Kuartal I 2020, KPR Subsidi FLPP Disalurkan Sebanyak Rp5,08 Triliun

Wahyu Ardiyanto7 Apr 2022

RumahCom – BP Tapera berhasil menyalurkan KPR subsidi FLPP mencapai lebih dari Rp5 triliun untuk membiayai 45.777 unit rumah pada periode kuartal pertama 2021. Penyaluran ini mencapai 20,26 persen dari target penyaluran tahun 2022 yang sebesar 226 ribu unit.

Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera) berhasil menyalurkan pembiayaan perumahan KPR subsidi fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP) pada kuartal pertama tahun 2022 mencapai Rp5,08 triliun atau untuk periode Januari-31 Maret 2022. Dana sebesar ini untuk pembiayaan sebanyak 45.777 unit rumah.

Menurut Komisioner BP Tapera Adi Setianto, nilai yang berhasil disalurkan untuk periode kuartal pertama tahun 2021 ini sama dengan 20,26 persen dari total target penyaluran yang ditetapkan Kementerian Keuangan pada tahun 2022 ini. KPR FLPP sendiri sebelumnya disalurkan oleh Pusat Pengelolaan Dana Pembiayaan Perumahan (PPDPP) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

“BP Tapera menargetkan untuk penyaluran pembiayaan KPRB FLPP pada kuartal pertama tahun ini sebesar 19 persen dari total yang harus disalurkan sebanyak 226 ribu unit. Artinya pada periode awal tahun ini kami telah bisa menyalurkan melebihi dari target hingga mencapai lebih dari 20 persen,” ujarnya.

Untuk penerima pembiayaan KPR subsidi FLPP ini secara wilayah, Jawa Barat masih yang terbesar dengan porsi mencapai 14.864 unit atau 33,09 persen dari total penyaluran FLPP kuartal pertama 2022. Bila dilihat dari sisi pendapatannya, segmen masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) yang bergaji Rp3 juta-Rp4 juta menjadi segmen penerima tertinggi sebanyak 16.451 unit atau 35,49 persen dari total penyaluran untuk periode ini.

Sementara dari sisi range usia, kalangan yang berusia 26 hingga 30 tahun menjadi penerima tertinggi sebanyak 15.303 unit atau 33,45 persen. Penyaluran yang melebihi dari target ini disebut Adi tidak terlepas dari peran 39 bank penyalur dan kalangan perusahaan pengembang yang terus mendorong program ini.

“Di sisi lain fokus BP Tapera juga bukan hanya mendorong atau memperbersar penyaluran tapi juga kualitas bangunan yang diterima konsumen MBR dan ketepatan sasaran. Hal ini juga menjadi fokus kami dan kami terus dorong supaya diperhatikan oleh para mitra kerja,” pungkasnya.

Fokus pada kualitas dan ketepatansasaran ini juga dituntut oleh Kementerian Keuangan kepada BP Tapera sebagai Operator Investasi Pemerintah (OIP) yang pertama di Indonesia. Dengan begitu BP Tapera diharapkan bisa menjadi role model bagi investasi pemerintah lainnya untuk mewujudkan tujuan investasi pemerintah yang efektif, transparan, akuntabel, dan berorientasi pada hasil.

Beli rumah terbatas? tak ada salahnya membeli rumah lelang. Simak video berikut untuk tau informasi selengkapnya.

Temukan lebih banyak pilihan rumah terlengkap di Daftar Properti dan Panduan Referensi seputar properti dari Rumah.com

Hanya Rumah.com yang percaya Anda semua bisa punya rumah

KIRIM KOMENTAR

Anda juga mungkin menyukai beberapa artikel ini

Berbagai Pola Pembiayaan Pekerja Informal: Kredit Mikro Hingga Ada Penjamin

RumahCom – Berbagai pihak terus mencari cara untuk mekanisme pembiayaan perumahan bagi segmen MBR pekerja informal. Kalangan yang tidak bankable ini menjadi potensi untuk pembiayaan lembaga non bank

Lanjutkan membaca6 Apr 2022

Calon Guru Di Semarang Bisa Menghuni Faslitas Dua Rusun

RumahCom – Kementerian PUPR menyerahkan fasilitas rusun untuk Universitas PGRI di Semarang. Total ada dua rusun yang dibangun sejak tahun 2018 lalu yang diperuntukan bagi para mahasiswa calon guru.S

Lanjutkan membaca6 Apr 2022

Klaster Pertama Sold Out, Mixed Use TOD Di Sentul Pasarkan Klaster Kedua

RumahCom – Klaster pertama proyek TOD Adhi City Sentul telah sukses diserap pasar dengan penjualan sold out. ADCP selaku pengembang langsung menawarkan klaster kedua dengan memberikan banyak kemudah

Lanjutkan membaca7 Apr 2022

Pengembang Terus Tunjukan Kinerja Bisnis Yang Meningkat Saat Pandemi

RumahCom – Pengembang APL berhasil mencatatkan kinerja bisnis yang cukup baik di tengah berbagai tantangan karena pandemi pada tahun 2021 lalu. Capaian marketing sales perusahaan mencapai Rp2,7 tril

Lanjutkan membaca7 Apr 2022

Fase Ketiga MRT Barat-Timur Sepanjang 87 Km Akan Ciptakan Banyak TOD City

RumahCom – Perusahaan BUMD MRT Jakarta, Jasa Sarana, dan perusahaan swasta Jababeka meneken MoU untuk kerja sama pengembangan jalur MRT fase ketiga barat-timur dan kawasan TOD. Jalur barat-timur ini

Lanjutkan membaca7 Apr 2022

Masukan