Fungsi Jalan Tol Akan Ditingkatkan, Branding Ekonomi Lokal Hingga Kawasan Wisata

21 Okt 2021

RumahCom – Kementerian PUPR akan melakukan penilaian untuk seluruh ruas jalan tol dan pendukungnya. Hal ini untuk menjadikan jalan tol sebagai ruas bebas hambatan, branding produk lokal untuk mendorong ekonomi, hingga memperkuat karakteristik khas untuk obyek wisata.

Dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan dan pengelolaan jalan tol, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melakukan kegiatan penilaian terhadap kualitas layanan di seluruh ruas jalan tol. Kegiatan Penilaian Jalan Tol Berkelanjutan Tahun 2021 dilakukan hingga 21 November 2021.

Menurut Tenaga Ahli Menteri PUPR Bidang Lingkungan Hidup Sudirman, penilaian jalan tol 2021 ini dilakukan terhadap 44 Badan Usaha Jalan Tol (BUJT), 63 ruas jalan tol, dan 123 rest area yang ada di Pulau Jawa, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, dan Bali dengan berbagai aspek penilaian.

“Ada tiga aspek penilaian jalan tol yang berkelanjutan yaitu fungsi utama jalan tol, fungsi pendukung di rest area, dan fungsi pelengkap di rest area. Fungsi utama jalan tol mencakup aspek kelancaran, keselamatan, dan kenyamanan pengguna. Fungsi pendukung berupa regulasi tentang tempat istirahat dan pelayanan dengan terpenuhinya indikator standar pelayanan minimal (SPM) rest area,” ujarnya.

SPM di rest area antara lain tersedianya toilet, area parkir, SPBU, tempat makan dan minum, mushola, dan sebagainiya. Sementara fungsi pelengkap di rest area berupa indikator beyond SPM untuk dapat mengoptimalkan pemanfataan rest area seperti kebersihannya, manajemen pengelolaan sampah, branding ekonomi lokal melalui UMKM, kerja sama dengan pemerintah daerah dan masyarakat, penghijauan, dan lainnya yang diatur dalam Permen PUPR No. 16 Tahun 2014 dan No. 28 Tahun 2021.

Jalan tol dan rest area harus bisa dimanfaatkan secara maksimal untuk pengembangan wilayah di sekiitaranya. Salah satunya dengan mengutamakan ketersediaan ruang usaha untuk para pemilik UMKM di rest area. Ketersediaan UMKM di rest area bisa meningkatkan promosi brand produk lokal sehingga bisa memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat sekitar.

Persentase tenant UMKM dan non UMKM di rest area seluruh jalan tol di Indonesia yaitu 76 persen UMKM dan 24 persen non UMKM. Melalui branding produk dann budaya lokal serta dilengkapi dengan peningkatan estetika lingkungan, diharapkan dalam periode lima tahun ke depan setiap tol dan rest area akan memiliki karakteristik yang khas sehingga bisa difungsikan sebagai obyek wisata lokal.

Penilaian jalan tol berkelanjutan ini dilakukan oleh empat tim penilai yang terdiri dari para pakar individu dan penilai dari Kementerian PUPR. Setiap ruas jalan tol dan rest area akan dinilai oleh dua tim penilai yang berbeda dan akan diumumkan pada tanggal 3 Desember 2021 bertepatan dengan perayaan Hari Bakti PU.

“Penilaian ini dilakukan sebagai bagian dari usaha transformasi, inovasi, dan modernisasi jalan tol. BUJT harus bisa memenuhi SPM jalan tol serta upaya beyond SPM dan di sisi lain perlu adanya penyesuaian regulasi dan penguatan kualitas jalan tol supaya dapat mengimbangi kualitas kendaraan yang semakin maju sehingga masyarakat juga bisa lebih aman dan nyaman berkendara,” beber Sudirman.

Menggunakan agen properti untuk membantu proses pembelian rumah menjadi lebih lancar dan mudah, Lalu apa sih untungnya? nonton videonya berikut ini.

Temukan lebih banyak pilihan rumah terlengkap di Daftar Properti dan Panduan Referensi seputar properti dari Rumah.com

Hanya Rumah.com yang percaya Anda semua bisa punya rumah

KIRIM KOMENTAR

Anda juga mungkin menyukai beberapa artikel ini

Bank BUMN Kembali Lakukan Akad Kredit Masal Untuk 3.000 Nasabah

RumahCom – Bank BTN kembali melakukan akad kredit masal untuk sebanyak 3.000 nasabah secara serentak di seluruh Indonesia. Akad kredit masal ini bisa dilakukan seiring terus membaiknya perekonomian

Lanjutkan membaca19 Okt 2021

PSU Bisa Dijadikan Sarana Untuk Pengawasan Hingga Landbank Pemda

RumahCom – Program prasaranan, sarana dan utilitas (PSU) Kementerian PUPR bisa dijadikan salah satu tools bagi pemda untuk mendorong kualitas kawasan pemukiman yang dibangun pengembang hingga dijadi

Lanjutkan membaca21 Okt 2021

Value Rumah Tapak Terus Naik, Pengembang Fokus Hadirkan Produknya

RumahCom – Segmen rumah tapak telah menjadi produk yang paling banyak dicari saat pandemi dan menjadi pendorong kenaikann untuk segmen ini. Pengembang Lippo Karawaci terus fokus menghadirkan produk

Lanjutkan membaca21 Okt 2021

Dirancang Jadi Business Meeting Point Jakarta Selatan, Mal Jepang Ini Segera Dibuka

RumahCom – Kalangan pengembang terus mengumumkan progres proyeknya yang kian membaik di saat situasi pandemi. Pengembang SML mengumumkan akan membuka fasilitas mal baru Aeon Mall di Southgate Reside

Lanjutkan membaca21 Okt 2021

Ibukota Pindah, Bagaimana Nasib Properti Jabodetabek?

RumahCom – Pemindahan ibukota negara (IKN) ke Kalimantan Timur terus membuka berbagai pendapat terkait kondisi pasar properti di wilayah Jakarta dan Bodetabek. Berbagai pengamat menyebut Jabodetabek

Lanjutkan membaca21 Okt 2021

Masukan