RumahCom – Biaya bangun rumah tipe 45 membutuhkan kesiapan dari segi finansial dan mental. Kenaoa? karena rumah memiliki desain dan konsep yang bisa dibikin sesuai keinginan dan kepuasan tersendiri. Karena itu, tak sedikit pemilik rumah yang gemar membeli tanah kavling atau rumah jadi untuk dibangun ulang menjadi rumah sesuai impian.
Nah, kalau Anda sudah mendapat area yang pas untuk dihuni dan sedang merencanakan pembangunan rumah, Anda bisa mengikuti panduan estimasi biayanya dari Rumah.com. Apalagi jika Anda cenderung ingin membangun hunian dengan tipe 45 berkonsep minimalis.
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menghitung biaya bangun rumah tipe 45 minimalis impian Anda. Berikut inilah poin-poin yang akan dijelaskan lebih lanjut:
- Pilih Denah Rumah Sesuai Biaya Bangun Rumah Tipe 45
- Tentukan Desain Eksterior
- Pertimbangkan Biaya Jasa Arsitek
- Memilih Opsi Jasa Tukang yang Akan Digunakan
- Menghitung Biaya Bangun Rumah Tipe 45 Berdasarkan Luas Bangunan
- Menghitung Biaya Bahan Bangunan
-
Pilih Denah Rumah Sesuai Biaya Bangun Rumah Tipe 45
Perkiraan biaya bangun rumah tipe 45 mulai bisa dihitung ketika Anda sudah menentukan floor plan atau denah rumahnya.
Dari denah inilah, Anda bisa menentukan ukuran tiap ruangan, jumlah sekat dinding yang membutuhkan pintu, jumlah jendela, hingga kualitas material ruangannya jika Anda sudah bisa membayangkan konsep ruangannya. Meski dibangun dengan tipe 45, Anda tetap bisa merancang tata ruang yang lapang berkat konsep minimalis. Bahkan, Anda bisa menyelipkan tiga kamar tidur dalam satu lahan tanpa perlu ditingkat.
-
Tentukan Desain Eksterior
Memilih konsep minimalis bukan berarti Anda bisa menekan biaya bangun rumah tipe 45 milik Anda. Konsep ini hanya mengatur penampakan eksterior rumah, rancangan tata ruang, hingga dekorasi ruangan. Karena itu, ada baiknya Anda memulai langkah membangun rumah dengan menemukan desain eksterior minimalis yang sesuai keinginan.
Pada prinsipnya, rumah dengan desain eksterior yang sangat sederhana, seperti kotak tanpa ada aksen lekukan, bisa lebih murah ketimbang desain minimalis namun memiliki banyak sudut bersiku atau bertumpuk. Intinya, semakin banyak sudut, semakin bertambah pula biaya yang dibutuhkan.
-
Pertimbangkan Biaya Jasa Arsitek
Kalau belum menemukan desain dan denah rumah yang pas dengan hati, Anda bisa mempertimbangkan untuk menggunakan jasa arsitek profesional. Merekalah yang akan merancang desain rumah secara keseluruhan, beserta perkiraan biayanya.
Tentu saja, ada biaya tambahan yang harus Anda keluarkan untuk membayar jasa arsitek. Mengutip situs Ikatan Arsitek Indonesia Jakarta, jasa arsitek bisa dihitung berdasarkan anggaran biaya bangunannya.
Anggaran biaya bangun rumah tipe 45 sampai Rp200.000.000
|
Jasa arsitek 8% dari total anggaran
|
Anggaran biaya bangun rumah tipe 45 Rp200.000.000 – Rp2.000.000.000
|
Jasa arsitek 6,48% dari total anggaran
|
Mari lihat simulasinya berikut ini:
Kalau Anda memiliki anggaran biaya bangun rumah tipe 45 di bawah atau setara dengan Rp200 juta Rupiah, maka imbalan jasa arsitek yang harus dikeluarkan adalah 8% dari total anggarannya, yaitu 18 juta Rupiah.
Contoh lainnya, jika Anda memiliki anggaran sebesar Rp800 juta Rupiah, jasa imbalan arsitek yang mesti dibayarkan adalah sekitar 52 juta Rupiah. Namun, harga jasa arsitek tidak mesti terpatok pada perhitungan berdasarkan total anggaran. Anda juga bisa menemukan sederet jasa arsitek dengan imbalan berdasarkan luas bangunan.
Harganya pun bervariasi, mulai dari Rp200 ribu hingga Rp700 ribu Rupiah per meter persegi, tergantung tingkat kesulitan bangunan dan pengalaman sang arsitek. Jika menggunakan tarif bawah, jasa arsitek dalam biaya bangun rumah tipe 45 Anda hanya sebesar 9 juta Rupiah.
-
Memilih Opsi Jasa Tukang yang Akan Digunakan
Lalu, untuk urusan tukang bangunan. Apakah Anda lebih menyukai pembayaran tukang dengan sistem harian atau dengan borongan? Jika menggunakan sistem pembayaran harian, Anda harus menyiapkan sendiri material dan desainnya. Anda juga harus meluangkan waktu untuk mengawasi pekerjaan tukang.
Kisaran biaya bangun rumah tipe 45 dengan jasa tukang harian adalah mulai dari 70 ribu hingga 200 ribu Rupiah, tergantung spesialiasinya. Dengan anggapan Anda akan menyelesaikan pembangunan rumah dalam dua bulan, maka Anda perlu membayar jasa tukang harian sebesar 4,2 juta Rupiah per orang (jika menggunakan batas tarif terendah)
Lain lagi dengan sistem pembayaran borongan. Sistem pembayaran ini pun dibagi dua, yaitu sistem borongan upah tenaga dan sistem borongan total. Sistem borongan upah tenaga hampir mirip dengan sistem harian, namun Anda tidak menghitungnya berdasarkan hari melainkan berdasarkan proyek. Material dan desain tetap Anda yang kerjakan sendiri.
Nah, kalau sistem borongan total, Anda tinggal berkomunikasi dengan mandor dan dialah yang akan membagi pembayaran kepada tukang bangunan. Dia juga yang akan mengatur biaya pembelian bahan bangunan.
-
Menghitung Biaya Bangun Rumah Tipe 45 Berdasarkan Luas Bangunan
Jika menggunakan perhitungan ini, hasilnya mungkin akan berbeda-beda tergantung lokasi Anda. Harga ini dipengaruhi oleh bahan material yang dipakai hingga upah tukang setempat. Anda bisa mencari tahu berapa harga standar yang dipakai di daerah Anda.
Misalnya, standar biaya bangun rumah tipe 45 di tempat Anda adalah 2 juta Rupiah. Anda bisa mengalikannya dengan 45 meter persegi, yaitu sekitar 90 juta Rupiah. Jika menggunakan perhitungan ini, Anda cenderung akan diuntungkan apabila ingin membangun rumah bertingkat.
-
Menghitung Biaya Bahan Bangunan
Perhitungan ini mungkin sedikit lebih rumit, karena Anda harus mencari tahu harga pasaran dari biaya bahan bangunan. Perhitungan ini juga bisa berbeda antara tiap penghuni karena tergantung dengan pilihan materialnya.
Sebagai contoh, harga semen per 40 kilogram berkisar di harga 50 ribu hingga 60 ribu Rupiah. Rangka atap baja ringan dipatok mulai dari 120 ribu Rupiah per meter persegi. Jika ingin dihitung secara kasar menggunakan material standar, Anda bisa membuat perhitungan dengan menetapkan harga perkiraan termahal.
Jika Anda mematok harga perkiraan total bahan bangunan sekitar 3 juta Rupiah per meter persegi, maka Anda harus mempersiapkan dana sebesar 135 juta Rupiah. Melihat perkiraan biaya bangun rumah tipe 45 di atas, apakah Anda sudah siap membangun hunian impian?
Simak jenis-jenis KPR di Indonesia melalui video berikut ini!
Temukan lebih banyak pilihan rumah terlengkap di Daftar Properti dan Panduan Referensi seputar properti dari Rumah.com
Hanya Rumah.com yang percaya Anda semua bisa punya rumah
Tanya Rumah.com
Jelajahi Tanya Rumah.com, ambil keputusan dengan percaya diri bersama para pakar kami

Penyangkalan: Informasi yang disajikan hanya sebagai informasi umum. PropertyGuru Pte Ltd dan PT AllProperty Media atau Rumah.com tidak memberikan pernyataan ataupun jaminan terkait informasi tersebut, termasuk namun tidak terbatas pada pernyataan ataupun jaminan mengenai kesesuaian informasi untuk tujuan tertentu sejauh yang diizinkan oleh hukum yang berlaku. Meskipun kami telah berusaha melakukan yang terbaik untuk memastikan informasi yang kami sajikan di dalam artikel ini akurat, dapat diandalkan, dan lengkap pada saat ditulisnya, informasi yang disajikan di dalam artikel ini tidak dapat dijadikan acuan dalam membuat segala keputusan terkait keuangan, investasi, real esate, maupun hukum. Lebih jauh, informasi yang disajikan bukanlah sebagai pengganti saran dari para profesional yang terlatih, yang dapat mengambil keputusan sesuai dengan kondisi dan situasi Anda secara pribadi. Kami tidak bertanggung jawab terhadap hasil dari keputusan yang Anda buat dengan mengacu pada informasi yang tersaji dalam artikel ini.