RumahCom – Melakukan dekorasi dari rumah tinggal Anda adalah salah satu hal yang sangat menyenangkan. Anda bisa dengan bebas mengeksplorasi desain dari rumah Anda dan menyesuaikannya dengan dekorasi apa saja yang ingin Anda tambahkan pada rumah. Ada banyak sekali jenis dan tipe dekorasi yang bisa Anda gunakan, salah satunya adalah tanaman aquascape.
Memiliki tanaman hias di dalam air sangatlah menarik dan unik. Tidak semua orang mempunyai sebuah hobi untuk merawat tanaman di dalam air karena cenderung lebih rumit untuk dilakukan. Namun, hasil dan tampilan dari tanaman air tersebut sangatlah berbeda bahkan bisa Anda gunakan juga untuk menghiasi akuarium ikan di rumah. Supaya Anda bisa merawat tanaman aquascape Anda sendiri di rumah maka artikel kali ini akan membahas mengenai:
- Mengenal Tanaman Aquascape
- Jenis Tanaman Aquascape
- Anubias Nana
- Pakis Lidah
- Amazon Sword
- Ludwigia Repens
- Jungle Vallisneria
- Giant Hairgrass
- Java Moss
- Tips Perawatan Tanaman Aquascape Bagi Pemula
- Mengatur Tingkat Keasaman Air
- Menjaga Tingkat Kekerasan Air
- Memberikan Pencahayaan yang Cukup
- Memberikan Nutrisi pada Tanaman
- Mengatur Tingkat Karbon DIoksida pada Air
1. Mengenal Tanaman Aquascape

Ada banyak sekali jenis tanaman berbeda yang bisa Anda rawat di rumah. Apabila rumah Anda memiliki sebuah halaman maka otomatis menjadi lebih mudah dan fleksibel untuk memilih tanaman yang tepat untuk ditanam di rumah. Namun, apabila ukuran dari rumah Anda tidak terlalu luas dan tidak terlalu besar maka Anda bisa mencoba untuk menanam berbagai tanaman di tempat yang berbeda, salah satunya adalah tanaman aquascape.
Sebenarnya, apakah yang dimaksud dengan tanaman aquascape itu? Tanaman aquascape adalah tanaman akuatik yang ditata sedemikian rupa agar bisa terlihat bagus dan menarik. Terdapat juga sebuah seni dari menanam yang disebut sebagai aquascaping.
Dalam menanam tanaman akuatik, terdapat banyak sekali jenis, rupa dan gaya penanaman yang bisa Anda lakukan agar tanaman akuatik bisa terlihat unik dan berbeda dari orang lain. Tanaman akuatik bisa dipadukan dengan ikan di akuarium dan memberikan sebuah penampilan yang lebih menarik dan indah untuk dipandang.
Seni menanam tanaman akuatik sendiri pertama kali mulai populer pada sekitar tahun 1930 di negara Belanda. Banyak yang akhirnya mencoba untuk mengeksplorasi sebuah akuarium yang tidak menggunakan ikan sama sekali dan digantikan dengan berbagai bentuk tanaman hias yang mampu tumbuh di dalam air.
Membuat dan merawat tanaman akuatik sendiri merupakan sebuah seni yang luar biasa. Dibutuhkan kesabaran dan ketelitian dalam tingkat yang tinggi agar tanaman tersebut bisa bertahan dan tugas Anda untuk menjaga agar kondisi air bisa terus selalu berada di dalam keadaan yang pas bagi tanaman.
Banyak manfaat yang didapat dengan merawat tanaman aquascape di rumah, bukan hanya bisa jadi dekorasi rumah, tapi juga meredakan stres. Sedang cari rumah dengan fasilitas hunian yang mampu mendukung hobi berolahraga Anda sehingga bebas stres? Cek pilihan rumahnya di kawasan Bintaro dengan harga di bawah Rp1 M di sini!
2. Jenis Tanaman Aquascape

Menanam berbagai tanaman akuatik adalah sebuah hobi yang sangat menyenangkan. Apabila Anda tertarik untuk menanam berbagai jenis tanaman akuatik tersebut, maka Anda juga harus mengetahui jenis tanaman aquascape yang ada dan paling banyak diminati seperti berikut ini:
1. Anubias Nana
Anubias nana merupakan salah satu tanaman akuatik yang menjadi favorit bagi setiap pecinta tanaman air. Tanaman ini bisa menjadi tumbuh besar dalam waktu yang sangat singkat dan akan membuat komposisi tanaman akuatik menjadi tampak penuh dan terlihat sangat indah. Dibalik bentuknya yang sangat indah, tanaman ini membutuhkan perawatan ekstra agar tanaman tidak tumbuh terlalu besar dan merusak komposisi yang ada di dalam air.
2. Pakis Lidah

Tanaman akuatik yang populer dan banyak diminati lainnya adalah tanaman pakis lidah. Tanaman ini tumbuh dari sebuah batang yang disebut sebagai rimpang. Cara pakis lidah menyerap nutrisi adalah melalui daun dan akar. Agar tanaman ini bisa tumbuh dengan baik, aquascape membutuhkan pencahayaan yang mencukupi dan tidak membutuhkan asupan karbon dioksida tambahan.
3. Amazon Sword
Sesuai dengan namanya, tanaman amazon sword memiliki daun yang meruncing tajam keatas layaknya sebuah pedang yang tajam. Tanaman amazon sword ini sangat tepat untuk menjadi latar belakang dari aquascape yang sedang Anda buat karena cepat untuk tumbuh tinggi dan bisa menyembunyikan berbagai alat-alat di akuarium Anda dengan sangat baik.
4. Ludwigia Repens

Dalam membangun sebuah aquascape, keseimbangan dari ukuran tanaman sangatlah penting. Tanaman ludwigia repens bisa menjadi sebuah penyeimbang yang baik bagi tanaman akuatik karena memiliki ukuran yang kecil dan cocok untuk diletakkan pada bagian depan dari aquascape yang Anda miliki. Salah satu hal yang harus Anda perhatikan adalah tanaman ini membutuhkan pencahayaan yang mencukupi agar daunnya tidak rontok dan layu.
5. Jungle Vallisneria
Apabila Anda memutuskan untuk menambahkan beberapa ikan kecil pada aquascape maka jungle vallisneria bisa menjadi pilihan utama untuk aquascape. Tanaman ini bisa tumbuh tinggi dengan cepat dan akan menjadi sebuah tempat bersembunyi yang baik bagi ikan-ikan Anda yang pemalu dan berukuran kecil agar tidak merasa terintimidasi oleh ikan lainnya di dalam air.
6. Giant Hairgrass
Giant hairgrass adalah salah satu rerumputan yang cocok untuk ditambahkan pada aquascape. Tanaman ini akan tumbuh layaknya sebuah rumput dengan daun yang menjulang ke atas dan bisa tumbuh hingga lebih dari 40 cm. Tanaman aquascape ini juga sangat mudah untuk dirawat dan tidak membutuhkan biaya yang mahal untuk menanamnya.
7. Java Moss

Java moss adalah salah satu tanaman yang bisa sangat mudah untuk tumbuh dan kuat untuk hidup dalam waktu yang lama. Java moss ini merupakan salah satu tanaman yang perlu ditanam pada bagian depan dari aquascape untuk menciptakan sebuah efek hijau yang rata dan menarik.
Tips Rumah.com
Tanaman aquascape membutuhkan waktu untuk beradaptasi di dalam kolam dan jangan terburu-buru untuk menambahkan tanaman lain dalam waktu singkat.
3. Tips Perawatan Tanaman Aquascape Bagi Pemula

Tanaman merupakan makhluk hidup yang perlu dijaga dengan baik agar bisa tumbuh dengan baik dan tidak mati dalam waktu yang singkat. Tanaman aquascape juga membutuhkan perawatan secara teratur agar bisa bertahan dalam waktu yang lama dan tidak cepat mati. Di bawah ini adalah beberapa cara dan tips perawatan tanaman aquascape bagi pemula yang perlu Anda ketahui:
1. Mengatur Tingkat Keasaman Air
Tingkat keasaman di dalam air sangatlah penting bagi keberlangsungan tanaman akuatik. Semakin banyak variasi dari tanaman dan ikan di dalam aquascape maka tingkat keasaman akan meningkat dan membuat air menjadi tidak cocok dan tidak layak bagi tanaman untuk tumbuh. Pastikan agar Anda memperhatikan kadar keasaman dengan menggunakan alat ukur dan secara berkala mengganti air di dalam aquascape agar tingkat keasaman terus terjaga.
2. Menjaga Tingkat Kekerasan Air
Tahukah Anda bahwa air juga memiliki tingkat kekerasan? Tingkat kekerasan tersebut diambil berdasarkan jumlah konsentrasi mineral seperti kalsium dan magnesium. Tingkat kekerasan air bisa dihitung berdasarkan tingkat ppm di dalamnya. Semakin tinggi angka ppm maka semakin keras air di dalam aquascape dan membuat tanaman semakin sulit untuk tumbuh sempurna.
3. Memberikan Pencahayaan yang Cukup
Tanaman adalah salah satu makhluk hidup yang membutuhkan pencahayaan agar bisa melakukan proses fotosintesis dengan sempurna. Tanaman akuatik membutuhkan pencahayaan dalam jumlah yang cukup di siang hari agar proses fotosintesis bisa berlangsung. Anda bisa memasang lampu ultraviolet dan memasang timer agar lampu bisa menyala dan mati secara otomatis.
4. Memberikan Nutrisi pada Tanaman
Tanaman akuatik juga membutuhkan nutrisi tambahan layaknya sebuah pupuk pada tanaman biasa agar bisa tumbuh dengan indah. Umumnya, tanaman akuatik akan mendapatkan nutrisi dari sisa makanan ikan yang jatuh ke dasar akuarium dan akar dari tanaman akan menyerap nutrisi secara perlahan. Anda bisa memberikan nutrisi tanaman akuatik khusus yang diteteskan ke dalam air secara berkala.
5. Mengatur Tingkat Karbon DIoksida pada Air
Karbon dioksida merupakan salah satu hal yang wajib bagi setiap tanaman agar bisa tumbuh. Terdapat beberapa tanaman yang membutuhkan Anda untuk menambahkan karbon dioksida tambahan agar bisa tumbuh. Perlu diperhatikan juga apabila Anda memiliki ikan di dalam air karena ikan tidak bisa hidup apabila terdapat kandungan karbon dioksida yang terlalu tinggi.
Itulah artikel mengenai tanaman aquascape, jenis serta tips perawatannya yang bisa Anda lakukan dengan mudah di rumah. Tanaman akuatik yang dirawat dengan baik tentunya akan membuat aquascape di rumah menjadi terlihat lebih indah.
Apakah Anda memiliki rencana untuk membeli rumah? Tontonlah video berikut ini untuk mengetahui cara mudah menyiapkan dana untuk DP rumah!
Temukan lebih banyak pilihan rumah terlengkap di Daftar Properti dan Panduan Referensi seputar properti dari Rumah.com.
Hanya Rumah.com yang percaya Anda semua bisa punya rumah
Tanya Rumah.com
Jelajahi Tanya Rumah.com, ambil keputusan dengan percaya diri bersama para pakar kami

Penyangkalan: Informasi yang disajikan hanya sebagai informasi umum. PropertyGuru Pte Ltd dan PT AllProperty Media atau Rumah.com tidak memberikan pernyataan ataupun jaminan terkait informasi tersebut, termasuk namun tidak terbatas pada pernyataan ataupun jaminan mengenai kesesuaian informasi untuk tujuan tertentu sejauh yang diizinkan oleh hukum yang berlaku. Meskipun kami telah berusaha melakukan yang terbaik untuk memastikan informasi yang kami sajikan di dalam artikel ini akurat, dapat diandalkan, dan lengkap pada saat ditulisnya, informasi yang disajikan di dalam artikel ini tidak dapat dijadikan acuan dalam membuat segala keputusan terkait keuangan, investasi, real esate, maupun hukum. Lebih jauh, informasi yang disajikan bukanlah sebagai pengganti saran dari para profesional yang terlatih, yang dapat mengambil keputusan sesuai dengan kondisi dan situasi Anda secara pribadi. Kami tidak bertanggung jawab terhadap hasil dari keputusan yang Anda buat dengan mengacu pada informasi yang tersaji dalam artikel ini.