17 Benda Yang Wajib Ada di Kamar Bayi

Piti Hanifiah
17 Benda Yang Wajib Ada di Kamar Bayi
RumahCom – Bagi setiap calon orang tua, menyiapkan kamar bayi merupakan suatu hal yang spesial. Menyiapkannya pun tak bisa sembarangan, karena perlu memperhatikan aspek keselamatan juga di samping kenyamanan bayi.
Perlu dicermati, menyiapkan kamar bayi tak cuma soal barang apa saja yang harus tersedia, misalnya boks bayi. Pemilihan material, warna ruangan, serta area bermain dan area menyusui pun sebaiknya menjadi pertimbangan.
Artikel ini akan membahas berbagai hal seputar menata kamar bayi, termasuk benda apa saja yang sebaiknya ada di kamar bayi, serta tips dekorasinya. Penjelasannya akan dijabarkan sebagai berikut:
  1. Boks bayi
  2. Matras dan bantal
  3. Sprei, selimut, dan kelambu
  4. Keranjang pakaian
  5. Pendingin ruangan
  6. Karpet lembut
  7. Meja ganti popok
  8. Tong sampah popok
  9. Penerangan
  10. Kursi ibu menyusui
  11. Lemari pakaian bayi
  12. Mainan
  13. Ventilasi yang baik
  14. Tempat penyimpanan
  15. Kamera pengawas
  16. Produk perawatan bayi
  17. Kotak P3K
  18. Pentingnya Menata Kamar Bayi
  19. Tips Menata Kamar Bayi

1. Boks bayi

Hindari benda yang berisiko mencederai anak di kamarnya (foto: Home Made by)
Boks bayi adalah fokus utama dari kamar bayi. Pilih bahan berkualitas dan hindari memilih boks bayi dengan pintu terbuka di bagian samping. Ini untuk menghindari risiko terjatuh dari sisi pintu bagi bayi yang mulai belajar membalikkan badannya
Perlu diingat, kamar bayi bukan sekedar tempat tidur untuk bayi saja namun juga tempat menyusui, dan area bermainnya. Mau punya rumah dengan fasilitas area bermain bagi anak-anak? Cek pilihan rumahnya di Serpong dengan harga mulai dari Rp500 jutaan di sini!

2. Matras dan Bantal

Matras dan bantal agar tidur bayi lebih nyaman (foto: Solid and Neat)
Tak boleh ketinggalan, boks bayi juga perlu diisi dengan matras dan bantal untuk sang buah hati. Anda juga bisa menambahkan bantal dengan bentuk lucu dan menggemaskan seperti ini di kamar bayi, selain menyediakan bantal konvensional untuk bayi.

3. Sprei, Selimut, dan Kelambu

(foto: Sleep and the City)
Tempat tidur bayi tak lengkap tanpa sprei, kelambu, dan selimut bayi. Sediakan juga cadangan sprei dan pelapisnya di kamar bayi agar tak selalu repot mencuci. Gunakan kain yang lembut karena kulit bayi lebih sensitif.

4. Keranjang Pakaian Kotor

(foto: Connected Goods)
Mengurus bayi baru lahir tentu akan membuat kerepotan tersendiri. Jangan sampai kesehatan ibu dan si buah hati terganggu karena ruangan kotor atau bau. Sediakan keranjang khusus untuk menampung pakaian dan selimut bayi yang kotor di kamar bayi, ya!

5. Pendingin Ruangan

Bayi tidur lebih pulas di ruangan yang sejuk, apalagi di iklim tropis seperti di Indonesia. Tak selalu harus AC, memakai kipas angin sebagai pendingin ruangan pun tak masalah. Selain lebih murah, kipas angin juga bisa memiliki dengung yang menenangkan tidur bayi.

6. Karpet Lembut

(foto: Sleep and the City)
Alas lantai kamar bayi dengan karpet empuk yang lembut atau alas khusus bayi, untuk area bermain bayi. Selain untuk menjaga keselamatan bayi, karpet lembut ini juga bisa menjadi alas yang nyaman bagi bayi yang baru akan belajar merangkak.

7. Meja Ganti Popok

(foto: Rock My Family)
Mengganti popok bayi akan sering dilakukan, sehingga menyediakan meja ganti popok ini memberikan kenyamanan bagi ibu dan bayi. Ada bantalan empuk untuk menidurkan bayi saat diganti popoknya, dan ruang untuk menata peralatan lain seperti popok baru dan kebutuhan bayi.

8. Tong Sampah Popok

Selain menyediakan keranjang pakaian kotor, siapkan juga tong sampah untuk membuang popok bayi. Letakkan di dekat meja ganti popok agar keselamatan bayi terjamin karena Anda tak perlu meninggalkan si buah hati untuk menjangkau tempat sampah.

9. Penerangan

Kondisi kamar bayi yang gelap gulita di malam hari membuat orang tua perlu penerangan kecil. Letakkan lampu tidur yang redup di dekat bayi agar lebih nyaman ketika tidur, atau lampu yang menyala cukup terang di area penyimpanan dan meja ganti popok bayi.

10. Kursi Ibu Menyusui

Keberadaan area laktasi dengan kursi menyusui yang nyaman di kamar bayi akan membuat ibu lebih santai. (foto: Nursery Design Studio)
Kenyamanan ibu juga perlu diperhatikan saat menyiapkan kamar bayi. Keberadaan area laktasi dengan kursi menyusui yang nyaman di dalamnya akan membuat ibu lebih santai. Selain lebih mudah menidurkan bayi, kursi tersebut juga akan membuat mood ibu lebih baik dan tidak mudah lelah.

11. Lemari Pakaian Bayi

Figure 1 Rencanakan kapasitas penyimpanannya untuk jangka panjang walaupun kini masih menjadi kamar bayi. (foto: Styled Snapshots)
Bayi juga memerlukan tempat penyimpanan pakaian seperti orang dewasa. Rencanakan kapasitas penyimpanannya untuk jangka panjang, dan sebaiknya penyimpanan pakaian ini memiliki rak. Ini untuk memudahkan Anda Menyusun pakaian si kecil, juga saat mengambilnya untuk mengganti pakaian anak Anda.

12. Mainan

Boneka maupun mainan lainnya, pastikan materialnya lembut dan tumpul. (foto: Styled Snapshots)
Benda lain yang juga wajib ada di kamar bayi adalah mainan. Letakkan di area bermainnya atau meja ganti popok. Boneka maupun mainan lainnya, pastikan materialnya lembut dan tumpul. Ini untuk menghindari risiko alergi atau menimbulkan kecelakaan pada si kecil.

13. Ventilasi yang Baik

Ventilasi yang baik membuat kualitas udara dalam ruang baik pula. Matikan pendingin ruangan di siang hari dan biarkan cahaya matahari serta udara segar masuk ke dalam ruangan.

14. Tempat Penyimpanan

Siapkan tempat penyimpanan atau rak khusus di kamar bayi. (foto: Flip The Script Studios)
Selain lemari pakaian, siapkan juga tempat penyimpanan atau rak khusus di kamar bayi. Tempat penyimpanan ini bisa berupa rak untuk menyimpan mainan atau keperluan si kecil lainnya, sehingga mudah dirapikan dan tidak bertebaran di lantai.

15. Kamera Pengawas

Keberadaan kamera di kamar bayi membantu memonitor keamanan si buah hati (foto: The Memo)
Umumnya bayi yang baru lahir masih akan ditidurkan sekamar dengan orang tuanya, dan dipindahkan ke kamar bayi jika setelah beberapa bulan. Jika Anda menyiapkan kamar bayi untuk buah hati, lengkapi dengan kamera yang membantu memonitor keselamatan si kecil.

16. Produk Perawatan Bayi

Benda wajib lainnya yang juga harus ada di kamar bayi adalah produk perawatan bayi, dari bedak bayi sampai baby wipes untuk menjaga kesehatan kulit si kecil. Simpan dalam kotak atau pouch khusus lalu letakkan di meja ganti popok atau dekat area menyusui agar mudah dijangkau.

17. Kotak P3K

Keberadaan kotak P3K juga tak kalah penting untuk disiapkan di kamar bayi. Anda bisa menyediakannya dalam bentuk rak atau kotak khusus di dekat rak penyimpanan. Isinya berupa obat-obatan si kecil atau first aid lain yang diperlukan.
Tonton video yang informatif berikut ini sebagai panduan yang bisa Anda coba untuk membuat Kartu Keluarga secara online!

Pentingnya Menata Kamar Bayi

Kamar bayi tak bisa ditata sembarangan agar keamanan, keselamatan, dan kenyamanan ibu dan bayi. Begitu juga dengan waktu yang tepat untuk menyiapkannya sebelum bayi lahir.
Manfaat menata kamar bayi dengan baik ini antara lain menjamin kenyamanan ibu dan bayi. Misalnya dengan menyiapkan segalanya 1-2 bulan sebelum kelahiran agar bau cat dan perabot baru tidak menyengat apalagi sampai mengganggu.
Perlu diingat, kamar bayi bukan sekedar tempat tidur untuk bayi saja namun juga tempat menyusui, dan area bermainnya. Berikut ini beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan saat menyiapkan kamar untuk si buah hati:

● Faktor Keselamatan

Pastikan untuk memilih material yang kokoh untuk boks bayi Anda, serta kain lembut untuk perlengkapan tidur yang dipakai sang buah hati. Anda juga bisa menambahkan kamera pengawas khusus di dekat buah hati untuk memastikan keselamatannya.

● Faktor Kesehatan

Bersihkan kamar bayi secara berkala sebelum ditempati agar debu tidak menempel di beberapa benda di dalam ruangan tersebut. Debu yang terperangkap di dalam kamar tidur bayi akan menyebabkan masalah pernapasan dan iritasi lainnya.

● Faktor Kenyamanan

Persiapkan kamar bayi 1-2 bulan jelang kelahirannya, agar bau cat dan perabotan baru tak mengganggu Anda dan bayi. Bisa juga memilih cat khusus tanpa VOC, atau meletakkan semua benda-benda baru di ruang lain sebelum memasukkannya ke kamar bayi.

Tips Menata Kamar Bayi

Dekorasi tetap harus mempertimbangkan kenyamanan ibu dan bayi (foto: Etsy)
Menyiapkan kamar bayi merupakan salah satu hal yang dilakukan ketika akan menyambut kelahiran si buah hati. Namun untuk menata kamar baik sebaiknya dilakukan dengan mempertimbangkan aspek keamanan dan kenyamanan anak dan ibu, ya.
Dari segi penempatan benda-benda di dalamnya, ada baiknya diposisikan agar dekat dari jangkauan. Misalnya tong sampah popok atau stok selimut bayi. Begitu juga penempatan ranjang, area bermain, area menyusui, dan lain sebagainya.
Ya, kamar bayi ini pun bukan sekedar tempat tidur untuk bayi namun juga tempat menyusui, dan bermain anak Anda. Oleh karena itu perlu ditata dengan baik agar ibu dan buah hati merasa nyaman.Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam menata kamar tidur bayi:
  • Memilih Perabotan Kamar Bayi
Bayi yang sudah mulai merangkak atau bahkan bisa berjalan akan sering mengeksplorasi ruangan. Untuk itu perlu diperhatikan pemilihan perabotan kamar bayi agar tidak mencederai anak. Pilih meja bulat tanpa sudut lancip, serta material tumpul dan berbahan lembut.
  • Memilih Warna Dinding Kamar Bayi
Warna cat gender-neutral untuk kamar bayi yang bikin betah ibu dan buah hati (foto: Modsy)
Ruangan dengan perpaduan warna yang saling melengkapi akan bikin betah. Gunakan palet warna netral dengan tona gelap-terang yang bisa menenangkan bayi, misalnya kombinasi warna beige dan hijau sage, atau warna biru navy dan kuning kunyit yang sama-sama berkesan gender-neutral.

Tips Rumah.com

Ruangan dengan nuansa netral adalah solusi tepat bagi orangtua yang ingin bermain aman dalam mendesain kamar bayi.

  • Dekorasi kamar bayi
Tata kamar bayi dengan dekorasi yang Anda inginkan, sambal tetap mempertimbangkan keamanan dan kenyamanan. Misalnya, memilih tirai yang cukup tebal tapi dengan warna netral, jika Anda meletakkan kursi menyusui di dekat jendela. Ini supaya tak terasa terik ketika menyusui di siang hari.
  • Pencahayaan Kamar Bayi
Pencahayaan yang tepat di kamar bayi akan membuat bayi nyaman. Letakkan lampu kecil temaram dekat boks bayi, atau letakkan lampu agak jauh dari boks jika Anda memakai lampu yang menyala lebih terang. Tambahkan dekorasi pada dinding kamar sehingga ruangan lebih berwarna.
  • Area Main Kamar Bayi
Tata area bermain anak dengan karpet dan meletakkan tempat penyimpanan dalam jarak jangkauan (foto: Digs Digs)
Lantai tempat bermain bayi selalu bersih agar kesehatan anak tetap terjaga. Alasi juga area bermain bayi dengan karpet lembut yang rutin diganti dan dibersihkan agar bayi nyaman belajar merangkak. Letakkan rak atau keranjang penyimpanan dekat area ini agar lebih mudah membereskan mainan setelah digunakan.
  • Area menyusui kamar bayi
Tata area menyusui dengan meletakkan kursi laktasi untuk ibu dekat meja ganti popok agar memudahkan pergerakan ibu. Misalnya ketika bayi tiba-tiba perlu diganti popoknya, ibu bisa menjangkau segala yang diperlukan dengan cepat dan mudah.
Nah, itulah tadi sederet penjelasan seputar kamar bayi, mulai dari apa saja benda yang harus ada di dalamnya hingga tips dekorasinya. Kamar bayi tak hanya berisi boks bayi saja, tetapi juga segala perlengkapan yang mendukung aktivitas ibu dan bayi.
Menyiapkan kamar bayi tentu perlu dipikirkan masak-masak, mulai dari bujet sampai dekorasi dan penataannya. Penting diingat kembali bahwa keamanan dan kenyamanan ibu dan bayi menjadi pertimbangan utamanya.
Tips dekorasi kamar bayi yang mana yang paling menginspirasi Anda? Semoga tips ini bisa bermanfaat, ya!
Temukan lebih banyak pilihan rumah terlengkap di Daftar Properti dan Panduan Referensi seputar properti dari Rumah.com

Hanya Rumah.com yang percaya Anda semua bisa punya rumah

Tanya Rumah.com

Jelajahi Tanya Rumah.com, ambil keputusan dengan percaya diri bersama para pakar kami

Penyangkalan: Informasi yang disajikan hanya sebagai informasi umum. PropertyGuru Pte Ltd dan PT AllProperty Media atau Rumah.com tidak memberikan pernyataan ataupun jaminan terkait informasi tersebut, termasuk namun tidak terbatas pada pernyataan ataupun jaminan mengenai kesesuaian informasi untuk tujuan tertentu sejauh yang diizinkan oleh hukum yang berlaku. Meskipun kami telah berusaha melakukan yang terbaik untuk memastikan informasi yang kami sajikan di dalam artikel ini akurat, dapat diandalkan, dan lengkap pada saat ditulisnya, informasi yang disajikan di dalam artikel ini tidak dapat dijadikan acuan dalam membuat segala keputusan terkait keuangan, investasi, real esate, maupun hukum. Lebih jauh, informasi yang disajikan bukanlah sebagai pengganti saran dari para profesional yang terlatih, yang dapat mengambil keputusan sesuai dengan kondisi dan situasi Anda secara pribadi. Kami tidak bertanggung jawab terhadap hasil dari keputusan yang Anda buat dengan mengacu pada informasi yang tersaji dalam artikel ini.

Kalkulator KPR

Ketahui cicilan bulanan untuk hunian idaman Anda lewat Kalkulator KPR.

Kalkulator Keterjangkauan

Ketahui kemampuan mencicil Anda berdasarkan kondisi keuangan Anda saat ini.

Kalkulator Refinancing

Ketahui berapa yang bisa Anda hemat dengan melakukan refinancing untuk cicilan rumah Anda saat ini