RumahCom – Program Satu Juta Rumah yang mulai bergulir akhir April lalu sangat dinanti masyarakat berpenghasilan rendah yang belum memiliki tempat tinggal. Kendala yang patut diantisipasi—dan dikhawatirkan banyak pihak—adalah ketersediaan dana.
Akan tetapi hal tersebut ditepis Dirjen Pembiayaan Perumahan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (KemenPUPR), Maurin Sitorus.
Dia mengatakan sumber pendanaan Program Satu Juta Rumah tidak perlu dikhawatirkan. Pasalnya, FLPP (fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan) bukan satu-satunya sumber pendanaan. Masih banyak skema pendanaan yang bisa dilakukan untuk program Sejuta Rumah, seperti skema selisih suku bunga.
“Selain skema FLPP, pemerintah mempertimbangkan juga untuk menggunakan kembali skema selisih suku bunga atau bisa juga dengan menggunakan skema lain seperti menugaskan Bapertarum, BPJS, dan Taspen untuk menempatkan dananya di Bank BTN,” terang Maurin dalam siaran pers yang diterima Rumah.com.
Anto Erawan
Penulis adalah editor Rumah.com. Untuk berkomunikasi dengan penulis, Anda dapat mengirim email ke:antoerawan@rumah.com atau melalui Twitter: @AntoSeorang
Foto: Anto Erawan