RumahCom – Pembiayaan perumahan merupakan salah satu kredit yang terus mencatatkan peningkatan. Bank BTN akan terus melanjutkan tren peningkatan kinerjanya dengan mengusung strategi untuk menjadi one stop shopping untuk sektor pembiayaan perumahan.
Hingga saat ini Bank BTN masih merupakan bank yang fokus menyalurkan pembiayaan perumahan (KPR) dan menjadi yang terbesar dalam penyaluran produk tersebut dibandingkan bank lainnya. Fokus pada pembiayaan perumahan ini juga diikuti dengan terus dikembangkannya layanan, fitur, hingga berbagai mekanisme digital untuk mempermudah dan mempercepat seluruh proses penyaluran kreditnya.
Saat pandemi Covid-19, Bank BTN juga masih bisa membukukan kinerja penyaluran kredit yang baik bahkan meningkat yang kian membuktikan kalau perumahan merupakan kebutuhan dasar yang banyak dicari masyarakat. Pertumbuhan penyaluran kredit Bank BTN juga masih ditopang oleh penyaluran kredit perumahan subsisi.
Menurut Kepala Divisi Subsidized Mortgage Lending Division Bank BTN M. Yut Penta, pembiayaan perumahan memiliki potensi yang sangat besar dan karena itu Bank BTN menyiapkan berbagai strategi untuk terus mendorong pertumbuhan kinerja bisnis pada tahun 2022 terlebih sektor properti telah terbukti resilience dalam berbagai situasi termasuk pandemi Covid-19.
“Strategi yang diterapkan Bank BTN pada tahun 2022 ini untuk menjadi one stop shopping di sektor perumahan. Bukan hanya penyaluran pembiayaan tapi kami juga menggarap living, buying, renting, selling, hingga memfasilitas juga untuk sewa karena tidak semua masyarakat bisa membeli sehingga potensi sewa ini juga kami garap,” ujarnya saat diskusi Peluang dan Tantangan Sektor Perumahan Tahun 2022 yang diselenggarakan Forum Wartawan Perumahan Rakyat (Forwapera).
Untuk mewujudkan strategi tersebut, Bank BTN akan terus meningkatkan perannya menjadi mitra pemerintah dan terus mendorong pengembangan sektor perumahan. Hal ini juga termasuk menggandeng dan berkolaborasi dengan banyak pihak khususnya stakeholder di bidang perumahan.
Berbagai skema bisnis khususnya mekanisme penyaluran pembiayaan juga akan terus disempurnakan untuk proses yang lebih cepat dan tetap tepat sasaran. Kerja sama pemasaran khususnya dengan perusahaan developer juga akan ditingkatkan termasuk co-marketing dengan broker, proses B to B, dan lainnya.
Kerja sama dengan berbagai instansi seperti TNI-Polri maupun koperasi karyawan, membuat Bank BTN bisa memberikan calon konsumen kepada perusahaan developer. Jadi seluruh proses bisnis akan dilakukan dari hulu ke hilir untuk terus memperbesar layanan baik dari sisi suplai maupun demand.
“Jadi kami tidak hanya memberikan pembiayaan perumahan kepada masyarakat. Kepada developer kami juga memberikan kredit kosntruksi untuk membangun hingga kredit pembiayaan lahan. Jadi yang kami dorong dari semua sisi untuk terus memperbesar sektor perumahan,” pungkasnya.
Masih bingung perbedaan antara SHM dan HGB dalam properti? Simak informasi selengkapnya di videonya berikut ini.
Temukan lebih banyak pilihan rumah terlengkap di Daftar Properti dan Panduan Referensi seputar properti dari Rumah.com
Hanya Rumah.com yang percaya Anda semua bisa punya rumah
