Fasilitas Surabaya kejar Jakarta? Jika kita rajin menyimak perkembangan dan pencapaian ibu kota Jawa Timur ini kini, pertanyaan tersebut sepertinya memang layak diajukan.
Ya, apalagi Surabaya juga merupakan kota kedua terbesar di Indonesia setelah Jakarta. Dan saking besarnya, seperti halnya Jakarta, kota yang mendapat julukan Kota Pahlawan ini juga membagi wilayahnya menjadi empat teritorial: Surabaya Barat, Surabaya Selatan, Surabaya Timur, dan Surabaya Tengah.
Dan dalam kurun waktu 2 dekade ini Surabaya dan kota-kota satelit di sekitarnya memiliki andil finansial yang vital bagi Indonesia lewat sektor perdagangan, industri, dan jasa yang terus berkembang sehingga daya beli masyarakatnya meningkat dan indeks kepercayaan konsumen pun berkembang pesat.
Faktor-faktor itulah yang menarik minat para investor untuk ikut andil dalam perubahan wajah kota Surabaya ini sehingga mendorong munculnya Kawasan Bisnis Terpadu atau Central Business District (CBD) sebagai pusat-pusat kegiatan bisnis di Surabaya.
Sebagai contoh kawasan highrise building yang berada di sekitar Jalan Tunjungan, Basuki Rachmat, Darmo, Mayjend Sungkono, H.R. Muhammad, dan Ahmad Yani, sedangkan untuk kawasan industri di antaranya adalah Surabaya Industrial Estate Rungkut (SIER), Karangpilang dan Margomulyo.
Sejalan pertumbuhan kawasan bisnis dan industri, plus didukung perkembangan infrastruktur dan fasilitas Surabaya yang makin masif, maka hal ini juga mendorong pertumbuhan sektor properti hunian Surabaya secara signifikan.
Cari hunian di Surabaya? Agar tak salah pilih simak review properti Surabaya di sini!
Apalagi Sensus Penduduk tahun 2018 mencatat bahwa jumlah penduduk Surabaya mencapai 2.892.200 jiwa. Dengan wilayah seluas 350,54 km², maka tingkat kepadatan penduduk Surabaya sebesar 7.890 jiwa per km².
Bicara fasilitas Surabaya, ada banyak pusat perbelanjaan yang dapat memenuhi kebutuhan hidup hingga untuk memanjakan gaya hidup warganya. Mulai dari pusat perbelanjaan modern seperti mal, pusat grosir, hingga pasar modern, dan tradisional.
Pusat perbelanjaan modern ternama di antaranya ada Ciputra World Surabaya, Tunjungan Plaza, Pakuwon Trade Center dan Supermal Pakuwon Indah (berada dalam satu gedung), Lenmarc, dan EastCoast Center (mal bernuansa marina yang terdapat di Pakuwon City, Surabaya Timur).
Selain itu ada juga Pasar Atum Mall, ITC Surabaya, Plaza Marina (dahulu Sinar Fontana), dan Plaza Surabaya yang oleh masyarakat Surabaya lebih dikenal dengan Delta Plaza, serta The Empire Palace, yang merupakan wedding mall pertama di Indonesia.
Sedangkan untuk pusat perbelanjaan tradisional ternama di antaranya Pasar Turi, Pasar Atum, Kapas Krampung Plaza, dan Darmo Trade Center (DTC) yang dahulunya adalah Pasar Wonokromo, serta pasar-pasar tradisional lainnya yang juga tersebar di Surabaya.
Di bidang pendidikan, fasilitas Surabaya juga tak kalah dari Jakarta. Asal tahu saja, Surabaya merupakan salah satu kota tujuan pendidikan di Indonesia. Ribuan siswa maupun mahasiswa dari berbagai daerah di Indonesia mengenyam pendidikan di kota ini.
Berbagai macam tingkatan pendidikan, mulai dari pendidikan anak usia dini seperti kelompok bermain, hingga pendidikan tinggi seperti akademi, institut, politeknik, sekolah tinggi, hingga universitas dengan berbagai spesifikasi dan keunggulannya tersedia di Surabaya.
Beberapa universitas dan institut negeri ternama yang ada di Surabaya adalah Universitas Airlangga (UNAIR), Universitas Negeri Surabaya (UNESA), Universitas Terbuka (UT), dan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS). Di Surabaya juga terdapat beberapa sekolah atau instansi pendidikan swasta yang ternama, di antaranya adalah PPPK Petra, Tarakanita, dan lain sebagainya.
Fasilitas Surabaya untuk bidang kesehatan juga sangat lengkap. Terdapat banyak rumah sakit yang dikelola pihak pemerintah daerah hingga swasta yang mengantongi sertifikasi ISO. Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) juga tersebar di seluruh Surabaya.
Keungggulan Surabaya dari Jakarta, merupakan salah satu kota terbersih di Indonesia. Tambah lagi adanya taman-taman kota yang rindang di hampir setiap sudut kota yang dilengkapi dengan air mancur yang indah.
Dan beberapa rumah sakit tersebut di anataranya seperti Rumah Sakit Angkatan Laut Dr. Ramelan, Rumah Sakit Dr. Soetomo, Rumah Sakit Islam Surabaya, Rumah Sakit National Hospital, Rumah Sakit Premier Surabaya, Rumah Sakit Siloam Surabaya, Rumah Sakit Universitas Airlangga, dan Rumah Sakit William Booth.
Urusan sarana olahraga, fasilitas Surabaya juga tak kalah dari Jakarta karena memiliki tiga stadion besar seperti Stadion Gelora Bung Tomo yang berkapasitas 55 ribu penonton dan merupakan salah satu stadion terbesar di Indonesia, Stadion Gelora 10 November atau yang lebih dikenal dengan Stadion Tambaksari yang berkapasitas 35 ribu penonton, serta Gelora Pantjasila yang berkapasitas 5 ribu penonton.
Untuk melayani kebutuhan air bersih, pemerintah kota melalui PDAM memasok air bersih hampir ke seluruh wilayah di Surabaya. Di Surabaya terdapat beberapa sungai yang digunakan sebagai air baku untuk kebutuhan air bersih. Untuk pelayanan kebutuhan listrik di Surabaya dilayani oleh PT. PJB, anak perusahaan PLN, yang kantor pusatnya juga berada di Surabaya.
Dalam hal pelayanan publik administrasi, fasilitas Surabaya juga telah mengadopsi sistem pelayanan publik berbasis elektronik, misalnya menyediakan sistem PTSP (Pelayanan Terpadu Satu Pintu) untuk mempercepat layanan perizinan.
Selain PTSP, sistem perizinan secara online juga diterapkan oleh pemerintah kota untuk efisiensi dalam perizinan, sehingga warga tidak perlu mengantre dalam memperoleh perizinan. Beberapa penghargaan berhasil diterima Surabaya dalam hal pelayanan publik ini, seperti Future Government Awards 2013 di 2 bidang sekaligus yaitu data center dan inklusi digital menyisihkan 800 kota di seluruh Asia-Pasifik.
Dan mungkin ini adalah keungggulan Surabaya dari Jakarta, merupakan salah satu kota terbersih di Indonesia. Tambah lagi adanya taman-taman kota yang rindang di hampir setiap sudut kota yang dilengkapi dengan air mancur yang indah. Taman kota di Surabaya di antaranya Taman Bungkul, Taman Harmoni, Taman Pelangi, Taman Surya, Taman Mundu, Taman Buah Undaan, dan Taman Jayengrono.
Nah, Taman Bungkul pada tahun 2013 mendapat penghargaan The Asian Townscape Award 2013 dari Perserikatan Bangsa-Bangsa sebagai taman terbaik di Asia. Ini karena fasilitasnya yang sangat lengkap dan terpadu mulai kawasan ekonomi (sentra PKL), kawasan terbuka hijau, taman, kawasan disabilitas, internet (Wi-Fi) gratis, serta penataan taman yang baik.
