RumahCom – Program bedah rumah atau BSPS terus didorong di berbagai wilayah Indonesia. Giliran Sumatera Barat yang mendapatkan progam revitalisasi untuk sebanyak 3.610 unit rumah menjadi sehat dan layak huni dengan bantuan senilai Rp20 juta per unit rumah.
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melaksanakan program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) atau program bedah rumah di wilayah Sumatera Barat (Sumbar) selama tahun 2022 lalu. Sebanyak 3.610 unit rumah yang dilakukan di tujuh kabupaten dan kota dengan nilai bantuan mencapai Rp20 juta per unit rumah.
“Program BSPS ini sangat diperlukan untuk mendorong kesadaran masyarakat akan pentingnya rumah sehat dan layak huni. Kementerian PUPR menyalurkan bantuan stimulan rumah swadaya untuk meningkatkan kualitas rumah masyarakat yang sebelumnya tidak layak huni menjadi lebih sehat dan layak huni,” ujar Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR Iwan Suprijanto.
Program bedah rumah ini sekaligus untuk penganan rumah tidak layak huni (RTLH) yang bukan hanya menjadi tugas dari pemerintah pusat. Karena itu Kementerian PUPR mendorong pemerintah daerah hingga sektor swasta dan masyarakat untuk ikut berkontribusi untuk memperbanyak pelaksanaan program ini sehingga semakin banyak masyarakat yang bisa tinggal di hunian yang sehat dan layak.
Dengan semakin banyaknya rumah yang layak huni diharapkan kesejahteraan masyarakat akan terus meningkat dan berhasil mewujudkan lingkungan yang aman, sehat, dan nyaman. Program bedah rumah ini sendiri disalurkan untuk masyarakat dari kalangan masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) yang memiliki rumah tapi tidak memiliki kemampuan untuk melakukan perbaikan huniannya.
Pelaksanaan program ini dilakukan dengan metode langsung tunai atau cash for work sehingga ekonomi masyarakat setempat ikut bergerak. Menurut Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (BP2P) Sumatera III Zubaidi, setiap unit rumah yang tidak layak mendapatkan bantuan senilai Rp20 juta dengan perincian Rp17,5 juta berupa material bahan bangunan dan Rp2,5 juta untuk upah pekerja atau tukang.
“Pelaksanaannya di wilayah Sumbar antara lain di Kabupaten Kepulauan Mentawai sebanyak 350 unit, Kabupaten Dharmasraya 200 unit, Kabupaten Sijunjung 308 unit, Kabupaten Solok 844 unit, Solok Selatan 10 unit, Kota Padang 898 unit, dan Kabupaten Pesisir Selatan 1.000 unit,” jelasnya.
Total dana yang disalurkan Kementerian PUPR untuk program BSPS di wilayah Sumbar ini mencapai Rp72,2 miliar. Adapun dana program BSPS ini dialokasikan dari APBN tahun anggaran 2022 dan pinjaman lunak dari Bank Dunia (World Bank).
Jangan tergiur promosi rumah yang menarik hati, pahami properti ketika membaca brosurnya. Selengkapnya simak video berikut ini.
Temukan lebih banyak pilihan rumah terlengkap di Daftar Properti dan Panduan Referensi seputar properti dari Rumah.com
Hanya Rumah.com yang percaya Anda semua bisa punya rumah