RumahCom – Pernahkan Anda mendengar kutipan dari penyair asal Inggris, Alfred Austin ini? “Show me your garden and I shall tell you what you are.” Bagaimana Anda menata desain taman depan rumah, menunjukkan seperti apa karakter Anda.
Maka dalam membuat taman depan rumah tak boleh memakai konsep yang penting jadi. Banyak elemen yang harus diperhatikan agar taman Anda tak hanya mempercantik rumah tapi bisa memberi efek meditasi yang menenangkan saat Anda menghabiskan waktu berlama-lama di taman rumah.Berikut yang akan dibahasa dalam artikel ini:
- Taman Bagian Depan Rumah
- Taman Bagian Teras
- Taman Bagian Dalam
- Taman Rooftop
- Cara Membuat Taman
- Elemen Taman Rumah
1. Taman Depan Rumah
Taman depan rumah adalah etalase dari rumah itu sendiri. Bila “etalase” tersebut tertata indah tentu akan menarik perhatian dan memberi kesan baik pada rumah dan pemiliknya yang pandai merawat rumah. Dan bagi Anda, si penghuni rumah, taman yang baik akan menambah keasrian dan kenyamanan saat Anda berada di rumah.
Sesuaikan saja dengan selera, desain rumah dan luas lahan yang tersedia. Bila luas lahan tak jadi masalah, Anda bisa membuat taman dengan hamparan rumput hijau pada bahu kiri dan kanan sedangkan pada bagian tengah membelah jalan menuju ke pintu utama seperti sebuah konsep taman Jepang modern di London. Pada sisi kiri dan kanan jalan, Anda bisa menanam tanaman bunga sehingga saat bunga mekar, akan nampak seperti list berwarna pada sepanjang jalan menuju pintu rumah.
Nah, bila lahan terbatas, jangan berkecil hati! Anda bisa membuat taman mungil nan indah dengan menerapkan konsep taman vertikal atau konsep living wall yang memanfaatkan pot gantung. Pertimbangkan pula untuk membuat hidroponik dengan menanam selada, tomat, timun dan pakcoy yang hasilnya bisa dimanfaatkan untuk urusan dapur. Pilihlah pot dengan frame gantung yang terbuat dari besi agar kesan rumah lebih dinamis, rapi dan modern.
Selain dengan pot gantung, Anda bisa membangun layer pada dinding sebagai media tanam. Anda bisa menanam buxus (sejenis bonsai) pada layer atas dan aloe vera di layer kedua. Tambahkan pula sebuah kursi kayu menempel pada dinding berlayer yang bisa berfungsi sebagai tempat duduk maupun panjatan saat Anda memelihara tanaman di layer teratas.
2. Taman Depan Rumah Bagian Teras
Biasanya taman belakang di rumah akan dibuat lebih privat, yang hanya dinikmati oleh keluarga dan orang-orang terdekat yang berkunjung ke rumah. Anda bisa membuat desain khusus untuk taman di belakang rumah agar terkesan lebih personal. Seperti membuat outdoor kitchen atau outdoor bar, menambahkan sebuah gazebo tempat Anda menikmati sore sambil bermain gitar atau sebuah meja makan sebagai ritual sarapan pagi yang menyenangkan.
Selain itu, taman belakang juga bisa menjadi tempat bermain outdoor yang asyik untuk anak-anak. Anda bisa menyatukannya dengan kolam renang, atau menambahkan kolam ikan, mini playground dengan sliding, monkey bar, rumah kelinci atau membuat sebuah rumah pohon yang sudah pasti berkesan untuk anak Anda.
Yang harus dipertimbangkan adalah karena letaknya di luar ruangan, pilihlah furniture eksterior yang tahan air sekaligus tahan panas. Material besi cepat berkarat sedangkan rotan akan cepat lapuk bila terpapar hujan dan panas terus menerus. Material yang paling disarankan adalah kayu berkualitas baik seperti kayu jati, ulin dan merbau dengan penambahan lapisan tahan air, panas dan rayap sehingga furniture Anda tahan lama.
Tetapi bila taman belakang rumah tidak terlalu luas dan letaknya berdampingan dengan ruangan lain atau mepet dengan tembok belakang rumah, sehingga tidak memungkinkah untuk dibuat outdoor, Anda bisa menerapkan konsep semi outdoor dengan menambahkan atap buka tutup sehingga saat pagi hingga tengah hari. Anda bisa membuka atap untuk mendapatkan manfaat sinar matahari. Sedangkan saat sore hari atau saat hujan besar tiba, Anda bisa menutup atap sehingga ruang belakang Anda tidak terlalu basah dan tidak banyak nyamuk.
3. Taman Depan Rumah Bagian Dalam
Taman yang satu ini akan menambah hijaunya dalam rumah Anda. Taman yang terletak di tengah rumah akan membuat rumah Anda jadi terkesan nyentrik. Anda bisa membuat atap kaca di atas taman agar sinar matahari bisa masuk memberi nutrisi bagi tanaman-tanaman Anda. Jangan lupa menambahkan sebuah sofa yang nyaman untuk membaca atau hammock yang dipasang pada dinding kayu (sebagai pengganti pohon) yang cocok untuk bersantai di kala malam sambil menikmati langit berbintang.
Konsultasikan pula dengan jasa profesional untuk membuat kolam kecil pada taman di dalam rumah Anda. Suara air yang menenangkan akan menyeimbangkan suasana hati dan pikiran yang penuh setelah seharian bekerja. Inspirasi lainnya, Anda bisa memanfaatkan sisa ruang pada bawah tangga dengan membuat taman mini. Tambahkan juga beberapa lampu taman yang cantik agar taman dalam rumah tetap terang. Rapikan secara berkala agar selalu indah dipandang dan tak menjadi sarang nyamuk.
Baca juga: 9 Model Vas Bunga Untuk Ruang Tamu Minimalis
4. Taman Rooftop
Bagian atas rumah yang terbuat dari beton dan dimanfaatkan sebagai taman rooftop memang sedang digemari. Anda bisa mengundang beberapa teman untuk pesta barbeque di taman rooftop Anda. Anda perlu perhatikan rencana pembuatan taman di atas atap sejak awal pembangunan rumah sehingga Anda bisa memperhitungkan kekuatan pondasi untuk menahan beban atap rumah demi keamanan dan ketahanan rumah.
Selain itu, meski sudah diberi lapisan tahan air pada dasar beton, namun sebaiknya Anda bisa menggunakan rumput sintetis sehingga tidak menyulitkan perawatannya. Untuk tanaman, Anda bisa menggunakan media pot baik yang model gantung maupun diletakkan di lantai dengan dominasi warna hitam, putih dan abu-abu yang sangat cocok untuk taman minimalis di atas atap Anda.
Tambahkan pula kanopi pada area duduk agar Anda tidak terlalu terik saat menghabiskan weekend dengan membaca buku sambil menanti sunset di sore hari.
Cara Membuat Taman
Manfaatkan halaman kosong depan rumah Anda menjadi taman yang cantik. Ikuti cara membuat taman depan rumah ini.
Pertama, temukan konsep yang ingin Anda terapkan pada taman depan rumah. Sesuaikan dengan gaya rumah dan lahan yang tersedia. Setelah itu, putuskan jenis tanaman apa yang ingin Anda rawat dan lihat setiap hari di rumah. Menyesuaikan tanaman dengan kesukaan Anda sangat penting agar taman juga memiliki manfaat psikologis yang membahagiakan dan menenangkan untuk Anda.
Bila area taman cukup luas, Anda bisa minta bantuan jasa profesional pembuat taman. Sebaiknya Anda menyesuaikan dengan budget yang Anda miliki dan fokuslah pada rencana yang sudah ditentukan. Selama proses pembuatan taman, jangan tergoda untuk membeli pernak pernik taman yang tidak ada dalam rencana. Karena selain budget akan membengkak, konsep taman juga bisa berubah dari rencana awal. Hal ini bisa membuat pengerjaan taman yang telah berjalan menjadi sia-sia dan memakan waktu lebih lama lagi.
Cara membuat taman depan yang penting bisa dimulai dari area paling luar lalu secara bertahap masuk hingga area depan pintu utama. Hal ini membuat tampak luar rumah Anda selalu terlihat rapi selama proses pembuatan taman. Untuk taman depan dengan lahan terbatas, Anda bisa mempertimbangkan membuat taman vertikal yang lebih hemat tempat tanpa mengurangi keindahan dan fungsi sebuah taman.
Baca juga: Panduan Membangun Rumah Kontainer Murah
Elemen Taman Rumah
Ada beberapa elemen taman rumah yang harus ditambahkan agar taman Anda semakin menarik, diantaranya adalah:
- Lampu Taman
Jangan lupa untuk mencerahkan sudut-sudut taman Anda dengan lampu taman. Model lampu taman yang tanam di tanah atau dek dan model bollard kotak atau bulat pendek dengan lampu yang sudah menyatu dengan tiang dapat digunakan untuk menerangi sepanjang dek taman, sedangkan lampu sorot bisa Anda pasang untuk memberi cahaya tegas pada spot favorit Anda.
Bila Anda menambahkan meja makan pada taman, Anda juga bisa menggantungkan lampu string yang merambat pada bagian atas langit meja makan. Lampu gantung ini akan menambah kesan romantis taman Anda.
- Teras Rumah Minimalis
Menyatukan fungsi taman sekaligus teras? Mengapa tidak! Agar teras Anda tampil menawan, Anda bisa meneraplan teras rumah minimalis dipadukan dengan sebuah sofa gantung yang empuk dan meja kayu berukuran kecil namun tidak terlalu tinggi. Pilih warna cover sofa yang cerah untuk menambah kesan segar teras Anda. Selebihnya, tambahkan beberapa tanaman hijau yang menambah teduh teras Anda.
Baca juga: 9 Desain Teras Minimalis Yang Instagrammable
- Pagar Taman
Yang satu ini tak boleh dilupakan. Pagar taman tak hanya berfungsi melindungi taman Anda tetapi juga menjadi bagian yang bisa menambah indahnya taman di rumah. Pemilihan material dan warna pagar harus dipertimbangkan baik-baik pula. Untuk rumah minimalis, pagar tanaman yang terbuat dari kayu akan membuat rumah terkesan lebih hidup dan natural. Jangan lupa memberi lapisan khusus sehingga pagar kayu Anda awet.
Anda juga dapat memilih pagar besi yang kokoh dan kuat. Untuk pagar taman, pilih yang modelnya simpel tanpa banyak ornamen. Pagar besi model garis dengan warna hitam bisa sekaligus dijadikan living wall yang apik dengan memasang kawat berbentuk kotak atau diamond pada pagar, sebagai media jalar tanaman. Percantik sudut ruang dengan kursi dan meja taman. Simsalabim! Sudut taman ini bisa jadi sudut baca mungil favorit Anda.
Tips Rumah.com
Untuk kesan natural, Anda juga bisa memilih pagar bambu. Kombinasikan dengan tanaman rumput pendek di bagian bawah pagar untuk membuat kontras warnanya lebih indah dipandang mata.
- Tanaman untuk Taman
Salah satu indikator taman yang baik adalah tanaman dapat tumbuh subur dan rapi. Namun bukan berarti Anda bisa menanam banyak jenis tanaman taman beraneka warna karena hal ini akan membuat taman terkesan penuh dan berantakan. Dalam memilih warna tanaman taman minimalis modern, terapkan konsep less is more. Palet warna terbatas akan menambah indah taman minimalis, memberi kesan modern dan memudahkan perawatan.
Cobalah membatasi palet warna tanaman tidak lebih dari 3 warna. Tanaman buxus bisa jadi pilihan, selain perawatannya yang mudah, tanaman ini bisa dibentuk kotak atau bulat sesuai dengan desain taman yang Anda inginkan. Anda bisa menambahkan tanaman jenis lain yang memiliki warna hijau baik yang lebih muda atau lebih tua dari warna buxus.
Bila Anda ingin memiliki tanaman bunga, Anda bisa menambahkan 2 warna bunga yang berbeda. Bunga rumput juga bisa jadi pilihan karena tumbuhnya tidak tinggi sehingga akan membuat kesan rapi, seperti bunga lily hujan, bunga widelia dan kacang pinto. Tanaman krokot atau portulaka juga bisa jadi pilihan karena mudah perawatannya dan hampir berbunga sepanjang tahun.
- Kolam Ikan
Sebuah taman dikatakan sempurna apabila bisa menghadirkan unsur air. Menurut Dr. Wallace J. Nichols seorang scientist dan penulis buku best seller, Blue Mind, air bisa membawa efek psikologis yang menenangkan, pikiran jadi mudah fokus, kreatif, meningkatkan kualitas tidur dan mendatangkan rasa bahagia.
Maka salah satu yang bisa dilakukan adalah dengan membuat kolam ikan. Kehadiran kolam ikan bisa jadi obat stress ampuh di rumah. Anda bisa membuat kolam dengan berbagai ukuran dan model, sesuaikan dengan ketersediaan lahan. Kolam ikan bisa menjadi bagian dari taman depan, taman belakang atau berada di dalam rumah. Hitunglah luas kolam dengan jumlah ukuran maksimal ikan saat tumbuh besar agar ikan dapat berenang dengan leluasa.
Selain perbandingan luas kolam dan jumlah ikan, yang harus diperhatikan dari pembuatannya adalah pilih filter dan pompa kolam yang baik agar sirkulasi oksigen di dalam kolam terakomodir dengan baik pula. Pembuatan water wall, air terjun dan air mancur juga baik untuk pertumbuhan ikan dan menambah suasana teduh di rumah. Tambahkan pula tanaman seperti eceng gondok, rumput payung dan melati air yang bisa menjadi filter biologis alami dalam kolam ikan Anda.
Setelah membaca panduan dan desain taman rumah, sudah terbayang desain mana yang akan segera Anda eksekusi di rumah? Bila Anda membutuhkan lebih banyak informasi tentang rumah dan apartemen, dapatkan informasinya di sini. Untuk mendapatkan berita terkini seputar properti, klik tautan berikut.
Hanya rumah.com yang percaya Anda semua bisa punya rumah
Tanya Rumah.com
Jelajahi Tanya Rumah.com, ambil keputusan dengan percaya diri bersama para pakar kami
