RumanCom – BP Tapera akan mulai menyalurkan pembiayaan perumahan untuk kalangan pekerja dan pada tahap awal ini yang disalurkann sebanyak 11 ribu unit di Lampung. Untuk tahap pertama ini juga BP Tapera menggandeng Perumnas dan Bank BTN sebagai stakeholder utama di bidang perumahan.
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Badan Penyelenggara Tabungan Perumahan (BT Tapera), Bank BTN, dan Perumnas melaksanakan inisiasi program tabungan perumahan rakyat untuk memberikan semangat baru khususnya bagi sektor perumahan. Inisiasi ini diharapkan bisa mendukung khususnya kalangan stakeholder perumahan khususnya untuk pelaksanaan program sejuta rumah yang dicanangkan sejak tahun 2015 lalu.
Menurut Dirjen Perumahan Kementerian PUPR Khalawi Abdul Hamid, pemerintah dalam hal ini Kementerian PUPR sangat menyambut baik adanya inisiasi perumahan Tapera ini karena program ini sangat penting dan menjadi perhatian pemerintah. Untuk itu juga dibutuhkan peran serta banyak pihak seperti Kementerian Keuangan, Kementerian Tenaga Kerja, Kementerian Dalam Negei, hingga Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
“Target penyaluran inisiasi perumahan Tapera untuk tahap pertama memang hanya 11 ribu unit untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Tapi kita harus tetap optimistis nanti untuk penyaluran tahap berikutnya jumlahnya akan terus meningkat terlebih kebutuhan akan produk perumahan kita sangat besar,” ujarnya.
Selanjutanya inisiasi dan kerja sama antara BP Tapera, Perumnas, dan Bank BTN ini juga sangat baik karena bisa menggabungkan kolaborasi antar pemangku kepentingan di bidang perumahan. Satu hal yang pasti, masyarakat akan sangat terbantu dengan adanya program pembiayaan perumahan dari Tapera.
BP Tapera juga akan terus menghimpun dan menyediakan dana murah jangka panjang untuk pembiayaan perumahan khususnya rumah pertama (first time home buyer) bagi kalangan MBR. Dengan pengelolaan dana Tapera yang baik dan akuntabel seiring terus membesarnya jumlah peserta, diharapkan BP Tapera bisa lebih maksimal untuk menyediakan dana murah jangaka panjang.
Dalam perjanjian kerja sama ini untuk ketiga pihak akan saling mendukung khususnya untuk penyaluran tahap pertama sebanyak 11 ribu peserta Tapera. Lokasi proyek pertama yang akan menerima program pembiayaan dari Tapera ini yaitu di Provinsi Lampung yang pembangunannya dilakukan oleh Perumnas untuk perumahan Samesta Pesawaran Residence.
Khalawi juga memaparkan capaian program sejuta rumah yang tercapai hingga periode 11 Mei 2021. Program strategis nasional ini pada tahun 2021 ini telah mencapai angka 280.490 unit dan akan terus ditingkatkan di tengah berbagai kendala karena pandemi Covid-19 melalui berbagai skema seperti program padat karya tunai.
“Program sejuta rumah yang dijalankan dengan skema padat karya tunai juga cukup berhasil menjaga pertumbuhan perekonomian di kawasan yang dibangun perumahan. Di sisi lain pembangunan hunian juga harus terus ditingkatkan karena rumah yang layak juga menjadi faktor penting untuk menghindarkan masyarakat dari terpapar pandemi,” bebernya.
Temukan lebih banyak pilihan rumah terlengkap di Daftar Properti dan Panduan Referensi seputar properti dari Rumah.com
Hanya Rumah.com yang percaya Anda semua bisa punya rumah