RumahCom – Kalangan pekerja milenial yang besar terus disasar kalangan pengembang dengan menghadirkan produk hunian yang tepat. Beberapa segmen produk dihadirkan dengan desain yang segar, fasilitas tepat, hingga segmen harga yang bisa dijangkau mayoritas pekerja.
Segmen usia produktif khususnya dari kalangan pekerja milenial yang besar terus dijadikan fokus utama kalangan pengembang untuk menawarkan produk properti khususnya residensial. Pengembang perusahaan BUMN Perum Perumnas salah satu yang menjadikan milenial sebagai sasaran utama market yang dibidik.
Untuk itu Perumnas kembali menghadirkan hunian bagi kalangan milenial yang berlokasi di Parung Panjang dan Mojokerto, Jawa Timur. Di Parung Panjang yaitu Samesta Parayasa yang dikonsep sebagai kawasan transit oriented development (TOD) yang terintegrasi dengan stasiun baru yaitu Stasiun Baru Parayasa.
Menurut Direktur Utama Perumnas Budi Saddewo Soediro, untuk mengoptimalkan minat pasar dari kalangan milenial, produk residensial yang dihadirkan mengusung wajah baru sekaligus upgrade untuk meningkatkan kenyamanan dan kualitas hunian masa kini yang cocok untuk segmen pasar milenial.
“Samesta Parayasa akan menjadi salah satu proyek TOD yang kami kembangkan di wilayah Jabodetabek bersama PT KAI. Kami menghadirkan Stasiun Baru Parayasa yang akan memudahkan mobilitas penghuni dan meningkatkan aksesibilitas kawasan dengan transportasi public KRL,” ujarnya.
Samesta Parayasa berlokasi di sebelah barat Serpong yang banyak dikembangkan kota mandiri. Dikembangkan di atas lahan seluas 200 hektar, kawasannya akan menyediakan sebanyak 2.933 unit rumah yang dibagi ke dalam tujuh klaster. Salah satu konsep baru yang dihadirkan lewat Klaster Blue Bell dengan tiga tipe dan ditawarkan terjangkau mulau Rp400 jutaan.
Sementara untuk produk hunian di Jawa Timur Bernama Samesta Citra Surodinawan di Mojokerto. Tipe rumah yang dihadirkan ada dua tipe yang mengedepankan kenyamanan dan kualitas namun tetap dengan harga terjangkau mulai Rp380 jutaan. Perumahan ini dibangun di atas lahan 4 hektar yang meliputi sekitar 200 unit rumah.
Kendati tidak dikonsep sebagai kawasan TOD, Samesta Citra Surodinawan ini memiliki kedekatan dengan alun-alun kota, rumah sakit, stasiun kereta, dan berbagai fasilitas umum lainnya. Samesta Citra Surodinawan ini menjadi tambahan portofolio proyek Perumnas yang tidak hanya fokus di kawasan Jabodetabek tapi juga ke berbabagai kota lainnya.
“Kami akan terus berkomitmen untuk menyediakan hunian berkualitas di seluruh kota-kota Indonesia. Kami juga terus berupaya adaptif dengan permintaan pasar salah satunya dengan menghadirkan suasana baru pada tampilan produk yang kami bangun. Kami juga memperkuat hunian yang dipasarkan dengan berbagai fasilitas hingga transportasi publik untuk mendukung aktivitas penghuni,” imbuh Budi.
Konsep baru yang dihadirkan Perumnas merupakan salah satu upaya untuk mempercepat kepemilikan hunian di berbagai wilayah sehingga bisa mengurangi angka backlog perumahan. Dukungan Penyertaan Modal Negara (PNM) sebesar Rp1,5 triliun kepada Perumnas akhir tahun lalu juga memberikan dampak positif pada pengembangan proyek-proyek Perumnas.
Di mana saja 7 lokasi sunrise property yang memiliki potensi investasi tinggi? temukan jawabannya di video berikut ini.
Temukan lebih banyak pilihan rumah terlengkap di Daftar Properti dan Panduan Referensi seputar properti dari Rumah.com
Hanya Rumah.com yang percaya Anda semua bisa punya rumah