RumahCom – Keterbatasan ruang pada rumah terkadang mengorbankan fungsi ruang tamu. Padahal ada beragam solusi agar Anda tetap bisa menghadirkan ruang tamu pada rumah. Salah satunya dengan mengetahui cara menata ruang tamu yang tepat. Penataaan ruang tamu yang tepat dapat memberikan kesan kuat terhadap keseluruhan rumah. Mengapa?
Pasalnya ruang tamu menjadi area pertama yang dilihat oleh para tamu ketika memasuki rumah Anda. Di ruangan ini pula, Anda mempersilahkan tamu duduk dan menjamu mereka. Karena itu, kesan pertama yang baik harus diciptakan di ruangan ini sehingga para tamu yang memasuki rumah Anda akan terkesan dan merasa nyaman. Sebelum membahas lebih jauh, berikut poin-poin penting terkait cara menata ruang tamu.
- Cara Menata Ruang Tamu: Agar Terkesan Luas
- Cara Menata Ruang Tamu: Agar Terkesan Asri
- Cara Menata Ruang Tamu: Bergaya Industrial
- Cara Menata Ruang Tamu: di Rumah Subsidi
- Cara Menata Ruang Tamu: Bernuansa Monokrom
- Cara Menata Ruang Tamu: Gaya Modern Minimalis
- Cara Menata Ruang Tamu: yang Memanjang
1. Cara Menata Ruang Tamu: Agar Terkesan Luas
Bagaimana cara menata ruang tamu yang sempit? Asal tahu saja, ada berbagai metode yang bisa dipraktekkan demi menciptakan ruang tamu sempit jadi terkesan luas. Selain menerapkan cara menata ruang tamu yang tepat, visualisasi luas nan lega juga bisa dihadirkan melalui pemilihan warna cat dinding. Pasalnya, warna dapat memanipulasi suatu ruangan. Misalnya, cat putih pada ruang tamu dapat memberikan kesan luas dan lapang dibandingkan warna lainnya. Apa saja manfaat penggunaan warna putih pada dinding ruang tamu?
- Warna putih menjadi pilihan yang paling umum untuk warna cat ruang tamu
- Selain mudah dikombinasikan dengan warna lain, warna putih selalu berhasil memberikan kesan bersih, luas, dan lapang untuk ruang tamu yang sempit.
- Ruangan yang memiliki dinding berwarna putih juga akan terlihat lebih cerah dan terkesan bersih, terang, nyaman, serta tenang.
- Anda bisa memadukannya dengan perabot model apapun, mulai dari minimalis, klasik, hingga shabby chic, asalkan disesuaikan ukurannya dengan luas ruangan.
Warna lain yang dapat menyulap ruang tamu sempit agar terkesan luas dan hangat adalah dengan penggunaan warna krem. Warna ini merupakan salah satu warna netral yang sering dipilih banyak desainer interior untuk membangun ruangan bergaya retro dan shabby chic. Warnanya yang lembut ini juga cocok untuk ruang tamu shabby chic dan retro yang mengandalkan furnitur antik, usang, dan terkesan lusuh.
2. Cara Menata Ruang Tamu: Agar Terkesan Asri
Cara menata ruang tamu agar terkesan asri bisa diadopsi oleh penghuni yang menyukai kehadiran tanaman di interior rumah. Oleh karenanya, konsep “back to nature” bisa diadaptasi dalam merancang ruang tamu di rumah. Anda bisa mengaplikasikan jendela besar yang membentang tinggi untuk meraih pencahayaan maksimal ke dalam ruangan.
Jendela besar ini juga bisa dihadapkan ke taman indoor yang ditempati pohon-pohon peneduh dan tanaman hias. Pemandangan hijau akan memberikan kesegaran yang dapat dinikmati dari dalam rumah, sehingga menciptakan suasana segar, asri, dan nyaman bagi pengunjung rumah Anda.
Selain itu, cara menata ruang tamu agar terkesan asri juga bisa dilakukan dengan menggunakan furnitur berbahan dasar alami dan tambahkan beberapa pot tanaman hijau di sudut ruangan. Tanaman akan membantu membuat ruang tamu sederhana Anda terasa lebih segar, menjadi penyaring udara alami, dan mengatur suhu udara.
3. Cara Menata Ruang Tamu: Bergaya Industrial
Dekorasi gaya industrial juga cenderung tampil apa adanya. Tidak terkesan mewah, minimalis, atau penuh gaya. Desain ini menampilkan detail arsitektur yang nampak terbuka seperti penggunaan batu bata tanpa plester, logam, dan kayu, serta bahan bekas dan daur ulang. Manfaat terbaik mengusung gaya industrial terutama pada ruang tamu adalah Anda akan memiliki kesempatan untuk menyesuaikan tampilan menggunakan furnitur dan dekorasi yang benar-benar unik untuk rumah.
Sekadar informasi, menurut sejarahnya, desain industrial terinspirasi dari adanya revolusi industri yang terjadi pada akhir abad ke-19. Pada saat itu, ada banyak sekali perusahaan yang bergerak di bidang industri yang mempunyai desain yang terkesan ‘terbuka’ dan ‘kasar’ untuk menghemat biaya dalam pembangunan industri tersebut. Saat ini, ada banyak sekali yang menganggap tampilan ala industri tersebut sangat menarik dan mencoba untuk menerapkannya dalam berbagai desain arsitektur yang ada.
Ruang tamu bisa dibilang sebagai salah satu ruangan paling penting dalam rumah. Untuk itu penting untuk memerhatikan penataannya. Mau punya rumah yang penataan ruangannya kekinian? Cek pilihan rumahnya di kawasan Gading Serpong dengan harga di bawah Rp1 M di sini!
4. Cara Menata Ruang Tamu: di Rumah Subsidi
Jika Anda tertarik untuk mengambil rumah subsidi, maka Anda perlu memperhatikan denah rumah tipe sederhana dengan baik. Perhatikanlah ukuran dari setiap ruangan yang ada agar Anda dapat memperhitungkannya dan membuat sebuah perkiraan apakah sudah cukup dengan kebutuhan Anda dan keluarga, khususnya pada ruang tamu.
Pada rumah subsidi, ruang tamu juga berfungsi sebagai ruang keluarga. Maka dari itu, cara menata ruang tamu di rumah subsidi harus dirancang sebaik mungkin agar ruang tetap berfungsi maksimal. Sebagai referensi, Anda bisa meniru desain ruang tamu pada rumah subsidi di atas.
5. Cara Menata Ruang Tamu: Bernuansa Monokrom
Ruang tamu monokrom dapat menjadi pilihan bagi Anda yang tidak menyukai desain ramai. Walaupun penggunaan furniturnya terkesan minimal, ruang tamu bergaya monokrom tetap mampu memberikan kesan elegan. Penggunaan warna hitam juga dapat menampilkan kesan tegas pada ruang tamu.
Gaya dekorasi monokrom sangat mumpuni diadopsi pada ruang berukuran terbatas. Alih-alih menghasilkan ruangan yang tampak lega, gunakan warna cat putih pada dinding untuk memantulkan cahaya dengan ornamen aksen hitam. Karpet bermotif senada pun patut dipasang demi membuat tampilan gaya yang kuat dan effortles, meski tetap terlihat kaya untuk ruang tamu Anda.
Tips Rumah.com
Asal tahu saja, ada berbagai metode yang bisa dipraktekkan demi menciptakan ruang tamu terkesan luas. Selain menerapkan cara menata ruang tamu yang tepat, visualisasi luas nan lega juga bisa dihadirkan melalui pemilihan warna cat dinding. Pasalnya, warna dapat memanipulasi suatu ruangan.
6.Cara Menata Ruang Tamu: Gaya Modern Minimalis
Gaya modern minimalis identik dengan garis-garis yang bersih dan skema warna yang sederhana untuk desain ruang tamu. Untuk menciptakan ruang tamu yang terkesan clean and simple, Anda bisa menggunakan warna dasar netral, kemudian gunakan warna yang berani dan sederhana dalam bentuk aksen dan aksesori.
Selain itu, cari potongan sudut dan bentuk geometris untuk sentuhan modern minimalis pada desain ruang tamu. Pilih furnitur dan dekorasi tradisional, ukiran tangan atau detail, berikut barang-barang yang terlihat ramping.
7. Cara Menata Ruang Tamu: yang Memanjang
Mendekorasi ruang tamu yang sempit bisa menjadi tugas yang menakutkan. Pasalnya Anda dituntut untuk menemukan keseimbangan yang tepat antara kenyamanan dan estetika, dan hal itu tidaklah mudah ketika berhadapan dengan tata letak ruang yang memanjang.
Cara menatara ruang tamu yang memanjang kuncinya justru tetap membuat tampilan sesederhana mungkin. Tempatkan furnitur di sisi sudut ruangan, agar memberikan tampilan yang elegan. Selain itu, warna ruangan harus netral. Oleh karenanya, gunakan karpet untuk membuat ruangan lebih halus. Melalui beberapa elemen dasar Anda bisa membuat ruangan lebih menonjol dan menciptakan kesan yang cantik.
Tontonlah video yang informatif berikut ini untuk membantu Anda dalam mempertimbangkan membeli rumah baru atau bekas!
Temukan lebih banyak pilihan rumah terlengkap di Daftar Properti dan Panduan Referensi seputar properti dari Rumah.com
Hanya Rumah.com yang percaya Anda semua bisa punya rumah
Tanya Rumah.com
Jelajahi Tanya Rumah.com, ambil keputusan dengan percaya diri bersama para pakar kami

Penyangkalan: Informasi yang disajikan hanya sebagai informasi umum. PropertyGuru Pte Ltd dan PT AllProperty Media atau Rumah.com tidak memberikan pernyataan ataupun jaminan terkait informasi tersebut, termasuk namun tidak terbatas pada pernyataan ataupun jaminan mengenai kesesuaian informasi untuk tujuan tertentu sejauh yang diizinkan oleh hukum yang berlaku. Meskipun kami telah berusaha melakukan yang terbaik untuk memastikan informasi yang kami sajikan di dalam artikel ini akurat, dapat diandalkan, dan lengkap pada saat ditulisnya, informasi yang disajikan di dalam artikel ini tidak dapat dijadikan acuan dalam membuat segala keputusan terkait keuangan, investasi, real esate, maupun hukum. Lebih jauh, informasi yang disajikan bukanlah sebagai pengganti saran dari para profesional yang terlatih, yang dapat mengambil keputusan sesuai dengan kondisi dan situasi Anda secara pribadi. Kami tidak bertanggung jawab terhadap hasil dari keputusan yang Anda buat dengan mengacu pada informasi yang tersaji dalam artikel ini.