RumahCom – Sekilas bentuknya seperti plastik tebal, tetapi lebih kokoh, menyerupai kaca, dan tidak mudah pecah. Itulah polycarbonate, salah satu bahan bangunan yang kini semakin disukai dalam merancang bangunan. Polycarbonate adalah lembaran yang terbuat dari polimer thermoplastic sejenis fiberglass yang memiliki kekuatan lebih baik dibandingkan plastik.
Simak jenis dan harga polycarbonate, contoh penggunaan material polycarbonate, dan ukuran polycarbonate berikut ini untuk mempermudah Anda membangun rumah dengan desain berbeda.
Jenis Polycarbonate
Polycarbonate dapat menjadi pengganti kaca, dinding, kayu, bahkan atap rumah. Alasannya karena material ini mudah dipasang dan juga mudah dibentuk, tetapi kuat dan tahan lama. Untuk melindungi polycarbonate, biasanya digunakan pelapis khusus. Polycarbonate juga memiliki kemampuan meredam panas dan cahaya dari sinar ultraviolet.
Sejak dipopulerkan di Jerman pada tahun 1950-an, jenis dan warna polycarbonate kini semakin beragam. Ada jenis polycarbonate yang bening, berwarna, bergelombang, mirrored, antiabrasi, antistatik, tahan api, dan lainnya.
Ukuran Polycarbonate
Polycarbonate sering digunakan karena harganya terjangkau, kuat, dan bisa disesuaikan dengan berbagai kebutuhan. Harga polycarbonate ditentukan oleh berbagai faktor, antara lain jenis, ukuran, ketebalannya, warna, serta kekuatan polycarbonate.
Setiap jenis polycarbonate memiliki karakter dan fungsi yang beragam. Ukuran dan ketebalan polycarbonate juga beragam. Ukuran polycarbonate standar adalah 2,1 m x 11,8 m, sementara itu ketebalan polycarbonate standar adalah 4 mm – 10 mm.
Harga Polycarbonate
Saat ini, harga polycarbonate per meter berada pada kisaran Rp 3 juta-Rp 4 juta, tergantung pada merek dan ketebalannya. Berikut harga per November 2019.
De’Light
4 mm
2,1 m x 11,8 m
1,110,000
Duromax
4,8 mm
2,1 m x 11,8 m
1,710,000
Solarflat
1.2 mm
1,1 m x 11,8 m
2,159,000
Lexan Easy Clean
6 mm
2,1 m x 11,8 m
2,810,000
Polykron
5 mm
2,1 m x 11,8 m
2,035,000
X-Lite
4,5 mm
2,1 m x 11,8 m
1,360,000
Solite
4 mm
2,1 m x 11,8 m
1,635,000
Solarlite
5 mm
2,1 m x 11,8 m
1,810,000
Shining Star
4 mm
2,1 m x 11,8 m
1,535,000
GE Carboron
5 mm
2,1 m x 11,8 m
1,910,000
6 mm
2,1 m x 11,8 m
2,235,000
Global
4,2 mm
2,1 m x 11,8 m
1,285,000
4,5 mm
2,1 m x 11,8 m
1,450,000
Twinlite
5 mm
2,1 m x 11,8 m
2,260,000
6 mm
2,1 m x 11,8 m
2,530,000
10 mm
2,1 m x 11,8 m
3,560,000
Inspirasi Atap Polycarbonate dan Elemen Lain dalam Rumah
Mungkin selama ini Anda sering melihat penggunaan polycarbonate hanya untuk kanopi garasi, padahal penggunaannya bisa sangat beragam. Tak hanya untuk eksterior, material ini juga dapat menghiasi interior ruangan. Berikut ini beberapa inspirasi desain untuk penggunaan polycarbonate.
1. Atap dan Dinding Polycarbonate di Polycarbonate Neverland (Aranya Kid’s Restaurant)
Studio arsitektur Wutopia Lab mendapatkan permintaan dari Aranya untuk merenovasi sebagain dari club house menjadi restoran untuk anak-anak. Restoran yang terletak di Qinhuangdao, Tiongkok ini memanfaatkan polycarbonate untuk memberikan sentuhan baru pada bangunan lama. Dilansir dari Archdaily, penggunaan polycarbonate pada bangunan ini dikombinasikan dengan cahaya yang bagus untuk menghasilkan pengalaman yang berbeda terkait tekstur dan ruang.
2. Encounter Lutheran College Menggunakan Polycarbonate pada Jendela
Bangunan yang berlokasi di Australia dan merupakan karya biro arsitek Arkvale ini menggunakan polycarbonate berwarna dengan ketebalan 10mm pada jendela. Fungsinya tak hanya sebagai pelindung dari angin, tetapi juga memberikan sentuhan keceriaan pada ruangan. Sinar matahari yang leluasa masuk juga memberikan aksen berbeda pada setiap ruangan.
Tips Rumah.com
3. The House of 33 Years di Jepang
Rumah ini terletak di dekat bangunan bersejarah kuil Todaiji di Nara, Jepang. Rumah ini dirancang untuk sepasang lansia yang memutuskan untuk pindah setelah tinggal selama 33 tahun di rumah pertama mereka. The House of 33 Years merupakan tempat cerita berkumpulnya kenangan dari masa dan harapan untuk masa depan. Untuk menggambarkan hal itu, arsitek membuat rumah dalam rangka baja berlapis polycarbonate. Di dalam frame besar terdapat ruangan-ruangan dengan struktur kayu dan berdinding polycarbonate.
4. Maison D di Prancis yang Hemat Bujet
Ide bangunan ini sederhana, yaitu membangun sebuah rumah berukuran besar dengan bujet yang terjangkau. Akhirnya, untuk membangun rumah dua lantai itu arsitek menggunakan metode bioclimatic envelope (polycarbonate dengan bingkai kayu) yang membungkus ruang-ruang di bagian dalam rumah berdinding kayu. Harga polycarbonate memang tak semurah plastik, tetapi penggunaan material ini lebih terjangkau dibandingkan dengan penggunaan bata, batu, dan kayu untuk rumah besar.
5. Dinding dan Atap Polycarbonate pada Kabin
Kabin dengan luas 30 m² ini merupakan bangunan yang disewakan dengan harga terjangkau di desa Guanaqueros, Chili yang berada di dekat pantai. Dengan bujet terbatas dan rumah besar yang lebih dahulu ada di sebelah lokasi kabin, akhirnya arsitek memutuskan untuk membuat kamar menggunakan kayu sebagai lantai dan sekat di dalam ruangan. Sementara itu, dindingnya terbuat dari polycarbonate dan rangka kayu. Cara ini membuat cahaya matahari masuk ke dalam kabin dan juga dapat menghemat bujet.
6. Kantor Agensi Kreatif Menggunakan Polycarbonate untuk Fleksibilitas Ruang
Kantor agensi kreatif COOOP3 yang berada di Tokyo ini menggabungkan nuansa tradisional dan modern pada interior ruangan. Partisi yang bisa dilepas dan dipasang dengan mudah dirancang untuk mengutamakan fleksibilitas ruang dan disesuaikan dengan kebutuhan luas ruangan yang tidak selalu sama besar. Balok kayu digunakan sebagai landasan dan diberi celah untuk meletakkan partisi dari polycarbonate semi transparan. Meskipun ruangan menjadi terpisah, staf masih bisa saling melihat. Saat tidak diperlukan, partisi dapat dilepas dengan cepat.
7. Shed Roof House, Rumah Beratap Unik
Rumah dua lantai yang berada di kaki gunung Fuji ini memiliki bentuk atap yang unik untuk mengantisipasi salju dan hujan yang curahnya cukup tinggi. Hampir seluruh bagian rumah terbuat dari dari kayu, tetapi salah satu sisi dinding di lantai dua menggunakan polycarbonate putih atau semi transparan. Bagian ini menjadi sumber penerangan di siang hari sekaligus sirkulasi udara.
8. Toko dengan Dinding Polycarbonate
Toko bagel di kota Miura, Jepang ini dulunya merupakan gudang perlengkapan memancing. Proyek pembangunan toko ini bertujuan untuk membantu menghidupkan kota yang berada di dekat laut ini. Bagian dalam toko dirancang untuk memberi kesan nostalgia dengan penggunaan keramik putih. Untuk membuat orang tertarik dan mengetahui aktivitas di dalam toko, dinding luar sengaja dibuat dari polycarbonate transparan. Dengan begitu, pengunjung di dalam toko juga dapat menikmati pemandangan di luar ruangan.
9. Polycarbonate pada Dinding Pembatas di Kantor
Kantor arsitekt Anmahian Winton berusaha meningkatkan kolaborasi di antara para staf dengan menciptakan dinding pembatas ruangan dari bahan polycarbonate. Hal ini membuat ruangan kerja mendukung keterbukaan sekaligus privasi. Ruangan juga menjadi lebih terang dan diharapkan dapat mendukung produktivitas dan kreativitas dalam bekerja.
10. Atap Polyacarbonate Penuh Warna di Playground Zona Maidagan
Lembaran polycarbonate yang fleksibel memungkinkan untuk pembuatan kanopi yang melengkung seperti pada area bermain anak-anak di Spanyol ini. Ketebalan polycarbonate yang digunakan sekitar 4mm dan memiliki warna cerah seperti merah, hijau, dan biru yang menghadirkan keceriaan sekaligus memberikan keteduhan saat anak-anak bermain pada siang hari.
Jadi, tidak perlu ragu untuk berkreasi dengan menggunakan polycarbonate. Kesepuluh desain hebat ini bisa menjadi inspirasi saat merenovasi rumah ataupun sekadar memberikan suasana baru tanpa mengeluarkan bujet besar.
Apapun pekerjaannya, tetap bisa kok punya rumah. Simak video berikut, yuk!
Temukan lebih banyak lagi panduan dan tips membeli rumah dalam Panduan dan Referensi.
Hanya Rumah.com yang percaya Anda semua bisa punya rumah