RumahCom – Dalam pembangunan sebuah rumah, dinding memiliki peranan yang sangat penting dan krusial. Tanpa dinding, tentunya Anda belum dapat menyebut suatu bangunan sebagai hunian yang layak, bukan? Baik difungsikan sebagai struktural maupun non struktural, idealnya dinding dibangun dengan baik, rapi, kokoh dan kuat agar tidak mudah rusak dan bolak-balik renovasi nantinya. Salah satu material andalan yang bisa Anda pilih adalah batako.
Kalau orang dulu banyak masih memakai batu bata merah yang terbuat dari tanah liat sebagai material bangunan untuk dinding, kini kehadiran batako mulai menggeser pamor bata merah. Sebagai pengganti atau alternatif batu bata merah, tak salah jika batako jadi makin digemari oleh orang-orang yang tinggal di rumah-rumah modern.
Simak selengkapnya: 9 Desain Rumah Keren di Lahan Sempit
Nah, untuk mengenal lebih dekat kehebatan material ini, mari kenali pengertian batako, jenis-jenis batako, dimensi batako, merk dan harga batako serta faktanya.
Pengertian Batako
Sebelum melangkah lebih jauh, Anda sebaiknya mengetahui dulu tentang pengertian batako. Batako adalah batu bata padatan (concrete brick) yang terbuat dari campuran beberapa bahan seperti semen, kapur, kericak, dan pasir. Kalau di Indonesia sendiri, istilah concrete sering dikenal dengan beton, tak heran batako sering disamakan dengan bataton (batu bata beton) dan sekilas mirip dengan paving block yang digunakan untuk material lantai atau jalan.
Batako pada umumnya merupakan material bangunan untuk dinding yang terbuat dari bahan campuran antara lain semen dan pasir kasar, serta air. Komponen bahan tersebut dicampur jadi satu hingga akhirnya dipadatkan hingga tercetak bentuk menyerupai batu bata seperti yang beredar di pasaran.
Berbeda dengan proses pembuatan bata merah yang perlu dibakar dulu dalam suhu tinggi, pembuatan batako hanya perlu dikeringkan di tempat terbuka dan teduh agar tidak terkena sinar panas matahari secara langsung.
Jenis-Jenis Batako
Berdasarkan bahan bakunya, ada beberapa jenis batako, yaitu:
1. Batako Trass
Jenis batako ini sering disebut juga dengan bata cetak kapur trass atau batako kapur, karena terbuat dari campuran trass, batu kapur, dan air. Trass itu sendiri merupakan jenis tanah berwarna putih atau putih kecoklatan yang berasal dari lapukan batu-batu gunung berapi. Cara pembuatannya mirip dengan bata merah yaitu dibakar hingga bahannya mengeras agar siap dipakai. Makanya tak heran batako ini juga dikenal dengan bata putih.
Simak inspirasi dan panduan berikut jika Anda ingin berkreasi dengan bata putih untuk mempercantik dinding rumah.
2. Batako Semen
Jenis batako ini juga disebut dengan batako press yang dibuat dari campuran semen dan pasir dan memiliki luas penampang lubang lebih dari seperempat dari isi batanya. Batako ini memiliki dua atau tiga lubang disisinya untuk diisi oleh adukan pengikat atau spesi.
3. Batako Beton (Bataton)
Jenis batako ini terbuat dari campuran semen Portland (PC) atau sejenisnya, pasir, atau dengan tanpa bahan tambahan lainnya, dicetak sedemikian rupa sehingga memenuhi syarat dan dapat digunakan sebagai material pembuat dinding.
Berdasarkan cara pengerjaannya, ada dua macam, yaitu secara manual (dengan tangan dan alat cetak) dan dengan mesin.
Selain jenis-jenis batako yang telah disebutkan di atas, ada pula batako dari campuran semen, pasir dan batubara. Ada pula yang mencampurnya dengan bahan styrofoam agar lebih ringan lagi. Namun apapun campuran bahan yang digunakan dan cara pembuatannya, batako cenderung rapuh ketimbang bata merah.
Namun meski cenderung rapuh, bentuk batako juga tetap dapat menjadi inspirasi furnitur, seperti meja, rak atau alas matras. Seperti dilansir dari Kompas.com, pengganti furnitur ini tidak memaksa Anda memaku apapun, karena cukup menyusun batako saja. Seru, kan?
Dimensi Batako
Untuk dimensi batako yang ada di pasaran sangat beragam, tergantung dari kebutuhan masing-masing. Ukuran batako trass atau batako putih yang ada di pasaran biasanya memiliki panjang 20-30 cm, tebal 8 -10 cm dan tinggi 14-18 cm. Sedangkan ukuran batako semen atau batako press yang ada di pasaran memiliki panjang 36-40 cm, tinggi 18-20 cm dan tebal 8-10 cm.
Anda juga mungkin menemukan jenis batako berlubang untuk dimensi tertentu. Menurut Designing Buildings, lubang ini dapat membuat batako lebih ringan dan insulasi yang lebih baik.
Berikut ini tabel spesifikasi ukuran batako yang beredar di pasaran berdasarkan jenis batako.
Jenis Batako
|
Ukuran (Panjang x Lebar x Tinggi) cm
|
Batako dinding luar
|
40x20x20
|
Batako dinding pengisi
|
40x10x20 dengan tebal 10 cm
|
Batako semen PC
|
Panjang 36-40 cm, lebar 8-10 cm, dan tinggi 18-20 cm
|
Batako beton bentuk U
|
29x14x14
|
Batako beton bentuk H
|
29x14x14
|
Batako beton bentuk kolom
|
29x29x14
|
Batako beton balok
|
300x6x10
|
Batako beton bentuk lengkung
|
50x30
|
Batako standar
|
30x10x15
|
Tips Rumah.com
Saat membeli batako, coba angkat dulu. Semakin berat bobot batako, maka dapat membuat kualitas bahan bangunan serta kepadatan yang baik.
Merk dan Harga Batako
Harga jual batako dihitung per biji atau satuan, per kubik dan sangat bervariasi tergantung merk atau jenis batako yang dipilih. Berikut tabel kisaran harga batako.
Batako
Biji
2,450
Batako Press Lock
Biji
2,100
Batako Putih
Biji
3,600
Batako Murni
Biji
2,900
Batako Hebel
Kubik
745,000
Batako Press 3 Lubang
Biji
1,050
Batako Hitam Pres
Biji
1,600
Batako Reguler 2 Lubang
Biji
3,900
Batako Reguler 3 Lubang
Biji
3,700
Batako Conblock Murni
Biji
4,500
Fakta Mengenai Batako
Sebagai bahan penyusun dinding, batako memiliki fakta sebagai berikut:
- Secara visual, batako memiliki ukuran yang jauh lebih besar dari bata merah. Meski demikian, batako justru memiliki bobot berat yang lebih ringan dengan berat hanya sepertiga dari berat pemakaian bata merah untuk luas yang sama.
- Proses pengerjaan dinding batako 4 kali lebih cepat daripada bata merah sehingga dapat menghemat waktu dan biaya yang dikeluarkan alias ekonomis.
- Memiliki fitur kedap suara atau kemampuan meredam suara yang lebih baik dan lebih ramah lingkungan.
- Meski dapat diaplikasikan dengan cepat, bukan berarti pengerjaan dinding batako dilakukan dengan asal-asalan. Pemasangan batako yang benar harus dibuat sesuai standar dan memenuhi persyaratan pembuatan beton agar hasilnya rapi dan kuat.
- Memiliki kecenderungan mengantarkan panas pada ruangan, maka sebisa mungkin hindari pemasangan dinding batako pada rumah di daerah tropis karena batako memiliki kemampuan meredam panas yang rendah.
- Permukaan batako yang rata memudahkan pengerjaan plester dan cat pada dinding. Hindari penggunaan batako dengan cara diekspos, karena tampilan visual batako kurang menarik jika diekspos.
- Batako cenderung mudah rapuh dan retak. Banyak kasus dinding batako mengalami keretakan adalah karena pilihan jenis batako yang digunakan. Hindari penggunaan batako berlubang untuk area interior karena batako berlubang lebih mudah pecah jika tidak diisi dengan adukan pengikat dan bantuan beton bertulang.
Meski tergolong cukup kuat, penggunaan batako umumnya hanya dipergunakan sebagai dinding non struktural yang tidak menanggung beban berat. Jika ada beban yang cukup berat, maka sebaiknya dipasangi kolom beton bertulang untuk memikul bebannya. Susun bujet bangun rumah secara cermat agar Anda dapat segera tinggal di rumah idaman.
Jika Anda masih berharap dapat mewujudkan rumah sendiri dengan membangun dari nol, batako sangat bisa diandalkan. Namun sebagai inspirasi model rumah, coba simak pilihan hunian baru dengan desain memukau di Perumahan Baru Rumah.com.
Temukan lebih banyak lagi panduan dan tips membeli rumah dalam Panduan dan Referensi.
Hanya Rumah.com yang percaya Anda semua bisa punya rumah