RumahCom – Beberapa subsektor properti seperti ruang perkantoran, unit apartemen, pusat perbelanjaan, maupun perhotelan di Jakarta terus menunjukkan situasi yang semakin baik. Ada banyak indikator yang menunjukan kinerja yang semakin baik itu khususnya pada periode tiga bulan pertama tahun ini.
Periode tiga bulan pertama (Januari-Maret) tahun 2023 terus menunjukan situasi yang semakin baik untuk sektor bisnis properti. Menurut Head of Research Colliers International Indonesia (CII) Ferry Salanto, sektor perkantoran, apartemen, ritel, hingga perhotelan di Jakarta terus menunjukan situasi yang semakin baik.
“Untuk bidang perkantoran, terlepas dari tren yang berlaku khususnya untuk efisiensi, mayoritas bisnis tetap berhati-hati dan masih banyak yang mempertimbangkan untuk pengurangan tenaga kerja dan ruang kerja. Beberapa penyewa juga menerapkan peraturan kembali bekerja di kantor (WFO) hingga menerapkan model hybrid,” ujarnya.
Namun demikian prospek ke depan untuk sektor perkantoran masih tetap positif terlebih dengan berbagai aktivitas perekonomian yang terus menguat. Hal ini bisa menjadi katalis positif untuk mengatasi berbagai ketidakpastian khususnya dampak yang masih berlaku terkait pandemi Covid-19.
Untuk sektor unit apartemen, belum ada peningkatan permintaan yang signifikann khususnya pada periode kuartal pertama 2023 ini. hal ini disebabkan situasi pasar yang masih di-drive oleh kalangan pengguna (end user) dan bukan investor yang masih wait and see. Hal ini juga menyebabkan adanya persaingan yang kian ketat sehingga pengembang harus fokus menawarkan produk yang tepat dengan strategi penjualan yang efektif.
Sektor ritel sudah mulai menggeliat khususnya dengan pencabutan pembatasan (PPKM) sehingga pusat perbelanjaan telah melanjutkan jam operasional secara normal. Di sisi lain, pandemi telah mengakibatkan penurunan pendapatan yang signifikan bagi mayoritas tenant.
Namun begitu cukup banyak pelaku bisnis yang ingin memanfaatkan situasi ini dan mulai membuka gerainya. Iklim bisnis diprediksi akan terus membaik sehingga situasi ini menjadi momentum yang harus segera dioptimalkan terlebih selama pandemi banyak hal yang ditahan.
“Untuk sektor perhotelan situasinya juga cukup meningkat pesat di awal tahun 2023. Hal ini didorong oleh aktivitas yang terus meningkat dan bulan April ini ada hari raya Idul Fitri. Instansi pemerintah juga mendorong kegiatannya di awal tahun untuk mengantisipasi perlambatan saat bulan Ramadan,” bebernya.
Jangan tergiur promosi rumah yang menarik hati, pahami properti ketika membaca brosurnya. Selengkapnya simak video berikut ini.
Temukan lebih banyak pilihan rumah terlengkap di Daftar Properti dan Panduan Referensi seputar properti dari Rumah.com
Hanya Rumah.com yang percaya Anda semua bisa punya rumah
