8 Tumbuhan Langka Indonesia yang Terancam Punah

Tim Editorial Rumah.com
8 Tumbuhan Langka Indonesia yang Terancam Punah
RumahCom – Anda sering mendengar julukan zamrud khatulistiwa? Tentunya hal itu bukan isapan jempol belaka. Hal itu karena Indonesia dikelilingi berbagai spesies pepohonan hijau yang lebat nan menyejukkan bak warna zamrud. Bahkan kalau boleh dibilang soal keanekaragaman hayati, Indonesia selalu berada di peringkat teratas.
Soal keragaman ini, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) menyebutkan Indonesia berada di peringkat ke-2 di dunia setelah Brazil. Menakjubkan, bukan? Hampir semua tipe ekosistem ada lho, mulai dari ekosistem sub-alpin di pegunungan, ekosistem pantai, ekosistem hutan hujan tropis hingga ekosistem gumuk pasir.
Ada yang tahu? Ternyata luas hutan tropis Indonesia cukup luas yakni sekitar 130,61 juta hektar. Hutan tropis ini menjadi habitat dari sebagian besar populasi spesies dari 17 persen spesies flora fauna dunia yang ada di Indonesia. Namun saat ini, banyak yang mengatakan bahwa luasnya berkurang setiap tahun karena pembalakan liar ataupun perambahan.
Alhasil kepunahan tidak hanya mengancam satwa Indonesia, tetapi juga berbagai jenis tumbuhannya. Lewat artikel berikut, Rumah.com akan menginformasikan untuk Anda delapan jenis tumbuhan langka yang ada di Indonesia. Apa saja?
  1. Tumbuhan Langka Kantong Semar
  2. Tumbuhan Langka Bunga Bangkai
  3. Tumbuhan Langka Daun Payung
  4. Tumbuhan Langka Sarang Semut
  5. Tumbuhan Langka Cendana
  6. Tumbuhan Langka Anggrek Hitam
  7. Tumbuhan Langka Edelweis Jawa
  8. Tumbuhan Langka Tengkawang

1. Tumbuhan Langka Kantong Semar

Indonesia tercatat sebagai surga tanaman kantong semar dunia. Foto: Gardeners World
Tanaman langka pertama yang akan dibahas adalah kantong semar. Namanya memang tak asing, selain nama yang unik bentuknya pun juga unik dengan tampilan mengantong dan membulat di bagian ujung. Oleh karenanya, banyak yang mengatakan tanaman ini mirip tokoh pewayangan Semar dengan perut buncitnya. Lantaran itulah, tanaman ini diberi nama kantong semar.
Meski kondang sebagai Kantong Semar, tetapi tanaman ini juga punya sejuta nama di berbagai belahan Indonesia. Di Riau dan Kalimantan Barat disebut periuk monyet, di Jambi kantong beruk , di Bangka ketakung, serta sorok raja mantri untuk orang Jawa Barat. Di daerah asalnya, Kalimantan, tanaman ini bahkan diistilahkan berbeda oleh setiap suku. Suku Dayak Katingan (Kalteng) menyebutnya ketupat napu (napu artinya rawa). Lain lagi halnya di dunia ilmiah, kantong semar dikenal dengan nama nepenthes yang artinya sebuah gelas anggur.
Kantong pada Kantong Semar bukan sembarang kantong dan pajangan belaka, melainkan punya kegunaan penting sebagai lubang untuk menangkap serangga. Keelokan perut buncit nepenthes seolah mampu memikat lalat, semut, atau laron agar terjerumus ke dalam lubangnya. Mengapa demikian? Karena lubang kantong semar mengeluarkan aroma lezat yang ampuh menipu serangga-serangga kelaparan.
Berdasarkan data Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia, nepenthes tersebar mulai dari Australia bagian utara, Asia Tenggara, hingga Cina bagian selatan. Pulau Borneo (Kalimantan, Sarawak, Sabah, dan Brunei) tercatat sebagai pusat nepenthes paling kaya di dunia. Nyaris separuh atau 32 jenis spesies Kantong Semar hidup di pulau besar ini.
Indonesia memang tercatat sebagai surga tanaman kantong semar dunia. Lebih dari 64 spesies nepenthes bercokol di hutan-hutan Nusantara atau mencapai 60% total kantong semar di muka bumi. Sayangnya, potensi luar biasa ini tak digarap serius oleh pejabat kepentingan. Sayang sekali, kan?

2. Tumbuhan Langka Bunga Bangkai

Tercatat, ada sekitar 170 spesies Bunga Bangkai di dunia. Foto: Solopos
Nama bunga yang satu ini tentu sudah sangat Anda hafal. Bahkan Anda juga bisa melihatnya langsung di Kebun Raya Bogor. Yup, bunga bangkai. Bunga Bangkai merupakan bagian dari sekelompok tumbuhan genus Amorphophallus atau sederhananya anggota dari suku talas-talasan (Araceae).
Bunga ini punya ciri khas yang berbeda dengan jenis bunga lainnya. Kalau bunga-bunga lain memiliki warna yang indah menarik mata dan berbau harum semerbak, bunga ini justru memancarkan aroma busuk seperti bau bangkai. Bunga ini juga tidak dapat dipetik karena posturnya yang besar dan merupakan bunga tertinggi di dunia.
Info menariknya, bunga ini tidak hanya terdiri dari satu spesies saja. Tercatat, ada sekitar 170 spesies Bunga Bangkai di dunia. Bunga ini juga menjadi tumbuhan khas dataran rendah yang tumbuh di daerah yang beriklim tropis dan subtropis.
Menurut situs Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, di Indonesia sendiri ada beberapa spesies bunga bangkai yang terkenal. Diantaranya Bunga Bangkai Raksasa (Amorphophallus titanum), Bunga Bangkai Raksasa Sumatera (Amorphophallus gigas), Bunga Bangkai Jangkung (Amorphophallus decussilvae), Suweg (Amorphophallus campanulatus) dan Iles-iles (Amorphophallus oncophyllus). Sedangkan di Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC) dapat dijumpai Bunga Bangkai Jangkung. Bunga ini merupakan salah satu jenis flora baru yang ditemukan di gunung Ciremai.

3. Tumbuhan Langka Daun Payung

Tumbuhan langka Daun Payung banyak tumbuh di Pulau Sumatera dan memiliki sebaran terbatas. Foto: Pinterest
Daun payung, daun Sang, atau Salo adalah sejenis palem yang mempunyai daun yang besar, lebar, dan relatif kuat. Biasanya tumbuh tunggal terdiri dari 20-30 daunan. Dinamai karena daunnya yang raksasa, berapa ya panjangnya?
Ternyata panjang daunnya bisa mencapai 2,5 meter lho! Warna daun raksasa ini hijau dengan tepi daun bergerigi. Tumbuhan langka Daun Payung banyak tumbuh di Pulau Sumatera dan memiliki sebaran terbatas dari Sumatera bagian utara hingga Riau. Bahkan karena ukurannya yang super lebar, masyarakat sekitar kawasan Taman Nasional Bukit Tigapuluh memanfaatkan daun ini untuk atap dan dinding pondok.

4. Tumbuhan Langka Sarang Semut

Sarang Semut dipercaya bisa menyembuhkan berbagai penyakit seperti tumor, kanker, dan jantung koroner. Foto: Wikipedia
Tak kenal maka tak sayang, Anda harus tahu persis tanaman Sarang Semut sebelum mencoba manfaatnya. Bagian luar tanaman montok ini diselubungi duri yang melindunginya dari pemangsa herbivora. Yang menarik, di dalamnya terdapat rongga-rongga yang saling terhubung. Rongga-rongga ini dijadikan rumah oleh kawanan semut sehingga membuatnya disebut Sarang Semut.
Penasaran mengapa semut tertarik untuk bersarang di situ? Ternyata karena umbi tersebut mengandung gula atau glikosida yang menjadi sumber makanan mereka. Di Papua, tanaman ini banyak ditemukan terutama di daerah Pegunungan Tengah, seperti hutan belantara Kabupaten Jayawijaya, Tolikara, Puncak Jaya, Pegunungan Bintang, dan Paniai.
Dibalik namanya yang unik, tanaman langka ini ternyata juga punya segudang khasiat dan digunakan sebagai obat serbuk herbal penangkal sejumlah penyakit berat. Dari hasil penelitian yang dilakukan LIPI, terbukti senyawa aktif macam flavonoid, tanin, tokoferol, dan mineral kompleks yang terkandung di dalamnya mampu menyembuhkan berbagai penyakit.
Mulai dari tumor, kanker, jantung koroner, wasir, stroke, gangguan fungsi ginjal dan prostat, migrain, tuberkulosis, rematik, dan maag. Selain itu, minuman Sarang Semut diklaim mampu meningkatkan produksi air susu ibu, berfungsi meningkatkan gairah seksual, melancarkan peredaran darah, dan meningkatkan stamina.

5. Tumbuhan Langka Cendana

Ciri khas dari kayu cendana bisa menghasilkan minyak atsiri dengan aroma spesifik. Foto: Pinterest
Pohon cendana menghasilkan kayu yang tergolong dalam kelompok kayu mewah dan memiliki kekhasan. Ciri khas dari kayu cendana bisa menghasilkan minyak atsiri dengan aroma spesifik. Asal tahu saja, hampir seluruh batang dan akar pohon cendana dapat dimanfaatkan untuk bahan kerajinan, minyak, dan obat-obatan.
Tumbuhan ini kebanyakan hidup di daerah cendana Nusa Tenggara Timur. Keunggulan kayu dari Pohon Cendana ialah kadar minyak dan produksi kayu teras yang lebih tinggi dan dianggap terbaik di dunia. Dengan sejumlah keunggulannya, Cendana memiliki nilai jual yang tinggi. Karena nilai ekonominya yang cukup tinggi, Cendana pernah menjadi komoditas primadona, lho!
Salah satu pentingnya menjaga kelestarian tumbuhan langka adalah sebagai bagian upaya mewariskan kekayaan alam demi kelangsungan hidup generasi penerus. Mau punya rumah di kawasan Bojongsari yang bagus untuk investasi buat anak cucu nanti? Cek pilihan rumahnya dengan harga di bawah Rp500 jutaan di sini!

6. Tumbuhan Langka Anggrek Hitam

 Anggrek Hitam mengalami ancaman kepunahan karena banyaknya kebakaran hutan. Foto: Pinterest
Dinamakan Anggrek Hitam karena kelopak bunganya berwarna hitam dan mengeluarkan bau semerbak yang wangi. Anggrek Hitam mengalami ancaman kepunahan karena banyaknya kebakaran hutan. Sehingga berdasarkan PP No. 7 TH 1999, Anggrek Hitam menjadi salah satu tanaman yang dilindungi di Indonesia. Kurang lebih sekitar 200 spesiesnya tersebar dari Asia sampai kepulauan Pasific. Wilayah penyebarannya mulai dari Himalaya, Kalimantan, dan Sumatera.
Beruntung, Kebun Raya Bogor telah berhasil membudidaya Anggrek Hitam. Koleksi Anggrek Hitam yang dikonservasi Kebun Raya Bogor berasal dari Kalimantan Timur, Kalimantan Barat, Sumatera Utara, dan Riau.

Tips Rumah.com

Langkah-langkah konservasi pohon dan tanaman langka sangat diperlukan mengingat kian tingginya ancaman terhadap keberadaannya. Sayangnya, upaya konservasi belum maksimal dilakukan. Terbatasnya informasi ilmiah mengenai keberadaan, populasi dan biologi dari jenis-jenis pohon langka ditengarai menjadi salah satu penyebabnya.

7. Tumbuhan Langka Edelweis Jawa

Edelweis Jawa dilindungi berdasarkan Peraturan Menteri LHK No. P.20/MENLHK/SETJEN/KUM.1/6/2018. Foto: Pinterest
Gelar sebagai ‘bunga abadi’ layak disandang Edelweis karena bunga dan daunnya tak pernah layu. Dibalik itu, bunga ini juga melekat sebagai lambang kesetiaan karena mampu hidup di daerah yang kering dan ekstrim maupun di puncak gunung pada batuan berpasir.
Lantaran mitosnya sebagai simbol keabadian cinta, menyebabkan banyak orang yang berusaha mengambil bunga ini di alam. Hal ini jadi penyebab terus berkurangnya populasi Edelweis di alam. Eits, jangan sampai Anda ikut tergoda ya! Ingat, bunga yang satu ini juga berstatus sebagai tumbuhan langka. Mulai tanggal 29 Juni 2018, Edelweis Jawa dilindungi berdasarkan Peraturan Menteri LHK No. P.20/MENLHK/SETJEN/KUM.1/6/2018 tentang Jenis Tumbuhan dan Satwa yang Dilindungi.
Sungguh sangat disayangkan bukan apabila keberadaannya di alam terganggu oleh tangan jahil manusia yang merenggut keindahannya. Sangatlah bijak apabila ungkapan "mencintai tidak harus memiliki" digunakan pada sang "bunga abadi". Justru Anda bisa mencintai bunga ini dengan turut menjaga kelestariannya tanpa harus memiliki agar keberadaannya di alam tetap bisa terjaga dengan baik.

8. Tumbuhan Langka Tengkawang

Suku Dayak di Kalimantan Barat yang menganggap tengkawang sebagai pohon kehidupan. Foto: Good News From Indonesia
Tengkawang banyak tumbuh di hutan Kalimantan Barat dan telah dibudidayakan sejak 1881. Pohon ini punya nilai ekonomis yang tinggi, sebab merupakan penghasil minyak nabati. Salah satu jenisnya yang paling populer adalah biji meranti merah, yang banyak diolah untuk menghasilkan minyak nabati. Turunannya juga digunakan sebagai bahan dasar pembuatan makanan, cokelat, pelumas, obat, lilin, dan kosmetik.
Bisa terbayang bukan betapa banyak kegunaannya? Hal yang sama juga dirasakan oleh suku Dayak di Kalimantan Barat yang menganggap tengkawang sebagai pohon kehidupan. Bahkan karena manfaatnya yang penting, pohon ini diwariskan kepada keturunannya. Jika sudah tua, batangnya digunakan untuk membuat rumah. Semoga pohon ini tetap lestari agar bisa terus diwariskan.
Tonton video yang informatif berikut ini untuk mempelajari tips beli rumah lelang bank yang bisa Anda ikuti dengan mudah!
Temukan lebih banyak pilihan rumah terlengkap di Daftar Properti dan Panduan Referensi seputar properti dari Rumah.com

Hanya Rumah.com yang percaya Anda semua bisa punya rumah

Tanya Rumah.com

Jelajahi Tanya Rumah.com, ambil keputusan dengan percaya diri bersama para pakar kami

Kalkulator KPR

Ketahui cicilan bulanan untuk hunian idaman Anda lewat Kalkulator KPR.

Kalkulator Keterjangkauan

Ketahui kemampuan mencicil Anda berdasarkan kondisi keuangan Anda saat ini.

Kalkulator Refinancing

Ketahui berapa yang bisa Anda hemat dengan melakukan refinancing untuk cicilan rumah Anda saat ini