RumahCom – Siapa yang tak mendambakan taman indah dan sedap dipandang mata? Nah, untuk menciptakan taman yang indah di rumah Anda, tentu saja ada banyak hal yang perlu diperhatikan. Mulai dari desain lanskap sampai pemilihan jenis tanaman hias dan rumput taman. Berbicara tentang rumput, memilih jenis yang tepat sangat penting karena rumput yang segar dapat menciptakan taman yang cantik dan sempurna.
Ada beragam jenis rumput yang dijual di toko kebun. Mulai dari rumput teki, rumput jepang, rumput manila, rumput swiss, rumput peking, rumput babat, rumput gajah besar, rumput gajah mini, rumput gajah mini varigata, rumput gajah lokal. Namun kali ini Rumah.com akan mengajak Anda mengenal secara spesifik tentang rumput gajah mini, dalam ulasan sebagai berikut:
- Keunggulan dan Kekurangan Rumput Gajah Mini
- Cara Menanam Rumput Gajah Mini di Rumah
1. Mempersiapkan Lahan
2. Mencari Bibit yang Bagus
3. Proses Tanam - Cara Merawat Rumput Gajah Mini di Rumah
- Tips Agar Rumput Gajah Mini Indah di Rumah
1. Keunggulan dan Kekurangan Rumput Gajah Mini
Rumput gajah mini dapat hidup di berbagai tempat, menyukai sinar matahari yang teduh, dan akan tumbuh sempurna di tanah dengan tingkat kesuburan tinggi. Rumput gajah mini tumbuh membentuk rumpun dengan perakaran serabut yang kompak dan terus menghasilkan anakan apabila dipanen secara teratur.
Dari segi pola pertumbuhannya, rumput gajah mini memiliki karakter unik dimana pertumbuhan daunnya lebih mengarah ke samping. Tinggi tanaman rumput gajah mini lebih rendah dari satu meter. Rata-rata tinggi tanaman adalah 96,3cm pada umur panen dua bulan, berbeda dengan rumput gajah yang ketinggiannya dapat mencapai 400-700cm.
Rumput gajah mini punya ukuran daun jauh lebih kecil dibandingkan rumput gajah biasa. Sehingga rumput gajah mini sangat ideal bagi halaman atau taman rumah yang sempit. Hal ini tentu saja sesuai dengan Anda yang punya rumah minimalis, namun terkendala dengan luasan taman yang tak mumpuni. Kendati demikian rumput gajah mini punya keunggulan dan kekurangan, yakni:
|
Keunggulan rumput gajah mini
|
Kekurangan rumput gajah mini
|
|
1. Tak memakan banyak area
|
1. Perlu perawatan ekstra saat musim kemarau
|
|
2. Lebih terlihat minimalis
|
2. Cepat mati jika tidak rutin disiram
|
|
3. Punya karakter unik dengan daun tumbuh ke samping
|
3. Rentan akan sinar matahari yang menyengat
|
|
4. Hemat biaya pemangkasan
|
4. Rawan terhadap injakan kaki
|
|
5. Proses tanam yang mudah
| |
|
6. Tak memakan banyak area
| |
|
7. Perawatan mudah dan praktis
|
Penggunaan rumput gajah mini pada taman di rumah minimalis selain dapat bikin rumah lebih indah juga menimbulkan kesan yang asri. Mau punya rumah di Depok dengan lingkungan yang masih asri bahkan dengan 3 kamar tidur? Cek pilihan rumahnya dengan harga di bawah Rp600 jutaan di sini!
2. Cara Menanam Rumput Gajah Mini di Rumah
Kehadiran rumput sebagai elemen penting di taman rumah tak luput dari fungsinya. Melansir laman Britannica, rumput memiliki sejumlah fungsi diantaranya rumput dapat menunjang kesehatan manusia karena menghasilkan antibiotik yang dibutuhkan tubuh. Rumput juga memberikan lebih banyak oksigen di area rumah. Hal ini disebabkan rumput juga memproduksi oksigen dalam proses fotosintesis.
Di samping itu, rumput juga dapat menutupi tanah dan mencegah pengikisan tanah oleh erosi. Misalnya pada waktu musim hujan, rumput berfungsi menyerap air ke tanah. Apabila semua rumah memiliki rumput di halamannya, maka kemungkinan banjir di sekitar dapat berkurang. Jadi, semakin tertarik untuk menanam rumput di rumah?
Cara menanam rumput gajah mini di rumah sebenarnya tidak terlalu sulit. Pada prakteknya sama dengan menanam rumput jenis lain. Hanya saja butuh berbicara dengan ahlinya atau tukang kebun sebelum melakukan penanaman rumput secara mandiri. Simak langkah-langkah menanam rumput gajah mini di rumah.
1. Mempersiapkan Lahan
Langkah pertama adalah siapkan lahan yang akan ditanami rumput. Jika ada tanah yang keras dan berumput liar, sebaiknya dibersihkan secara tuntas dengan pacul. Begitu puka jika masih ada batu-batu yang tertanam di tanah. Keluarkan batu tersebut agar tak mengganggu proses pertumbuhan rumput gajah mini.
Setelah tanah bersih dari segala ‘gangguan’, selanjutnya ratakan tanah dan posisikan dasar tanah semakin rendah ke arah lubang air. Hal ini agar air tidak menggenang di atas rumput yang bisa menyebabkan rumput membusuk. Jika sudah siap, barulah timbun lahan dengan tanam merah yang menjadi media tanam rumput gajah mini.
Tips Rumah.com
Pada tanah yang tandus, jangan lakukan penanaman tanpa memberi tanah pupuk kandang terlebih dahulu. Pupuk kandang perlu didiamkan selama 7 hari sebelum waktu tanam.
Dilansir dari Country Living, jika ditanam di tanah kosong, benih rumput akan tumbuh lebih lambat. Jadi lahan perlu dipersiapkan dahulu melalui proses penggemburan, yang akan membuat tanah menjadi lembap dan mengandung unsur hara yang diperlukan oleh tanaman dan rumput. Cara mudah untuk menggemburkan tanah adalah dengan mencangkul tanah sedalam 5–10 cm. Basahi sedikit dengan air, lalu campurkan tanah dengan pupuk.
2. Mencari Bibit yang Bagus
Bibit rumput gajah mini adalah rumput itu sendiri. Di toko rumput, harga rumput gajah mini berkisar antara Rp15.000 sampai Rp20.000 per meter persegi. Beli bibit rumput yang unggul, lalu sobek atau gunting rumput menjadi ukuran yang lebih kecil lagi.
3. Proses Tanam
Selanjutnya adalah proses tanam rumput gajah mini. Ada baiknya lakukan penanaman saat musim penghujan, agar rumput yang baru mendapat debit air dengan jumlah cukup banyak. Kendati demikian, mendapat pasokan cahaya matahari yang cukup adalah salah satu faktor penting agar rumput gajah mini dapat tumbuh sesuai harapan.
Untuk menanam rumput gajah mini, petakan tanah yang ingin ditanami rumput. Kemudian semaikan bibit rumput tersebut di setiap petak sesuai pola yang diinginkan. Setelahnya pukul-pukul rumput mini dengan papan kayu sampai rata, dan beri taburan pasir yang sudah diayak ke atas permukaan rumput dan tanah hingga seluruh permukaannya tertutup pasir.
Fungsi dari pasir adalah untuk menahan tanah merah supaya tidak naik ke permukaan saat hujan atau disiram, sehingga tanah akan terjaga kesuburannya. Setelahnya lakukan penyiraman secara rutin sebanyak dua kali sehari di pagi dan sore hari. Pastikan kondisi tanah tetap lembap sampai semua benih mulai tumbuh.
3. Cara Merawat Rumput Gajah Mini di Rumah
Mengutip The Garden Conselor, cara merawat rumput gajah mini relatif mudah. Hanya perlu konsisten dalam menyiram rumput dua kali sehari, agar kondisi tanah tetap lembab dan rumput tidak mudah rusak. Selanjutnya beri rumput pupuk organik minimal satu bulan sekali agar pertumbuhannya maksimal. Hal lain yang tak kalah penting adalah memerhatikan apakah ada gulma di sekitar rumput gajah mini. Jika ada, segera cabuti gulma sampai ke akarnya.
Meski rumput gajah mini merupakan jenis yang tahan banting, tetap saja tidak disarankan untuk beraktivitas di atas rumput. Pijakan kaki akan membuat rumput terhambat pertumbuhannya dan menjadi rusak. Solusinya, tempatkan beberapa stepping stone di taman rumah agar rumput gajah mini tetap terjaga. Hindari juga binatang ternak seperti ayam untuk masuk ke area taman yang terdapat rumput gajah mini.
4. Tips Agar Rumput Gajah Mini Indah di Rumah
Rumput gajah mini akan terlihat cantik dan indah bila dirawat dengan benar. Warna hijaunya akan membuat pemandangan lebih segar dan menyejukkan. Agar semakin sempurna, padukan rumput gajah mini dengan elemen lain pada taman dengan beberapa pot tanaman bunga hias, seperti bunga tapak dara, kembang sepatu, euphorbia, maupun bunga kamboja.
Ide lainnya, Anda tinggal memadukan batu koral sikat sebagai warna kontras dengan tanaman suplir, dan tanaman hias lainnya. Biarkan tanaman tetap rimbun dan banyak, agar kesan teduh di halaman masih bisa dirasakan. Selamat berkreasi!
Penasaran bagaimana tips lengkap cara beli rumah lelang bank? Simak di video berikut!
Temukan lebih banyak pilihan rumah terlengkap di Daftar Properti dan Panduan Referensi seputar properti dari Rumah.com
Hanya Rumah.com yang percaya Anda semua bisa punya rumah.
Tanya Rumah.com
Jelajahi Tanya Rumah.com, ambil keputusan dengan percaya diri bersama para pakar kami
Penyangkalan: Informasi yang disajikan hanya sebagai informasi umum. PropertyGuru Pte Ltd dan PT AllProperty Media atau Rumah.com tidak memberikan pernyataan ataupun jaminan terkait informasi tersebut, termasuk namun tidak terbatas pada pernyataan ataupun jaminan mengenai kesesuaian informasi untuk tujuan tertentu sejauh yang diizinkan oleh hukum yang berlaku. Meskipun kami telah berusaha melakukan yang terbaik untuk memastikan informasi yang kami sajikan di dalam artikel ini akurat, dapat diandalkan, dan lengkap pada saat ditulisnya, informasi yang disajikan di dalam artikel ini tidak dapat dijadikan acuan dalam membuat segala keputusan terkait keuangan, investasi, real esate, maupun hukum. Lebih jauh, informasi yang disajikan bukanlah sebagai pengganti saran dari para profesional yang terlatih, yang dapat mengambil keputusan sesuai dengan kondisi dan situasi Anda secara pribadi. Kami tidak bertanggung jawab terhadap hasil dari keputusan yang Anda buat dengan mengacu pada informasi yang tersaji dalam artikel ini.