Lalat kerap membuat risih banyak orang karena dianggap kotor. Hewan ini paling suka hinggap di area kotor seperti sampah, sehingga muncul kekhawatiran akan penyebaran penyakit dan infeksi. Karena itu, Anda harus tahu cara mengusir lalat.
Dikutip dari Independent.co.uk, lalat rata-rata membawa 200 jenis kuman dan bakteri berbahaya, seperti salmonella, e-coli dan bakteri yang dapat menyebabkan penyakit kolera, maag, hingga disentri.
Ditambah lagi, hewan ini dapat memindahkan bakteri tersebut secara cepat ke makanan yang dihinggapinya. Karena mampu menghasilkan lebih dari 1 juta keturunan hanya dalam 6 hingga 8 minggu, lalat dapat berkembang biak dengan cepat dan masif, apalagi jika lingkungannya mendukung. Tempat yang paling disukai lalat untuk berkembang biak adalah lumpur, sampah, atau bahan organik yang membusuk.
Dalam artikel ini akan dibagi dalam beberapa poin penjelasan yang lebih rinci, yaitu:
- Cara Mengusir Lalat
- Menggantung Plastik Berisi Air
- Menggunakan Cahaya Lilin
- Pakai Perangkap Lalat
- Membuang Sampah Secara Teratur
- Cara Mengusir Lalat di Rumah
- Tempatkan Tanaman yang Tidak Disukai Lalat
- Gunakan Kamper atau Kapur Barus
- Gunakan Minyak Esensial
- Menggabungkan Buah Jeruk dan Cengkeh
- Gunakan Cuka
- Menggunakan Raket Setrum
- Menggunakan Spray Pengusir Lalat Buatan Sendiri
Mari langsung saja simak bagaimana cara mengusir lalat agar tidak menyebarkan penyakit di lingkungan sekitar.
Cara Mengusir Lalat
Lalat merupakan hama pembawa penyakit. Apabila dibiarkan, lalat bisa menularkan berbagai penyakit lewat makanan yang kita makan atau minum. Untuk itu, dibutuhkan cara ampuh mengusir lalat agar lalat bisa pergi dan tidak kembali lagi. Simak beberapa caranya di bawah ini, ya.
1. Menggantung Plastik Berisi Air
Mengusir lalat dapat sangat mudah dengan menyiapkan kantong plastik. Kantong plastik tersebut diisi dengan air kran, kemudian diikat dan digantung pada tempat yang sering terlihat kerumunan lalat hinggap. Lalat yang memiliki 3000-6000 mata di tiap mata kanan dan kirinya akan menyebabkan terbang menjauh karena ketidakfokusan apa yang dilihat. Dapat ditambah penerangan ruangan agar semakin memiliki efek lebih ampuh.
2. Menggunakan Cahaya Lilin
Selain wewangian, lalat juga menghindari ruangan yang memiliki asap. Penggunaan cahaya lilin sudah banyak diterapkan untuk mengusir lalat, baik di rumah maupun tempat-tempat umum lainnya. Cukup menyalakan lilin di sekitar lalat hinggap, tunggu beberapa saat dan kemudian lalat akan terbang pergi.
3. Pakai Perangkap Lalat
Perangkap lalat ada dua jenis, pertama flypaper adalah kertas yang berisi lem dengan aroma manis sebagai perangkap lalat karena menyukai aroma manis. Kedua, flywatter yaitu perangkap elektrik yang mengandung sinar UV untuk menarik perhatian lalat yang kemudian akan terjebak dalam alat tersebut.
4. Membuang Sampah secara Teratur
Lalat berkembang biak di tempat kotor dan bau, salah satunya adalah tempat pembuangan sampah di sekitar. Untuk mencegah makin banyaknya lalat yang hinggap, maka rajinlah untuk membuang sampah secara teratur. Kegiatan ini tidak berlaku hanya untuk mengusir lalat, tetapi demi kebersihan lingkungan sekitar.
Cara Mengusir Lalat di Rumah
Keberadaan lalat di rumah tentu saja sangat mengganggu, apalagi jika sedang mengadakan makan bersama. Acara keluarga yang sedang berlangsung bisa-bisa batal hanya karena banyaknya lalat berterbangan. Untuk itu, simak di bawah ini cara tepat mengusir lalat di rumah.
1. Tempatkan Tanaman yang Tidak Disukai Lalat
Ada beberapa tanaman berbau kuat yang tidak disukai lalat, yang paling umum adalah kemangi. Tanaman ini memiliki sifat anti-bakteri, anti-semut dan virus, sehingga mampu menciptakan lingkungan yang sehat untuk rumah Anda.
Tempatkan saja tanaman kemangi di di sudut rumah atau di dekat jendela yang terbuka untuk mencegah lalat masuk. Tumbuhan lain yang tidak disukai lalat adalah mint, daun salam, tansy dan lavender.
Bunga lavender dikenal sebagai bunga dengan wangi dan warna yang khas, serta memiliki segudang manfaat. Banyak yang berpikir bunga lavender sulit ditanam, padahal lavender termasuk tanaman yang minim perawatan.
Jika Anda ingin mencoba menanam bunga lavender di rumah sebagai pengusir lalat, maka simak beberapa tipsnya di sini.
2. Gunakan Kamper atau Kapur Barus
Kamper adalah cara mengusir lalat yang tak akan menyulitkan Anda. Baunya sangat kuat sehingga lalat benar-benar membencinya.
Seperti halnya kemangi, kamper mengandung sifat anti-bakteri dan anti-virus serta mampu menghalangi serangga. Anda biasanya membelinya dalam bentuk balok atau tablet, lalu letakkan pada permukaan yang dipanaskan seperti hot plate.
Tempatkan di sekitar rumah, sebaiknya di bawah jendela terbuka untuk membiarkan aroma mengambang dan menyingkirkan lalat.
3. Gunakan Minyak Esensial
Ada beberapa jenis minyak esensial yang tidak disukai lalat, seperti minyak lavender, cengkeh, mint, serai, dan basil. Minyak lavender bahkan telah digunakan selama berabad-abad sebagai pencegah serangga dan ngengat.
Anda bisa menggunakan minyak esensial ini untuk mengusir lalat dengan cara membuat semprotan penolak lalat. Cukup isi botol semprot dengan air dan tambahkan minyak esensial secukupnya. Semprotkan di dapur dan di sekitar pintu untuk mencegah lalat keluar masuk. Tentu saja, Anda harus menyemprot ulang secara teratur untuk mempertahankan efeknya.
Selain bisa dimanfaatkan sebagai salah satu cara mengusir lalat, menggunakan minyak esensial juga bisa menghilangkan berbagai bau yang kurang sedap. Kalau Anda ingin membuat pengharum ruangan sendiri, simak beberapa tipsnya di artikel ini.
4. Menggabungkan Buah Jeruk dan Cengkeh
Cara mengusir lalat selanjutnya adalah dengan menggunakan buah jeruk dan cengkeh. Lalat ternyata sangat membenci buah jeruk, apalagi jika dikombinasikan dengan cengkeh.
Dikutip dari Lifehack, jenis jeruk yang yang bisa digunakan adalah jeruk mandarin, jeruk lemon, dan jeruk nipis. Masukkan 10-15 cengkeh ke dalam jeruk utuh atau yang sudah dipotong. Anda bisa menaruhnya di mangkuk lalu tempatkan di sekitar rumah. Anda juga bisa menggantungnya dengan tali atau pita di sekitar jendela.
5. Gunakan Cuka
Cara mengusir lalat yang aman lainnya adalah dengan menggunakan perangkap lalat. Meski lalat tetap masuk ke rumah, hal ini akan menjauhkan mereka dari makanan atau dapur.
Perangkap pertama yang bisa digunakan adalah cuka yang disukai lalat. Untuk membuat perangkap cuka, yang Anda butuhkan hanyalah cuka sari apel, sabun cuci piring, gelas, kantong plastik, dan karet gelang.
Tuangkan sedikit cuka ke dalam gelas, lalu tambahkan setetes sabun cuci piring. Letakkan kantong plastik di atas gelas dan amankan dengan karet gelang. Buat lubang di bagian atas tengah untuk lalat bisa masuk. Pastikan lubangnya cukup besar untuk dimasuki lalat tetapi tidak cukup besar bagi lalat untuk melarikan diri. Tempatkan perangkap di tempat lalat biasa terlihat.
6. Gunakan Raket Setrum
Raket pengusir nyamuk juga bisa digunakan digunakan sebagai salah satu cara mengusir lalat. Raket ini biasanya berbentuk seperti raket bulutangkis kecil yang bisa ditekan untuk menyalurkan aliran listrik.
7. Menggunakan Spray Pengusir Lalat Buatan Sendiri
Semprotan pengusir lalat memang banyak ditemui di pasaran. Namun Anda juga bisa mencoba membuat sendiri semprotan pengusir lalat. Caranya adalah dengan menggunakan cairan pembersih. Ambil satu botol semprot kosong dan masukkan sekitar 10 tetes cairan pembersih. Tambahkan dua gelas air hangat, kencangkan penutupnya dan kocok perlahan. Semprotkan langsung ke arah lalat yang hinggap di sekitar rumah Anda.
Umumnya, lalat muncul di lingkungan yang kurang terjaga kebersihannya. Saat ini, perumahan baru dibangun dengan lebih memperhatikan lingkungan dan kebersihannya. Selain menggunakan beberapa trik di atas, Anda juga bisa mempertimbangkan untuk berpindah ke hunian baru yang berada di lingkungan yang lebih higienis. Simak ratusan pilihan rumah baru di sini.
Hanya rumah.com yang percaya Anda semua bisa punya rumah