RumahCom – Merawat tanaman boleh jadi tren terbaru saat ini. Tak pelak tren tersebut melahirkan banyaknya peluang bisnis baru, di samping juga meningkatkan harga pasar baik untuk tanamannya, pot, hingga bahan pendukungnya. Terutama pada tanaman hias, beberapa waktu lalu sempat terjadi fenomena naiknya harga mencapai jutaan rupiah untuk sebuah Philodendron, Anthurium, Alocasia, Caladium, maupun Syngonium.
Kendati sekedar menjalankan hobi mengisi waktu luang, tetap saja sebaiknya Anda tidak bisa sembarangan dalam merawat tanaman. Pasalnya tanaman adalah makhluk hidup yang bernyawa, yang butuh teknik dan perhatian khusus agar bisa tumbuh subur. Ikuti artikel berikut yang akan mengupas secara rinci cara merawat tanaman.
- Merawat Tanaman Semakin Populer Saat Ini
- Ikuti 8 Cara Merawat Tanaman Agar Tumbuh Subur
1. Memilih Media Tanam yang Tepat
2. Ketahui Jenis Tanaman yang Tepat untuk Anda
3. Pastikan Mendapat Sinar Matahari Alami Secara Cukup
4. Perhatikan Kecukupan Air
5. Perhatikan Jadwal Pemupukan
6. Pantau Kelembapan Udara
7. Bersihkan dari Debu dan Hama
8. Ganti Pot Tanaman - Keuntungan Merawat Tanaman, Selain Penghilang Stres
1. Ada Oksigen Segar untuk Rumah
2. Memperkaya Produktivitas
3. Meningkatkan Imunitas Tubuh - Kesalahan Umum Saat Merawat Tanaman
1. Merawat Tanaman Semakin Populer Saat Ini

Tren merawat tanaman semakin populer saat ini, baik mereka yang tinggal di perkotaan maupun di pedesaan. Utamanya yang dirawat adalah tanaman hias, dengan berbagai jenis yang digemari masyarakat. Melansir laman Pikiran Rakyat, tren merawat maupun mengoleksi tanaman hias masih akan terus terjadi pada 2021.
Terkait jenis tanamannya, yang akan tetap menjadi buruan masyarakat diantaranya Philodendron Mican. Tanaman hias Philodendron Mican adalah salah satu jenis tanaman merambat yang unik. Warna daunnya juga terbilang unik, yaitu memiliki warna hijau karat (hijau-marun).
Kemudian ada Opuntia Monacantha Variegata yang merupakan kelompok tanaman kaktus atau sukulen. Di kalangan para pecinta tanaman hias, Opuntia Monacantha Variegata lebih dikenal dengan nama Sukulen Pelangi. Sukulen Pelangi memiliki keunikan yaitu warna hijau dari tanaman ini yang sangat muda dan tunasnya memiliki warna pink kemerahan menyerupai bintil.
Selanjutnya yang juga masih menjadi buruan adalah Begonia, yang akhir-akhir ini sudah mulai ramai diperbincangkan namun belum selaris seperti Monstera. Terakhir ada tanaman hias Alocasia yang sebenarnya sudah mulai tren di kalangan para pecinta tanaman hias di beberapa bulan terakhir tahun 2020, dan diperkirakan akan terus diburu masyarakat pecinta tanaman hingga tahun depan.
Merawat tanaman memang menyenangkan karena bisa dilakukan di rumah. Idealnya, setiap rumah pun tersedia halaman kosong untuk penghijauan, sehingga Anda bisa memanfaatkannya untuk merawat tanaman. Tak ada salahnya untuk lihat juga pilihan rumah baru di Tangerang sertifikat hak milik dengan SHM di sini.
2. Ikuti 8 Cara Merawat Tanaman Agar Tumbuh Subur

Cara merawat tanaman agar tumbuh subur mungkin diketahui sebagian orang hanya sebatas penyiraman dan pemupukan. Akan tetapi hal tersebut belum cukup sepenuhnya, sebab ada faktor penting lain yang mendukung kesuburan tanaman. Simak delapan cara merawat tanaman yang perlu Anda pahami.
1. Memilih Media Tanam yang Tepat
Ada tanaman yang bagus jika ditanam di tanah, namun ada juga yang kurang ideal dengan tanah. Untuk itu, sebelum membeli suatu jenis tanaman, tanyakan kepada ahlinya terlebih dahulu terkait media tanam yang tepat. Bisa jadi, tanaman yang Anda incar lebih pas jika menggunakan sekam sebagai media tanamnya.
2. Ketahui Jenis Tanaman yang Tepat untuk Anda
Bila Anda punya aktivitas sehari-hari yang padat, ada baiknya pilih tanaman yang tak memerlukan perawatan intensif. Khawatirnya, tanaman justru mati dengan cepat akibat Anda lupa menyiram atau memberinya sinar matahari. Sementara jika Anda memang penggiat dan pengoleksi tanaman, silakan saja untuk memilih jenis tanaman yang disukai.
3. Pastikan Mendapat Sinar Matahari Alami Secara Cukup
Agar tumbuh subur, cara merawat tanaman adalah dengan memberinya sinar matahari secara cukup. Merujuk artikel SF Gate, ada beberapa tanaman yang membutuhkan sinar matahari dalam jumlah yang lebih besar, namun ada juga jenis tanaman yang dapat bertahan meski mendapat sinar matahari lebih sedikit.
Meskipun semua tanaman membutuhkan sinar matahari untuk berfotosintesis, akan tetapi tidak semua jenis membutuhkan sinar matahari selama enam jam setiap hari. Ketentuan cahaya untuk spesies tanaman bervariasi sehingga beberapa membutuhkan sinar matahari penuh, sementara yang lain tetap tumbuh subur di bawah sinar matahari parsial atau spot yang teduh.
Tips Rumah.com
Ada beberapa jenis tanaman yang tidak boleh menerima banyak sinar matahari langsung, sebab bisa mengalami kekurangan karbon dioksida atau air sehingga pertumbuhannya menjadi buruk.
4. Perhatikan Kecukupan Air
Terkait penyiraman pada tanaman, rata-rata membutuhkan dua kali dalam sehari yakni di pagi dan malam hari. Cara merawat tanaman dengan penyiraman juga harus dilakukan secara merata dengan jumlah air yang pas. Perhatikan saat melakukan penyiraman, jangan sampai membuat genangan air pada pot tanaman.
5. Perhatikan Jadwal Pemupukan
Selayaknya makhluk hidup lain, tanaman juga butuh makan alias diberi pupuk. Ada enam nutrisi penting yang harus diketahui tentang cara merawat tanaman, yakni nitrogen, fosfor, potassium, magnesium, sulfur, dan kalsium. Masing-masing nutrisi memiliki fungsi dan manfaatnya sendiri dalam menyuburkan tanaman.
Untuk itu, mempelajari jenis pupuk yang baik juga dibutuhkan untuk memastikan tanaman bisa tumbuh subur. Berikan pupuk organik yang sesuai dengan jenis tanaman, dan hindari pemberian pupuk yang mengandung unsur kimia.
6. Pantau Kelembapan Udara
Secara umum, tanaman hias lebih menyukai kelembapan udara 40-60% lebih tinggi daripada kelembapan udara normal di rumah. Oleh karena itu, sangat penting bagi Anda untuk meningkatkan kelembapan tanaman Anda dengan cara menempatkan humidifier. Selain baik untuk tanaman, humidifier juga baik untuk kesehatan anggota keluarga Anda.
Seperti dikutip Bloomscape, ciri-ciri tanaman membutuhkan kelembapan yang lebih tinggi diantaranya daun mengembangkan tepi berwarna coklat, tanaman mulai layu, daun mulai menguning dan kering.
7. Bersihkan dari Debu dan Hama
Proses fotosintesis tanaman bisa jadi terhambat lantaran adanya debu dan hama yang hinggap di tanaman. Jika sudah begitu, akibatnya adalah tanaman akan cepat layu dan gagal tumbuh subur. Oleh karenanya, lakukan bersih-bersih pada tanaman secara berkala minimal seminggu sekali.
8. Ganti Pot Tanaman
Akibat pertumbuhan yang baik, tanaman akan bertambah besar maupun lebar. Ini tandanya Anda harus segera melakukan perpindahan pot agar proses pertumbuhan tanaman tetap bisa berjalan sempurna. Penggantian pot juga diperlukan apabila pot sudah terlihat tidak mampu menjaga kelembapan media tanam.
3. Keuntungan Merawat Tanaman, Selain Penghilang Stres

Cara merawat tanaman yang tepat ternyata memberi keuntungan bagi hidup pemiliknya. Sebuah studi yang diterbitkan Journal of Physiological Anthropology menemukan bahwa adanya tanaman di rumah dapat membuat Anda merasa lebih nyaman, tenang, dan alami sehingga mampu mereduksi stres fisiologis dan psikologis.
Dalam penelitian tersebut, peserta diberi dua tugas berbeda: merepoting tanaman hias atau menyelesaikan tugas singkat berbasis komputer. Setelah setiap tugas, peneliti mengukur faktor biologis yang terkait dengan stres, termasuk detak jantung dan tekanan darah.
Hasilnya, mereka menemukan bahwa tugas berkebun dalam ruangan menurunkan respons stres pada peserta. Sebaliknya, tugas komputer menyebabkan lonjakan detak jantung dan tekanan darah, meskipun peserta penelitian adalah pria muda yang terbiasa dengan pekerjaan komputer. Selain meredakan stres, merawat tanaman juga mampu memberi keuntungan lain diantaranya:
1. Ada Oksigen Segar untuk Rumah
Merawat tanaman di rumah mampu memberikan oksigen alami yang segar untuk ruangan rumah. Melansir situs Health Line, ada sejumlah tanaman yang mampu memberikan udara bersih alami bagi rumah diantaranya; areca, lady, dwarf date, bamboo palms, boston fern, rubber tree, spider plant, dan ficus tree.
Ketahui tips terbaik beli rumah saat pameran properti melalui video yang menarik berikut ini!
2. Memperkaya Produktivitas
Berbagai penelitian telah menemukan bahwa merawat tanaman terutama di ruang kerja mampu meningkatkan produktivitas dan kreativitas. Pada studi tahun 1996, terungkap bahwa siswa di laboratorium komputer kampus bekerja 12% lebih cepat dan lebih sedikit stres ketika tanaman ditempatkan di dekatnya.
Sementara dalam sebuah studi tahun 2004, para peneliti menantang orang untuk membuat asosiasi kata yang kreatif. Hasilnya, mereka bekerja lebih baik saat tanaman ada di dalam ruangan bersama mereka. Selain itu, pada studi tahun 2007 menunjukkan bahwa orang dengan lebih banyak tanaman di ruang kerja mereka mengalami lebih sedikit hari sakit dan lebih produktif dalam bekerja.
3. Meningkatkan Imunitas Tubuh
Siapa sangka, tanaman dapat membantu Anda pulih dari penyakit lebih cepat. Pasalnya, melihat tanaman dan bunga dapat mempercepat pemulihan Anda dari penyakit, cedera, atau pembedahan.
Sebuah penilitian tahun 2002 mengungkapkan bahwa orang yang pulih dari beberapa jenis operasi, membutuhkan lebih sedikit obat penghilang rasa sakit dan memiliki masa tinggal di rumah sakit yang lebih pendek dibandingkan orang yang tidak melihat tanaman hijau selama periode pemulihan mereka.
4. Kesalahan Umum Saat Merawat Tanaman

Jika dijabarkan lebih dalam, ada banyak kesalahan yang dilakukan orang saat merawat tanaman. Tapi kesalahan umum biasanya terletak pada teknik penyiraman. Antara menyiram tanaman dengan sedikit air atau justru kebanyakan air. Atau lebih parahnya lagi adalah lupa menyiram tanaman Anda, meski beberapa jenis tanaman mampu bertahan lama tanpa air.
Kesalahan umum lainnya adalah terkait penempatan pot tanaman. Ingat, tidak semua jenis tanaman perlu diletakkan pada area yang langsung terpapar sinar matahari. Sebaliknya, ada jenis tanaman terutama tanaman indoor yang menyukai tempat teduh. Jika meletakannya pada spor yang salah, maka jangan heran jika daun pada tanaman Anda bisa menjadi layu bahkan kering.
Temukan lebih banyak pilihan rumah terlengkap di Daftar Properti dan Panduan Referensi seputar properti dari Rumah.com
Hanya Rumah.com yang percaya Anda semua bisa punya rumah.
Tanya Rumah.com
Jelajahi Tanya Rumah.com, ambil keputusan dengan percaya diri bersama para pakar kami
