RumahCom – Besi cor merupakan salah satu bagian yang sangat penting dalam dunia konstruksi bangunan. Sesuai dengan namanya, ketahanan dari material besi sangatlah penting dalam menjaga kondisi supaya bangunan bisa aman tegak berdiri dengan kuat. Supaya Anda bisa lebih paham dan mengenal besi cor secara lengkap, maka artikel kali ini akan membahas mengenai:
- Pengertian Besi Cor atau Besi Tuang
- Jenis-Jenis Besi Cor
- Perbedaan Baja Cor dengan Besi Cor
- Ragam Manfaat Besi Cor
- Kekurangan dan Kelebihan Besi Cor
- Daftar Harga Besi Cor
Ini Risiko Beli Rumah yang Sertifikat Rumahnya Digadaikan
Simak selengkapnya di sini!
Pengertian Besi Cor atau Besi Tuang

Konstruksi bangunan adalah salah satu kegiatan yang sangat kompleks dan membutuhkan banyak sekali perhitungan di dalamnya. Salah satu kompleksitas yang perlu diperhatikan adalah ketika hendak membangun pondasi dari sebuah bangunan.
Di dalam sebuah pondasi terdapat komponen penting yakni sebuah tulang utama yang berfungsi untuk menguatkan kemampuan struktural dari sebuah bangunan. Komponen yang dimaksud tersebut adalah besi tuang atau besi cor.
Dalam prakteknya, besi cor memiliki beberapa ukuran diameter yang berbeda-beda. Ukuran tersebut berkisar mulai dari 6mm untuk yang paling kecil hingga mencapai 20mm untuk yang paling besar.
Semakin besar diameter dari besi yang digunakan maka secara otomatis kemampuan dari sebuah bangunan untuk menopang beban akan menjadi semakin meningkat.
Pengaplikasian besi ini juga cukup beragam, mulai dari membuat rangka besi dari bangunan hingga pembuatan pondasi cakar ayam. Dalam pembuatan pondasi, kekuatan dari besi cor juga dipengaruhi oleh campuran adonan cor supaya dapat menghasilkan pondasi dengan kekuatan yang baik.
Baca Juga: Harga Besi Siku Terbaru, Jenis dan Kegunaan
Jenis-Jenis Besi Cor

Tahukah Anda bahwa besi cor tidak hanya memiliki satu jenis saja? Terdapat beberapa ragam jenis lainnya yang bisa dibedakan dari campuran material yang ada di dalamnya. Di bawah ini adalah beberapa jenis besi cor yang perlu Anda ketahui:
1. Besi Cor Kelabu
Jenis besi tuang ini bisa dikatakan sebagai salah satu yang paling umum digunakan dalam konstruksi suatu bangunan. Alasan utamanya adalah harga yang ditawarkan relatif murah. Selain itu, ketersediaannya juga cukup bagus sehingga Anda tidak akan sulit ketika mencari jenis besi tuang ini.
Besi ini disebut sebagai besi cor kelabu karena kandungan yang ada di dalamnya. Semua jenis besi yang digunakan untuk proses cor mengandung grafit. Akan tetapi, kandungan grafit dalam jenis ini sangat merata sehingga bagian dalam besi ini pun berwarna abu atau kelabu.
2. Besi Cor Nodular
Nama nodular diambil dari kandungan grafit di dalam besi ini yang cenderung bulat (nodular). Meskipun tidak banyak orang yang menggunakan jenis besi ini untuk proses cor, ternyata dalam beberapa hal besi ini lebih baik dari jenis kelabu. Alasannya adalah karena tingkat kepadatan grafit dalam besi ini.
Karena memiliki tingkat kepadatan yang cukup rendah, besi ini bisa dengan mudah dibentuk sehingga bisa disesuaikan dengan kebutuhan Anda. Biasanya, besi jenis ini digunakan untuk proses cor pada bagian yang melengkung, bukan lurus.
3. Besi Cor Putih
Jenis besi berikutnya adalah besi cor putih. Pada dasarnya, besi ini sama dengan jenis kelabu. Akan tetapi, kandungan di dalamnya membuat besi ini memiliki daya tahan yang lebih tinggi daripada jenis besi tuang berwarna kelabu.
Selain itu, bagian dalam besi ini juga berwarna putih karena kandungan sementit yang kaya. Karena daya tahannya yang kuat, jenis besi ini biasanya dipotong dengan menggunakan mesin. Selain itu, tanpa proses yang tepat, besi ini mudah patah karena struktur dalamnya tidak mudah mulur.
4. Besi Cor Mampu Tempa
Jenis yang terakhir adalah besi tuang mampu tempa. Secara keseluruhan, besi ini merupakan hasil tempaan dari jenis besi untuk cor berwarna putih. Akan tetapi, setelah proses penempaan, kualitas dan daya tahan besi ini menjadi lebih padat.
Bisa dikatakan bahwa besi jenis ini adalah salah satu yang memiliki tingkat kekuatan tertinggi. Itu sebabnya, aplikasi besi untuk cor ini bukan hanya di bidang konstruksi bangunan, melainkan juga otomotif hingga kereta api.
Tips Rumah.com
Pilihlah besi cor berdasarkan jenis dan sesuaikanlah dengan kebutuhan Anda. Hindari untuk menggunakan besi dengan diameter yang terlalu kecil untuk menghindari rangka bangunan menjadi lemah.
Perbedaan Baja Cor dengan Besi Cor

Walaupun sudah banyak jenis besi cor yang bisa ditemukan di toko bahan bangunan, masih ada masyarakat yang bingung antara besi dan baja cor. Secara penampilan, baik besi maupun baja untuk keperluan cor memang terlihat mirip. Akan tetapi, ada beberapa perbedaan antara besi dan baja cor. Dengan memahami beberapa perbedaan ini, Anda tentu bisa langsung mengetahui apakah bahan yang Anda gunakan adalah besi atau baja cor. Berikut beberapa perbedaan yang bisa Anda temukan antara besi dan baja untuk keperluan cor.
Besi Cor
|
Baja Cor
|
Kandungan karbon yang dimiliki besi untuk cor lebih tinggi (>2%)
|
Kandungan karbon yang dimiliki baja untuk cor lebih rendah (<2%)
|
Daya tekan lebih kecil, namun memiliki kemampuan untuk meredam getaran yang lebih baik
|
Daya tekan lebih besar (lebih kuat), namun kemampuan untuk meredam getaran kurang
|
Bisa diaplikasikan di banyak bidang selain konstruksi, seperti drainase dan cover manhole
|
Hanya bisa digunakan di beberapa bidang konstruksi, salah satu pengaplikasian utamanya adalah untuk pembuatan pipa.
|
Harga jual yang relatif lebih murah sehingga tidak perlu mengeluarkan budget banyak untuk membelinya
|
Secara umum, harga jual keseluruhan lebih tinggi sehingga biaya konstruksi akan lebih meningkat.
|
Proses pemotongan dengan menggunakan gerinda lebih sulit untuk dilakukan.
|
Proses pemotongan dengan menggunakan gerinda jauh lebih mudah dilakukan dan minim percikan api.
|
Ragam Manfaat Besi Cor

Pemanfaatan besi cor tidak terbatas hanya untuk membuat pondasi dan rangka dari sebuah bangunan saja. Ragam manfaat besi cor lain yang perlu Anda ketahui adalah sebagai berikut:
- Besi cor bisa digunakan sebagai bahan utama dari pembangunan dasar kolom dan rangka kolom.
- Karena memiliki kekuatan yang tinggi, besi ini bisa digunakan juga sebagai dudukan cetakan dari tangga baja hingga rangka pagar batu untuk rumah Anda.
- Karena tahan terhadap kelembaban tinggi, besi cor bisa dipakai untuk berbagai keperluan rangka dari pipa saluran air.
Itulah manfaat besi cor yang sering digunakan untuk konstruksi bangunan rumah. Saat mencari rumah, Anda perlu memahami material konstruksinya, hunian di Surabaya Rp1 miliar ini bisa menjadi pertimbangannya.
Kekurangan dan Kelebihan Besi Cor

Salah satu alasan utama penggunaan besi untuk tulang cor adalah harga yang terjangkau. Itu sebabnya banyak masyarakat menggunakan besi jenis ini untuk keperluan cor bangunan mereka. Sayangnya, tidak jarang yang tahu bahwa sebenarnya ada beberapa sisi positif dan negatif dari besi yang biasa digunakan untuk keperluan cor. Berikut beberapa kekurangan dan kelebihan besi cor yang mungkin belum Anda ketahui.
Kelebihan Besi Cor
|
Kekurangan Besi Cor
|
Besi cor memiliki harga jual yang jauh lebih murah dibandingkan dengan material sejenisnya.
|
Besi ini khusus digunakan untuk keperluan cor dan masih dapat dibengkokkan. Besi tidak dapat ditempa dan dibentuk ulang menyesuaikan dengan kebutuhan.
|
Titik lebur yang rendah memungkinkan proses pembentukan bisa dilakukan dengan cepat.
|
Besi cor tidak dapat di las untuk menyambung dan menambahkan panjangnya.
|
Memiliki tingkat korosi yang rendah sehingga rangka bangunan bisa terhindar dari karat yang sangat berbahaya
|
Terdapat opsi lain yang menawarkan kekuatan konstruksi yang lebih baik.Tidak cocok untuk digunakan dalam konstruksi dengan skala besar.
|
Daftar Harga Besi Cor

Apabila Anda tertarik untuk menggunakan besi cor sebagai bahan utama dari pondasi dan rangka bangunan di rumah, maka sudah sebaiknya Anda mengetahui referensi harga dari besi cor yang dijual saat ini. Rumah.com sudah merangkum daftar harga besi cor pilihan terbaik yang bisa menjadi referensi untuk Anda kelak:
Besi Cor ukuran 6mm
|
Rp29.500 / batang
|
Besi Cor ukuran 8mm
|
Rp43.500 / batang
|
Besi Cor ukuran 10mm
|
Rp63.500 / batang
|
Besi Cor ukuran 12mm
|
Rp90.500 / batang
|
Besi Cor ukuran 14mm
|
Rp116.000 / batang
|
Besi Cor ukuran 16mm
|
Rp145.000 / batang
|
Sebagai bahan pertimbangan, harga di atas adalah harga untuk pembelian besi cor dengan pembelian per batang. Dengan kata lain, harga bisa berubah jika Anda membeli dengan hitungan per kilo. Untuk harganya besi untuk keperluan cor yang dihitung per kilo, setiap kilogram besi dijual dengan harga antara 8.000 hingga 9.000 rupiah. Jadi, pastikan pilihan Anda jatuh pada jenis besi cor yang tepat. Semoga artikel kali ini bisa bermanfaat bagi Anda terutama yang sedang ingin mencari panduan dan referensi harga mengenai besi cor untuk bangunan tempat tinggal.
Jangan remehkan sertifikat elektronik! Melalui video yang menarik ini, Anda bisa mempelajari kelebihan dari sertifikat tanah elektronik!
Temukan lebih banyak pilihan rumah terlengkap di Daftar Properti dan Panduan Referensi seputar properti dari Rumah.com.
Hanya Rumah.com yang percaya Anda semua bisa punya rumah