.

Apalagi properti di Jakarta Selatan selalu jadi bidikan investor maupun end user. Untuk itu, Rumah.com merilis sedikitnya ada 10 area properti di Jakarta Selatan yang meraih indeks permintaan tertinggi hingga kuartal tiga tahun ini.

  1. Jagakarsa
    Menduduki posisi teratas, persentase permintaan terhadap properti di Jagakarsa sebanyak 13,92%.
  2. Bintaro
    Sedangkan Bintaro menjadi lokasi properti di Jakarta Selatan yang meraih permintaan tertinggi kedua dengan 7,57 persen.
  3. Lebak Bulus
    Lebak Bulus menempati posisi ketiga dengan 5,07 persen indeks permintaan properti. Asal tahu saja, kawasan ini punya kualitas udara yang lebih segar karena sekitarnya memang difokuskan sebagai kawasan hunian.
  4. Cilandak
    Cilandak juga masuk dalam daftar 10 area Jakarta Selatan dengan permintaan properti tertinggi. Persentase permintaan untuk kawasan ini mencapai 4,62 dan bersaing dengan Pondok Indah.
  5. Pondok Indah
    Menduduki urutan kelima dengan 4,15 persen, Pondok Indah menjadi lokasi di Jakarta Selatan yang cukup tinggi permintaannya.
  6. Kemang
    Sama-sama merupakan kawasan elit seperti Cilandak dan Pondok Indah, Kemang yang meraih persentase permintaan sebanyak 4,04 persen juga lebih banyak disasar kelas atas.
  7. Kebayoran Baru
    Kebayoran Baru meraih indeks permintaan properti sebesar 4,03 persen.
  8. Tebet
    Tebet yang berada di dekat jantung Ibukota hingga kini masih mendapat permintaan properti dari masyarakat sebesar 3,56 persen.
  9. Cipete
    Cipete yang berada di urutan ketujuh meraih indeks pernintaan rumah sebesar 3,31 persen.
  10. Pejaten
    Di urutan terakhir ada Pejaten yang meraih persentase permintaan 3,27 persen. Pejaten sendiri punya akses yang mumpuni, mulai dari kedekatan dengan Stasiun Pasar Minggu maupun Halte TransJakarta.

Tren Harga Properti di Pondok Indah: Apartemen dan Rumah Tapak

 

Infogram di atas memaparkan secara rinci bagaimana tren harga properti gabungan di Pondok Indah, termasuk di segmen apartemen dan rumah tapak. Secara garis besar, indeks harga properti gabungan tumbuh positif.

Pada Q3 2022, indeks harga properti di Pondok Indah mencapai angka 97,5 atau naik 2,1 poin dibandingkan kuartal sebelumnya yakni Q2 2022 yang meraih indeks 95,6 (QoQ). Sedangkan secara tahunan, indeks harga properti di Pondok Indah meningkat 2,6 persen. 

Pencapaian tipis itu terjadi lantaran perolehan indeks di kuartal yang sama tahun sebelumnya yakni Q3 2021 hanya tumbuh di angka 95,0, atau lebih rendah 2,5 poin dibandingkan capaian indeks di Q3 2022 sebesar 97,5 (YoY).

Rumah.com pun turut memantau pergerakan tren harga properti untuk segmen apartemen di Pondok Indah sepanjang Q3 2022. Hasilnya, indeks harga terkoreksi sebanyak -3,1 persen secara kuartalan dibandingkan Q2 2022 yang meraih indeks 96,6.

Sedangkan secara tahunan atau YoY, indeks harga harus turun drastis hingga -32,2 persen pada Q3 2022. Pasalnya, posisi indeks di kuartal yang sama tahun sebelumnya atau Q3 2021 tumbuh sebesar 138,0, sementara indeks harga apartemen di Q3 2022 hanya mampu mencapai 93,6.

Lalu bagaimana dengan pangsa rumah tapak? Pada Q3 2022, indeks harga rumah di Pondok Indah naik 2,1 persen secara QoQ. Di kuartal kali ini, indeks harga mencapai 94,6 atau lebih tinggi 2 poin dibandingkan indeks di kuartal sebelumnya (Q2 2022) yakni 92,6

Selaras dengan kenaikan secara kuartalan, indeks harga rumah di Pondok Indah juga tumbuh positif secara tahunan. Pada Q3 2022, indeks harga rumah meningkat sebanyak 3,9 persen dibandingkan Q3 2021 yang menoreh indeks 91,1.

Tren Suplai Properti di Pondok Indah: Apartemen dan Rumah Tapak

 

Dari data RIPMI di atas, terlihat jelas bagaimana tren suplai properti di Pondok Indah termasuk di segmen apartemen dan rumah tapak. Mari ulas satu per satu!

Suplai properti di Pondok Indah pada Q3 2022 mengalami peningkatan cukup baik. Dimana secara QoQ indeks suplai naik sebanyak 2,2 persen, imbas perolehan indeks di kuartal kali ini yang mencapai 182,2 atau lebih unggul dibandingkan kuartal sebelumnya alias Q2 2022 yang tumbuh di angka 178,2.

Sayangnya, dalam periode tahunan indeks suplai properti di Pondok Indah justru menurun cukup tajam sebanyak -17,6 persen. Pasalnya, perolehan indeks di kuartal yang sama tahun sebelumnya atau Q3 2021 jauh lebih tinggi mencapai 221,2, sehingga capaian indeks di Q3 2022 yakni sebesar 182,2 (YoY) tidak mampu melampauinya.

Beralih ke grafik suplai apartemen di Pondok Indah, pada Q3 2022 terjadi peningkatan yang cukup bagus sebesar 6,9 persen. Di kuartal kali ini, indeks suplai mencapai 117,2 atau naik 7,6 poin dibandingkan perolehan indeks Q2 2022 yakni 109,6 (QoQ).

Sementara itu, secara YoY, indeks suplai apartemen di Pondok Indah ikut meningkat sebanyak 3,8 persen pada kuartal ini. Peningkatan yang terjadi disebabkan oleh capaian indeks di Q3 2021 yakni 112,9 atau masih lebih rendah daripada perolehan indeks di Q3 2022.

Lalu bagaimana dengan rumah tapak? Menurut RIPMI, performa indeks suplai rumah tapak di Pondok Indah justru belum sebagus apartemen.

Diketahui bahwa indeks suplai rumah di Pondok Indah meningkat 1,7 persen secara QoQ pada kuartal ini. Kenaikan disebabkan oleh indeks suplai pada Q3 2022 yang mencapai 193,6 atau lebih unggul daripada indeks di Q2 2022 sebesar 190,3.

Namun sayangnya kenaikan secara QoQ tidak mampu dibarengi oleh tren secara YoY. Ada penurunan tajam sebanyak -19,4 persen pada Q3 2022, dibandingkan kuartal yang sama tahun sebelumnya (Q3 2021) yang meraih indeks 240,2.

5 Rekomendasi Properti di Pondok Indah

Rumah.com merangkum lima rekomendasi properti di Pondok Indahmulai dari harga terendah yakni Rp1 miliar sampai tertinggi Rp3 miliar. Berikut ulasannya!

  1. Rekomendasi properti di Pondok Indah harga di bawah Rp1 miliar

Adakah properti di Pondok Indah yang bisa dimiliki jika hanya punya dana di bawah Rp1 miliar? Rasanya agak sulit, namun bukan berarti tidak ada. Pilihannya adalah lahan kosong yang dibanderol Rp27 jutaan alias di bawah harga NJOP tanah kawasan yang umumnya dipasarkan Rp40 jutaan. Cek di sini untuk lihat listing propertinya!

  1. Rekomendasi properti di Pondok Indah harga Rp1 miliar – Rp1,5 miliar

Ada beberapa opsi apartemen yang lokasinya sangat dekat dengan Pondok Indah diantaranya Hampton’s Park dan Garden Villa. Sementara untuk pilihan properti di Pondok Indah harga Rp1 – Rp1,5 miliaran lainnya bisa dicek di sini!

  1. Rekomendasi properti di Pondok Indah harga Rp1,5 miliar – Rp2 miliar

Apartemen Sommerset Kencana bisa jadi referensi properti di Pondok Indah yang menawarkan hunian seharga Rp2 miliar. Fasilitas yang tersedia di apartemen ini mencakup taman petualangan, lapangan badminton, keamanan 24 jam, lapangan tenis, kolam aerobik, sauna, dan kolam renang. Untuk pilihan properti lainnya cek di sini!

  1. Rekomendasi properti di Pondok Indah harga Rp2 miliar – Rp3 miliar

Green View adalah salah satu properti di Pondok Indah yang bisa dimiliki jika mengocek dana Rp2 miliar – Rp3 miliar. Sementara jika ingin hunian tapak, coba cek Cavana Townhouse yang dipasarkan Rp2 miliar untuk rumah seluas 141m2. Untuk pilihan properti lainnya cek di sini!

  1. Rekomendasi properti di Pondok Indah harga di atas Rp3 miliar

Lain hal jika mencari properti di Pondok Indah dengan harga di atas Rp3 miliar, maka pilihan akan sangat bervariasi mulai dari tanah kavling, apartemen, hingga rumah tapak. Cek di sini untuk melihat ratusan listingnya!

Jadi mau cari rumah, ruko, apartemen, atau investasi properti? Pahami potensi wilayahnya mulai dari fasilitas, infrastruktur, hingga pergerakan tren harganya lewat AreaInsider.

Hanya Rumah.com yang percaya Anda semua bisa punya rumah