RumahCom – Dalam pembelian properti dengan developer sering kita mendengar persyaratan booking fee atau UTJ. UTJ atau uang tanda jadi adalah salah satu syarat pengikat antara calon pembeli dan developer agar menjadi tanda keseriusan dan bukti komitmen dalam membeli sebuah properti. UTJ bertujuan untuk pihak penjual atau developer agar tidak menawarkan properti tersebut ke pihak lain.
Namun pada umumnya, UTJ atau booking fee sering dianggap salah kaprah. Banyak yang menganggap booking fee termasuk dalam pembayaran down payment (DP) properti tersebut. Maka dari itu, bagi anda yang masih bingung akan UTJ atau booking fee berikut penjelasan detailnya yang bisa Anda temukan di artikel ini:
- Pengertian UTJ atau Uang Tanda Jadi
- Fungsi UTJ atau Uang Tanda Jadi
- Beda UTJ dengan DP dan NUP
- Keuntungan dan Kekurangan UTJ Saat Membeli Rumah
Berikut penjelasan detail mengenai UTJ yang bisa Anda simak di bawah ini.
Mengenal BP2BT dan Bedanya dengan Bantuan Pembiayaan Perumahan Lain
Simak selengkapnya di sini!
Pengertian UTJ atau Uang Tanda Jadi

UTJ atau uang tanda jadi adalah persyaratan yang sering diberikan oleh developer untuk pihak calon pembeli dalam melakukan transaksi jual beli properti. UTJ dapat menjadi salah satu syarat bagi pembeli untuk menandakan keseriusan dan komitmen terhadap suatu properti agar pihak developer tidak menawarkan kepada calon pembeli lainnya.
UJT juga bertujuan bagi pihak developer dalam mengetahui berapa besar pasar dari proyek yang akan dibangun. Besaran UJT biasanya tergantung dari harga properti tersebut. Biasanya pihak developer mengambil dari Rp 500 ribu hingga 1 % harga properti tersebut.
UTJ biasa digunakan sebagai booking fee saat Anda sudah menentukan rumah yang ingin Anda beli agar tidak diambil oleh orang lain. Namun UTJ bisa hangus jika Anda gagal membeli rumah tersebut. Oleh karena itu Anda harus mempersiapkan dana tambahan saat ingin membeli rumah agar nantinya bujet yang dibutuhkan tidak meledak. Jika Anda sedang mencari rumah di kawasan Serpong dibawah Rp1 miliar, cek daftarnya di sini!
Fungsi UTJ atau Uang Tanda Jadi

Fungsi dari adanya pembayaran UTJ adalah untuk menunjukkan keseriusan dan pengikat komitmen bagi calon pembeli dalam membeli properti dari pihak developer. Dengan membayar UTJ, pihak calon pembeli tak perlu khawatir properti tersebut akan diserobot pihak lain untuk membeli. Karena pihak developer tak akan menawarkan unit tersebut ke pihak lain untuk membeli.
Pihak developer dan calon pembeli pun juga mempunyai kesepakatan dalam waktu tertentu untuk perjanjian uang tanda jadi tersebut. Karena jika tidak sesuai kesepakatan, uang tanda jadi tersebut dapat hangus dan merugikan kedua pihak, baik calon pembeli yang hangus uangnya serta pihak developer kehilangan calon pembeli lain yang lebih serius.
Tips Rumah.com
Perhatikan kembali kesepakatan dalam membayar UTJ agar tidak merugikan calon pembeli dan developer.
Beda UTJ dengan DP dan NUP

Seperti yang sudah dijelaskan bahwa banyak orang yang salah kaprah atas UTJ dan DP yang sering disamakan. Padahal UTJ dan DP berbeda, maka dari itu berikut perbedaan antara UTJ, DP dan NUP antara lain:
UTJ
Uang tanda jadi adalah uang yang dibayarkan oleh pihak calon pembeli kepada developer untuk menandakan komitmen kesepakatan terhadap suatu properti yang ingin dibeli oleh pihak calon pembeli. Tanda uang ini adalah bukti pemesanan bukan dalam pembelian properti.
DP
Dalam legalitas DP jauh lebih mengikat. Karena penyerahan uang muka sudah masuk ke tahap pembelian, bukan pemesanan lagi. Tak hanya itu, pembayaran DP juga disertai dengan penandatanganan Perjanjian Pengikat Jual Beli (PPJB). Nominal yang harus dibayarkan pun diatur sedemikian rupa, sesuai dengan harga properti yang akan dibeli.
NUP
Mirip dengan UTJ, dalam praktik pemasaran properti dikenal Nomor Urut Pemesanan alias NUP. Biasanya, NUP digunakan para developer untuk mengetahui keadaan pasar. Semakin banyak calon pembeli yang berminat memiliki nomor urut pemesanan, maka akan menunjukkan tingginya minat konsumen atas proyek properti.
Keuntungan dan Kekurangan UTJ Saat Membeli Rumah

Setelah anda mengetahui apa itu UTJ, maka anda harus mengetahui apa saja kelebihan dan kekurangan dari UTJ sebagai berikut:
Kelebihan:
- UTJ dapat menjadi tanda pihak developer tidak menawarkan unit properti yang anda rencanakan untuk dibeli
- UTJ juga dapat masuk dalam pengurangan harga properti dengan syarat anda sudah melanjutkan ke tahap pembayaran DP
- Calon pembeli dapat lebih serius untuk membeli unit properti tersebut
- Memberikan rasa aman kepada pihak developer untuk membangun proyek properti karena calon pembeli sudah berkomitmen
- Pihak developer dapat mengetahui pasar market sebuah proyek tersebut
Kekurangan
- Calon pembeli harus menyiapkan biaya lebih selain DP dan cicilan rumah
- Biaya UTJ dapat hangus jika perjanjian batal baik sepihak maupun kedua pihak
- Pihak developer dapat kehilangan calon pembeli potensial lainnya karena sudah berkomitmen dengan calon pembeli yang membayar UTJ
Tonton video berikut ini untuk mengetahui cara mengetahui KPR!
Temukan lebih banyak pilihan rumah terlengkap di Daftar Properti dan Panduan Referensi seputar properti dari Rumah.com
Hanya Rumah.com yang percaya Anda semua bisa punya rumah