Tips Investasi Properti di Kampung Halaman

Wahyu Ardiyanto
Tips Investasi Properti di Kampung Halaman
RumahCom – Investasi properti kampung halaman sepertinya menarik dan perlu dilirik, entah sebagai rumah kedua untuk masa tua, disewakan, atau sebagai investasi untuk dijual kembali. Ya, investasi memang banyak jenisnya. Seperti investasi emas, saham atau reksadana, dan lain sebagainya. Namun, dari sekian banyak jenis investasi, properti lebih menjanjikan. Potensi keuntungannya besar dengan risiko yang relatif kecil.
Nah, jika sebelumnya tujuan Anda mudik atau pulang ke kampung halaman lebih sebagai ajang silaturahmi sekaligus melepas kangen ke orangtua, saudara, atau kerabat, maka kali ini cobalah sambil melirik peluang investasi properti kampung halaman. Untuk lebih jelasnya, dalam artikel ini akan dibahas:
  1. Peluang Investasi Properti Kampung Halaman
  2. Investasi Properti Kampung Halaman untuk Rumah di Hari Tua
  3. 7 Tips Investasi Properti Kampung Halaman
    1. Cek Kondisi Keuangan
    2. Manfaatkan Review Properti
    3. Temukan Permata yang Tersembunyi
    4. Perhatikan Lokasi
    5. Ketahui Dinamika Pasar Properti di Indonesia
    6. Waktu Membeli
    7. Bisa Jadi Aset Produktif
    8. Perhitungkan Faktor Keluarga
  4. Kelebihan dan Kekurangan Investasi Properti Kampung Halaman
Yuk, baca penjelasannya lebih lanjut berikut ini.

1. Peluang Investasi Properti Kampung Halaman

Peluang investasi properti di kampung halaman ternyata cukup menguntungkan. (Foto: Pexels-Lukas)
Mengapa Anda perlu investasi properti kampung halaman? Sebagian besar orang lebih tertarik untuk berinvestasi properti di wilayah metropolitan atau setidaknya kota besar dengan pasar yang lebih luas dan menjanjikan. Tapi ada daya tarik tersendiri dalam investasi properti kampung halaman yang sebenarnya bisa menghasilkan keuntungan.
Salah satunya adalah harga yang lebih murah, sehingga bisa membeli beberapa properti sekaligus. Opsi peluang investasi properti kampung halaman juga beragam, mulai dari tanah perkebunan, hingga villa atau pondok peristirahatan. Apalagi jika kampung halaman Anda memiliki daya tarik wisata alam yang membuat lokasi di sekitar properti lebih bernilai.
Mungkin Anda sudah bosan dengan hiruk pikuk perkotaan. Apalagi jika Anda sudah menghabiskan sebagian besar masa muda Anda bekerja keras di kota metropolitan atau merantau mencari peruntungan di kota besar. Jika ada kesempatan untuk menikmati hari tua, atau mendapat keuntungan dari investasi properti kampung halaman Anda sendiri, mengapa tidak?

2. Investasi Properti Kampung Halaman untuk Rumah di Hari Tua

Anda bisa menikmati hari tua di desa yang permai. (Foto: Pexels-mali maeder)
Apa alasan Anda untuk investasi properti kampung halaman? Salah satunya mungkin adalah untuk menyiapkan rumah di hari tua. Ya, siapa yang tidak ingin menghabiskan masa pensiun di kampung halaman bersama orang-orang terdekat, atau menikmati damainya daerah pedesaan? Untuk itu, investasi properti kampung halaman bisa Anda lakukan sekarang untuk Anda nikmati di kemudian hari.
Jika Anda investasi properti kampung halaman bukan hanya untuk persiapan hari tua tapi juga untuk dijual atau disewakan kembali, maka Anda juga perlu mempertimbangkan lokasi terbaik untuk investasi. Surabaya jadi salah satu kota di Indonesia dengan daya tarik investasi, karena potensi kawasan industri yang semakin maju dan berkembang. Nah, jika Anda tertarik mencari rumah di Surabaya, lihat rekomendasi properti jawa tengah di bawah Rp700 jutaan.

3. 7 Tips Investasi Properti Kampung Halaman

Ada beberapa tips yang bisa membantu Anda mengambil keputusan investasi properti kampung halaman dengan lebih bijak. (Foto: Pexels-Tom Fisk)
Investasi properti kampung halaman atau pun di kota besar prosesnya mungkin tidak begitu berbeda. Tapi tetap ada beberapa hal yang perlu Anda pertimbangkan agar tidak salah langkah. Nah, supaya Anda bisa jadi juragan di kampung halaman, simak tips berikut yang bisa membantu Anda agar sukses investasi properti kampung halaman.

1) Cek Kondisi Keuangan

Bijaklah dalam berinvestasi sesuai kondisi finansial. (Foto: Pexels-Skitterphoto)
Berinvestasi sebaiknya ketika kondisi keuangan Anda benar-benar sehat dan tak punya beban utang apapun. Pastikan tujuan keuangan yang utama – misalnya dana pendidikan anak, dana darurat, dan dana kebutuhan bulanan – sudah terpenuhi. Jangan sampai berinvestasi tapi bikin hidup Anda jadi susah. Selain itu, jangan lupa lakukan riset dan hitung biaya ekstra ketika membeli rumah.

Tips Rumah.com

Investasi rumah membutuhkan biaya yang tidak sedikit, jadi Anda harus bijak dalam memisahkan anggaran untuk kebutuhan utama dan untuk investasi

2) Manfaatkan Review Properti

Anda tidak harus menjadi ahli properti untuk mengetahui daerah mana yang sedang potensial untuk dikembangkan di sektor properti. Review properti online bisa dimanfaatkan untuk menilai spesifikasi material hunian, rencana pembangunan infrastruktur di sekitar lokasi, hingga perbandingan harga dengan hunian lain di sekitarnya.

3) Temukan Permata yang Tersembunyi

Hampir semua investor properti yang sukses adalah mereka yang membeli properti kemudian merenovasinya secara total. Setelah menemukan “permata tersembunyi” tersebut, mereka segera memperindahnya dengan beberapa renovasi sehingga terlihat sempurna. Misalnya rumah di klaster sederhana yang terletak di pinggiran kota tapi nantinya akan dilengkapi oleh transportasi publik yang lengkap. Hal yang paling penting adalah renovasi tersebut akan menguntungkan Anda suatu hari nanti. Anda merasa nyaman tinggal rumah impian setelah renovasi berlangsung.

4) Perhatikan Lokasi

Setelah mengumpulkan uang dalam jangka waktu yang tidak sebentar, Anda dituntut untuk melakukan riset pasar dan mencari kisaran harga yang sesuai dengan bujet. Anda akan butuh pertimbangan panjang sebelum menandatangani kontrak akad jual beli. Lebih dari itu, Anda juga wajib melakukan survei hunian secara jeli. Ini dinilai penting sebab bisa memberikan Anda gambaran lebih jelas terkait sebelum melangkah lebih jauh.
Bahkan investasi properti kampung halaman atau di daerah pinggiran bisa jadi lebih menguntungkan daripada kota besar. Asalkan Anda mencermati lokasinya. Lokasi harus dekat dengan dengan pusat perbelanjaan, perkantoran, kesehatan, transportasi umum, akses yang baik, serta tidak berada di lokasi rawan kejahatan. Perhatikan juga populasi dan demografisnya terutama jika Anda berinvestasi untuk disewakan atau dijual kembali.

5) Ketahui Dinamika Pasar Properti di Indonesia

Pantau pasar properti untuk membantu keputusan Anda. (Foto: Pexels-Lukas)
Pantau dinamika pasar properti di Indonesia, termasuk sentimen pasar dari sudut pandang pembeli lewat Rumah.com Indonesia Properti Market Index Q1 2021 Indeks ini diolah melalui data survei yang dilakukan terhadap 1.000 lebih responden dari berbagai wilayah di Indonesia. Dengan melihat data ini, Anda dapat mengetahui kondisi pasar properti di Indonesia dan menjadi pertimbangan saat memutuskan untuk investasi properti atau mencarinya sebagai hunian.

6) Waktu Membeli

Timing merupakan hal yang penting dalam membeli properti. Untuk mendapat capital gain yang tinggi sebaiknya Anda membeli saat properti tersebut sedang promo atau sehabis Lebaran, di mana banyak orang butuh uang. Belilah properti saat dalam fase kondisi buruk (buyer’s market) dan jual saat dalam fase bagus (seller’s market).

7) Bisa Jadi Aset Produktif

Ingat, meski harga properti cenderung naik, pertimbangkan juga biaya pemeliharaannya, karena Anda bisa saja rugi. Misal, jika investasi Anda berupa unit apartemen, ditempati atau tidak, tetap saja Anda harus membayar biaya keamanan dan kebersihan lingkungan yang tidak sedikit. Agar biaya pemeliharaan tak menggerus keuangan Anda, buatlah rumah tersebut sebagai aset yang menghasilkan, bukan jadi beban. Misalnya, dengan disewakan sebagai kamar kos atau kontrakan.

8) Perhitungkan Faktor Keluarga

Faktor keluarga harus diperhitungkan secara matang saat akan memulai investasi properti di kampung halaman. Sebab keluarga bisa diandalkan dalam menilai, menego, dan memelihara properti di kampung halaman Anda. Jangan sungkan untuk tanyakan pendapat mereka mengenai kondisi, prospek, keunggulan daerah tersebut, dan lainnya.

4. Kelebihan dan Kekurangan Investasi Properti Kampung Halaman

Properti pedesaan jauh dari pusat kota dan minim sarana publik tapi lebih murah dan persaingan lebih sedikit. (Foto: Pexels-Pixabay)
Sebelum memutuskan untuk investasi properti kampung halaman, bukan hanya mempelajari tips dan triknya, tapi penting juga untuk memahami kelebihan dan kekurangan. Jangan sampai investasi properti kampung halaman malah membuat Anda rugi karena Anda tidak mengetahui risikonya. Simak tabel perbandingan kelebihan dan kekurangan investasi properti kampung halaman berikut ini:
Kelebihan
Kekurangan
Lebih sedikit persaingan
Sarana publik sangat terbatas
Harga properti umumnya lebih murah
Jauh dari pusat kota atau akses ke lokasi lebih sulit
Potensi ekspansi dan pengembangan wilayah
Pasar properti lebih kecil dan kurang peminat
Regulasi dan peraturan lebih mudah
Sarana hiburan dan pariwisata lebih sedikit
Kelebihan dan kekurangan investasi properti kampung halaman ternyata cukup seimbang, ya? Nah apakah Anda sudah memantapkan hati untuk investasi properti kampung halaman? Pertimbangkan masak-masak kelebihan dan kekurangannya terlebih dahulu dan terapkan tips-tips di atas dengan bijak dan jeli agar investasi Anda membawa keuntungan.
Video berikut bisa membantu Anda mewujudkan mimpi menjadi juragan properti sukses di kampung halaman.
Temukan lebih banyak pilihan rumah terlengkap di Daftar Properti dan Panduan Referensi seputar properti dari Rumah.com

Hanya Rumah.com yang percaya Anda semua bisa punya rumah

Tanya Rumah.com

Jelajahi Tanya Rumah.com, ambil keputusan dengan percaya diri bersama para pakar kami

Kalkulator KPR

Ketahui cicilan bulanan untuk hunian idaman Anda lewat Kalkulator KPR.

Kalkulator Keterjangkauan

Ketahui kemampuan mencicil Anda berdasarkan kondisi keuangan Anda saat ini.

Kalkulator Refinancing

Ketahui berapa yang bisa Anda hemat dengan melakukan refinancing untuk cicilan rumah Anda saat ini