RumahCom – PPDPP langsung meneken perjanjian kerja sama dengan bank penyalur KPR bersubsidi FLPP dengan 30 bank penyalur. Hal ini supaya pada awal tahun depan KPR FLPP bisa langsung disalurkan karena saat ini sudah ada 74 ribu calon debitur yang terdaftar dalam aplikasi PPDPP.
Pusat Pengelolaan Dana Pembiayaan Perumahan (PPDPP) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah meneken perjanjian kerja sama (PKS) dengan 30 bank untuk menyalurkan KPR bersubsidi fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP) untuk tahun anggaran (TA) 2021.
Menurut Direktur Utama PPDPP Arief Sabaruddin, pandemi Covid-19 tidak membuat minat masyarakat berkurang untuk mencari pembiayaan perumahannya. Bahkan, minat masyarkaat kian tinggi yang dibuktikan dengan rata-rata pengunjung yang masuk ke dalam aplikasi PPDPP mencapai seribu pengunjung setiap harinya.
“Tahun 2021 PPDPP dianggarkan dana sebesar Rp19,1 triliun untuk membiayai 157.500 unit rumah dan dari pengunjung atau calon debitur yang masuk dan mendaftar sudah tercatat ada 74 ribu calon debitur. Jadi kuota 157.500 unit tahun 2021 ini sudah ada yang mendaftar sebanyak 74 ribu,” ujarnya.
Karena itu gerak cepat dilakukan oleh PPDPP termasuk meneken PKS dengan 30 bank penyalur sehingga pada periode awal tahun depan sudah bisa langsung menyalurkan pembiayaan KPR FLPP. Adapun anggaran KPR FLPP sebesar Rp19,1 triliun terdiri dari Rp16,62 triliun dari daftar isian pelaksana anggaran (DIPA) dan Rp2,5 triliun dari pengembalian pokok dana FLPP.
Banyak lika liku yang dihadapi saat membeli rumah namun tetap bisa terwujudkan. Simak cerita para pencari rumah di video singkat berikut ini.
Penandatanganan dengan 30 bank pelaksana telah dilakukan secara offline dan online dengan 30 bank pelaksana yang terdiri dari sembilan bank nasional dan 21 bank pembangunan daerah (BPD) baik konvensional maupun syariah.
Para penyalur KPR FLPP tersebut antara lain Bank BTN, Bank BTN Syariah, Bank BNI, Bank BNI Syariiah, Bank Mandiri, Bank BRI, Bank BRI Syariah, Bank BRI Agro, Bank Artha Graha, BPD BJB, BPD Sumselbar, BPS Sumselbar Syariah, BPD NTB Syariah, BPD Jatim, BPN Jatim Syariah, BPD Sumut, BPD Sumut Syariah, BPD NTT, BPD Kalbar, BPD Kalbar Syariah, BPD Nagari, BPD Nagari Syariah, BPD Ace Syariah, BPD Riau Kepri, BPD Riau Kepri Syariah, BPD DIY, BPD Kalsesl, BPD Kalsel Syariah, BPD Jambi, dan BPD Jambi Syariah.
“Tahun 2020 ini per tanggal 17 Desember 2020, PPDPP telah menyalurkan KPR FLPP sebesar RP10,87 triliun untuk sebanyak 105.960 unit. Itu artinya 103,38 persen dari total target tahun ini dan sejak tahun 2010 lalu PPDPP telah menyalurkan sebanyak Rp55,24 triliun untuk sebanyak 761.562 unit rumah,” imbuh Arief.
Temukan lebih banyak pilihan rumah terlengkap di Daftar Properti dan Panduan Referensi seputar properti dari Rumah.com
Hanya Rumah.com yang percaya Anda semua bisa punya rumah