RumahCom – Pembukaan hotel dan resor milik PT Summarecon Agung Tbk (SMRA) di Bali membutuhkan waktu lebih lama dari yang semula direncanakan. Perusahaan berharap, Mountpeak Hotel & Resort dapat mulai beroperasi pada kuartal I-2016.
Semula, proyek yang memakan biaya mencapai Rp600 miliar tersebut dijadwalkan mulai beroperasi pada 2015. “Sekarang masih pembangunan, jadinya lebih lama karena perlu pakai bahan semacam ukiran yang banyak kami ‘impor’ dari Jawa,” kata Michael Young, Sekretaris Perusahaan kepada Rumah.com hari ini (30/9).
Michael melanjutkan, proyek tersebut merupakan proyek kerja sama dengan pemilik lahan seluas 3,4 hektar yang berlokasi di dekat Bandar Udara Ngurah Rai, Bali. Di atas lahan tersebut, Summarecon merencanakan pembangunan hotel dengan 300 kamar dan kondotel sebanyak 30 unit.
Hotel yang direncanakan memiliki standar bintang lima tersebut akan berdiri di atas lahan seluas satu hektar. Sementara sisanya akan digunakan untuk mengembangakan kondominium hotel (kondotel).
“Untuk kondotelnya masih belum akan diluncurkan. Paling cepat satu tahun setelah Mountpeak dibuka,” imbuh dia.
Im Suryani
Penulis adalah reporter Rumah.com. Untuk berkomunikasi dengan penulis, Anda dapat mengirim email ke: imsuryani@rumah.com atau melalui Twitter: @ngingims